Fimela.com, Jakarta Terlalu lama digunakan, performa laptop akan semakin menurun. Proses loading yang melambat serta membuka applikasi yang tidak semakin cepat. Itulah tanda bahwa laptopmu mengalami lemot, namun jangan khawatir dan gegabah untuk mengganti dengan yang baru. Kinerja laptop lemot itu memang sangat mengganggu, terlebih bagi kita yang sering menggunakan laptop untuk bekerja maupun kuliah.
Selain dapat mengganggu produktivitas sehari-hari, tentunya di masa pandemi sekarang seluruh aktivitas lebih sering dilakukan secara online. Pastinya membuatmu membutuhkan laptop untuk kebutuhan sehari-hari.
Perlu diketahui bahwa penyebab laptop lemot juga dapat dipengaruhi factor laptop yang sudah lama atau tidak terawat dengan baik. Selain itu juga dapat dipengaruhi oleh penggunaan laptop yang terlalu sering dan tidak memperhatikan dengan baik. Oleh sebab itu, kamu juga harus mengetahui apa penyebab laptop lemot serta cara mengatasi laptop lemot yang mudah dan efektif. Berikut penyebab laptop lemot dan cara mengatasinya :
Advertisement
BACA JUGA
Advertisement
1. Hard Disk Sudah Lama
Penyebab laptop lemot yang sering kita ketahui adalah masalah pada hard disk. Kamu harus mengetahui apakah hard disk itu sudah lama atau belum, jika hard disk sudah lama kamu perlu menggantinya. Karena hard disk sendiri juga mempunyai batasan usia, sedangkan hard disk yang sudah tua juga mempengaruhi performa laptop.
Hard disk yang sudah tua biasanya disebabkan oleh hard disk yang terdefragmentasi sehingga dapat menyebabkan proses pembacaa data kamu semakin lambat. Serta ketika kamu sedang melakukan proses pencarian data, system computer akan mencari data yang tersimpan di hard disk. Sehingga jika tidak melalui proses terdefragmentasi akan membuat data yang tersimpan acak dan membutuhkan waktu yang lama untuk mencarinya.
2. Hard Disk Penuh
Hard disk yang penuh juga menjadi salah satu penyebab laptop lemot, selain hard disk memiliki batasan usia ternyata hard disk juga memiliki batasan kapasitas. Jika hard disk sudah penuh mencapai 95%, sangat besar kemungkinan jika laptop kamu akan semakin lemot. Untuk mengatasi laptop lemot karena hard disk yang sudah penuh kamu juga wajib melakukan defragmnetasi hard disk setidaknya satu atau dua minggu sekali. Dengan cara mengetik Disk Defragmenter pada Start Menu, kemudian kamu bisa melakukannya secara terjadwal.
3. Terlalu Banyak Temporary Files
Ternyata penyebab laptop lemot juga dapat terjadi karena kamu terlalu banyak menyimpan temporary files, nah sebenarnya temporary files ini sangat berguna untuk mempercepat akses ke data situs yang sudah pernah dikunjungi, akan tetapi temporary files ini juga dapat menyebabkan laptop lemot. Sepeti hard disk kamu yang hampir full, temporary files ini akan memakan ruang hard disk yang tersisa digunakan sebagai page file dan dapat membantu RAM menjalankan berbagai program. Nah untuk mengatasi hal tersebut kamu juga perlu membutuhkan alat untuk membersihkan temporary files.
4. Ukuran RAM terlalu kecil
Penyebab laptop lemot selanjutnya yaitu RAM yang terlalu kecil, jika kapasitas kebutuhan file kita besar atau banyak kita perlu memperhatikan ukuran RAM untuk laptop. Besarnya RAM juga menjadi salah satu faktor penting terhadap kecepatannya, kamu juga bisa mengganti RAM kamu yang kecil ke RAM yang lebih besar. Sebelum mengganti RAM yang besar kamu juga perlu untuk mencari tahu ukuran RAM dan dapat menyesuaikan dengan laptopmu.
Advertisement
5. Terlalu Banyak Startup Program
Selanjutnya jika kamu sering startup program juga menjadi salah satu penyebab laptop lemot. Hal ini dikarenakan beberapa applikasi alan berjalan di background secara otomatis saat kamu akan menyalakan laptop. Terkadang saat kamu startup laptop, akan membuat laptop kamu semakin lemot karena hal ini membutuhkan waktu 2-3 menit, ditambah dengan beberapa permasalahan loading time yang lama setelah applikasi tersebut dilakukan startup.
Banyaknya applikasi yang berjalan saat startup akan membuat RAM berusaha untuk mengalokasikan ruang yang dimiliki saat applikasi tersebut sedang melakukan startup. Nah selain itu jika kamu jarang membuka applikasi dalam satu waktu juga menjadi salah satu penyebab laptop lemot.
6. Jarang Updat OS
Selain terlalu sering startup applikasi, jika kamu jarang melakukan update OS juga dapat menjadi salah satu penyebab laptop lemot. Untuk pengguna laptop Windows ata MacOS, juga perlu memperhatikan sistem operasi untuk memperbaharuinya. Hal ini juga dapat memperbaiki kekurangan-kekurangan yang terjadi pada laptop.
7. Browser Terlalu Berat
Untuk penyebab laptop lemot yang terakhir juga dapat terjadi karena browser yang terlalu berat. Ktika kamu membuka browser, kamu dapat membuka banyak tab dan mengakses sekaligus. Hal ini juga dapat memberikan beban terhadap RAM. Misalnya jika kamu membuka 10 tab sekaligus, akan membuat beban RAM menjadi sepuluh kali lipat.
Cara Mengatasi Laptop Lemot
- Uninstal applikasi yang tidak perlu
- Install Antivirus
- Gunakan Applikasi untuk mengatasi laptop lemot
- Buka applikasi yang hanya digunakan saat itu
- Membersihkan desktop
- Menambah kapasitas RAM
- Lakukan pembersihan Drive C
- Reset ulang Windows
- Gunakan Thermal Paste
- Gunakan Cooling Pad
- Ganti Memory HDD dengan SSD
- Gunakan Apllikasi pemacu kinerja laptop
Penjelasan di atas adalah bebrapa penyebab laptop lemot dan cara mengatasinya. Selain menggunakan laptop saja kamu juga perlu memperhatikan softrware maupun hardware yang terdapat pada laptop. Semoga bermanfaat.