Manfaat Agar-Agar yang Bisa Menjaga Tekanan Darah saat Puasa

Sering dianggap sama, tapi sebenarnya agar-agar, jelly dan puding adalah makanan penutup yang berbeda. Berikut perbedaannya:

Agar-Agar

Agar-agar adalah makanan yang berbahan dasar rumput laut dan alga merah, yang diolah menjadi bentuk bubuk, lalu dilarutkan dan dididihkan dalam air, kemudian dihidangkan setelah didinginkan. Agar-agar memiliki tekstur kenyal, tetapi tidak sekenyal jelly. Tekstur agar-agar lebih padat dan berwarna transparan.

Jelly

Jelly juga terbuat dari rumput laut, tetapi dipadukan juga dengan umbi-umbian, konjac dan glukomanan, yang dijadikan sebagai bahan alami pengganti gelantin. Jelly memiliki tekstur yang sangat kenyal saat dikunyah. Jelly memiliki warna transparan dan diperkaya dengan kolagen alami.

Puding

Sedangkan puding adalah perpaduan dari agar-agar dan jelly, yang dicampur dengan bahan seperti telur, santan, tepung dan susu. Puding memiliki tekstur yang lembut dan mudah lumer saat disantap. Biasanya puding disajikan dengan fla, es krim atau yogurt.

1. Mengontrol Tekanan Darah

Manfaat mengonsumsi agar-agar yang pertama, yaitu bisa membantu mengontrol tekanan darah. Karena agar-agar memiliki kandungan kalium yang termasuk elektrolit, yang dibutuhkan tubuh pada saat menjalankan puasa.

2. Meningkatkan Energi

Saat puasa, tubuh memerlukan energi lebih untuk beraktivitas. Mengonsumsi agar-agar bisa membantu meningkatkan energi, karena memiliki kandungan magnesium sebagai pembentuk energi dan protein.

3. Melancarkan Sistem Pencernaan

Agar-agar juga bisa membantu melancarkan sistem penceraan. Karena agar-agar diperkaya dengan kandungan serat, yang bisa membuat perut kenyang, mencegah sembelit, membersihkan kotoran di dalam tubuh dan mencegah peradangan usus besar.

4. Menguatkan Tulang

Manfaat mengonsumsi agar-agar yang selanjutnya adalah membantu menguatkan tulang. Agar-agar diperkaya dengan kalsium, yang membantu membentuk tulang menjadi lebih padat, sehingga tidak mudah keropos dan terhindar dari osteoporosis.

5. Mencegah Anemia

Anemia sering terjadi saat seseorang sedang berpuasa. Anemia ini bisa dicegah dengan mengonsumsi agar-agar saat buka puasa. Karena agar-agar memiliki kandungan zat besi yang bisa meningkatkan produksi sel darah merah.

Kendala yang sering dialami saat mengolah agar-agar, yaitu tekstur agar-agar menjadi menggumpal dan tidak kenyal. Cara pertama untuk mencegah agar-agar menggumpal, yaitu memasukkan bubuk agar-agar di panci sebelum menuang air. Setelah itu tuang air sedikit demi sedikit sambil mengaduk agar-agar.

Setelah air dan bubuk agar-agar tercampur rata, masak agar-agar diatas api kecil. Karena kalau menyalakan api terlebih dahulu sebelum bubuk agar-agar dan air tercampur, bisa menyebabkan tekstur agar-agar menjadi menggumpal.

Cara yang terakhir adalah terus menerus mengaduk agar-agar sampai mendidih. Jangan tinggalkan agar-agar tanpa diaduk. Kalau sudah mendidih, tuang agar-agar di dalam wadah, biarkan dingin dengan udara suhu ruangan dan masukkan ke dalam kulkas.