Dua Jenis Olahraga Berbeda, Kenali Perbedaan Muay Thai dan Boxing

Fimela.com, Jakarta Pada dasarnya, olahraga memiliki banyak sekali jenis dan tipenya. Salah satunya adalah olahraga beladiri. Olahraga beladiri sendiri memiliki berbagai macam jenis juga, beberapa diantaranya yang paling sering dilakukan dan sering di salah artikan adalah muay thai dan boxing.

Faknya muay thai dan boxing adalah dua jenis olahraga yang berbeda. Kesamaan di antara kedua olahraga ini adalah menggunakan kekuatan tangan dan kaki saat melakukannya. Sekilas olahraga ini terkesan sama karena keduanya menggunakan sarung tangan boxing, celana pendek boxing, corong, dan pelindung selangkangan. Namun pada dasarnya kedua olahraga bela ini berbeda ini berbeda.

Perbedaan yang paling mendasar yang bisa kita ketahui adalah dari mana kedua olahraga bela diri ini berasal. Muay Thai adalah salah satu olahraga bela diri asal Thailand dimana olahraga ini dominan menggunakan tangan siku, lutut, dan tulang kering. Sedangkan boxing, adalah olahraga beladiri dari Mesir. Dimana olahraga ini mayoritas akan menggunakan kekuatan tangan dengan tonjokan.

Nah, Sahabat FIMELA selain itu apakah kamu tahu kalau kedua olahraga bela diri tersebut nyatanya sangat berbeda?

Tanpa berlama-lama lagi, berikut adalah perbedaan muay thai dan boxing menurut Onefc.com.

Teknik Pukulan

Perbedaan teknik pukulan antara boxers dan petarung Muay Thai dapat dijelaskan oleh perbedaan tujuan dan aturan pertandingan mereka.

Boxers memiliki tujuan untuk menjatuhkan lawan dengan pukulan. Oleh karena itu, mereka harus dapat melontarkan pukulan dengan kekuatan dan akurasi yang maksimum. Pengulangan memungkinkan mereka untuk mengembangkan teknik pukulan yang efisien dan efektif.

Sebaliknya, petarung Muay Thai memiliki tujuan untuk menyakiti dan melumpuhkan lawan dengan berbagai teknik serangan. Oleh karena itu, mereka harus dapat menggunakan berbagai teknik serangan dengan efektif. Teknik pukulan mereka sering kali lebih sederhana dan langsung daripada teknik pukulan petinju, karena mereka tidak perlu memutar pinggul atau kaki belakang mereka dengan penuh kekuatan.

Gerakan kaki

Perbedaan sikap dan gerak kaki antara boxers dan petarung Muay Thai disebabkan oleh perbedaan tujuan dan teknik serangan mereka.

Boxers bertujuan untuk menjatuhkan lawan dengan pukulan. Oleh karena itu, mereka harus dapat menghindari pukulan lawan dan menyerang dari berbagai sudut. Sikap menyamping dan penggunaan bola kaki mereka memungkinkan mereka untuk melakukan hal ini.

Sebaliknya, petarung Muay Thai bertujuan untuk menyakiti dan melumpuhkan lawan dengan berbagai teknik serangan. Oleh karena itu, mereka harus dapat menggunakan berbagai teknik serangan dengan efektif. Sikap dengan pinggul yang lebih linier dan kaki yang lebih datar memungkinkan mereka untuk melakukan hal ini.

Irama Penyerangan

Ritme serangan boxers dan petarung Muay Thai berbeda karena perbedaan senjata yang mereka gunakan. Boxers hanya menggunakan pukulan dan tendangan, sedangkan petarung Muay Thai juga menggunakan tambahan serangan dari siku dan lutut. Hal ini membuat petarung Muay Thai memiliki lebih banyak pilihan serangan, sehingga mereka dapat menyerang dengan ritme yang lebih tidak terduga.

Selain itu, boxers bertujuan untuk menjatuhkan lawan dengan pukulan, sedangkan petarung Muay Thai bertujuan untuk menyakiti dan melumpuhkan lawan dengan berbagai teknik serangan. Hal ini membuat petarung Muay Thai harus lebih berhati-hati dalam menyerang, sehingga mereka sering berhenti sebentar untuk mengumpulkan energi atau untuk mengecoh lawan.

Gerakan KepalaI

Perbedaan utama antara Boxing dan petarung Muay Thai adalah dalam hal pergerakan kepala. Boxers dapat dengan bebas menggerakkan kepala untuk menghindari pukulan, sedangkan petarung Muay Thai harus lebih berhati-hati dalam menggerakkan kepala mereka agar tidak terkena serangan siku, tendangan, atau lutut.

Penting untuk dicatat bahwa petarung Muay Thai juga akan menghindari pukulan dengan menggerakkan kepala. Namun, mereka akan melakukan pergerakan ini secara lebih terkontrol agar tidak membuka celah untuk serangan lawan.

Penulis: FIMELA Sherly Julia Halim