Fimela.com, Jakarta Keju adalah makanan yang disukai semua usia, mulai dari anak-anak hingga orang dewasa. Karena keju merupakan makanan yang berasal dari olahan susu, yang memiliki rasa asin dan gurih yang menggugah selera.
Biasanya keju disajikan sebagai pelengkap makanan seperti pizza, burger, roti bakar dan berbagai macam makanan unik lainnya. Bahkan keju juga bisa dijadikan sebagai bahan pelengkap untuk membuat nasi goreng.
Keju memiliki berbagai macam yang berbeda kegunaannya. Sehingga kamu harus mengenali jenis keju dan memperhatikan cara memilih keju yang benar. Agar tidak salah memilih keju, berikut cara memilih keju.
Advertisement
BACA JUGA
Advertisement
Manfaat Keju
Sebagian orang mengira, kalau mengonsumsi keju bisa menyebabkan berat badan naik dan kolesterol meningkat. Padahal mengonsumsi keju bisa membantu menjaga kesehatan tubuh, karena keju memiliki kandungan kalsium, fosfor, seng, vitamin A, vitamin B12 dan mineral cukup tinggi.
Manfaat mengonsumsi keju seusai dengan asupan gizi harian, bisa membantu menyehatkan tulang, gigi dan otot, karena kandungan kalsium di dalam keju menjaga kekuatan tulang dan gigi, serta kandungan protein yang mampu menguatkan sistem jaringan otot.
Selain itu, mengonsumsi keju juga bisa membantu menjaga keseimbangan kolesterol di dalam tubuh, sehingga orang yang mengonsumsi keju bisa terhindar dari penyakit kanker, penyakit jantung dan obesitas.
Macam-Macam Keju
Terlihat mirip, tapi ternyata keju memiliki berbagai macam perbedaan, yang bisa dibedakan dari bentuknya dan kegunaannya. Berikut macam-macam keju yang perlu diketahui:
1. Keju Parmesan
Keju parmesan adalah keju berasal dari Italia yang memiliki tekstur keras, yang memiliki lobang kecil di setiap bagiannya. Keju ini biasanya digunakan sebagai taburan pizza atau pasta.
2. Keju Cheddar
Jenis keju memiliki bentuk kotak dan padat, yang berasal dari negara Inggris, yang biasanya digunakan sabagai bahan untuk membuat kue.
3. Keju Mozzarella
Keju mozzarella adalah keju bebas lemak dan aman untuk kesehatan jantung, sehingga harganya lumayan mahal. Jenis keju yang satu ini biasanya digunakan untuk topping pasta, pizza atau isian burger.
4. Keju Edam
Keju edam adalah keju yang biasanya digunakan untuk membuat kue kering, seperti kue kastangel atau kue nastar. Keju edam memiliki bentuk merah seperti apel, yang berasal dari negara Belanda.
5. Keju Gouda
Berbeda dengan keju lainnya, jenis keju gouda memiliki rasa yang manis karena diproses dengan pemanas. Keju gouda ini bisa dilelehkan seperti mozarella.
Advertisement
Cara Memilih Keju
Keju memiliki rasa yang asin dan gurih, yang membantu meningkatkan cita rasa suatu masakan. Saat memilih keju harus diperhatikan dengan benar, agar kualitasnya tetap terjaga dan aman untuk dikonsumsi. Berikut cara memilih keju:
1. Pilih Sesuai Kegunaan
Cara memilih keju yang pertama adalah memilih keju sesuai dengan kegunaan. Karena ada banyak macam keju yang kegunaannya berbeda, sehingga jangan sampai salah membeli keju untuk membuat makanan.
2. Pilih Sesuai Tekstur
Kemudian pilihlah keju sesuai dengan teksturnya. Jika tekstur keju terlalu lembek, berarti kualitas keju sudah tidak baik. Begitu juga dengan tekstur keju yang terlalu keras, biasanya keju tersebut sudah terlalu lama disimpan di freezer.
3. Cek Kemasan Keju
Kemudian setelah memilih tekstur yang benar, lihat kemasan keju yang ada di bagian paling belakang. Biasanya tertulis kandungan nutrisi dan nilai gizinya, serta tanggal kedaluwarsanya. Pastikan kalau keju tersebut belum kedaluarwarsa dan tidak mengandung zat kimia berbahaya.
4. Perhatikan Warnanya
Kamu juga bisa memilih keju berdasarkan warnany. Keju yang sudah berwarna kuning dan muncul bintik-bintik hitam, biasanya sudah tidak aman untuk dikonsumsi. Karena keju itu sudah mengandung jamur dan sudah kedaluwarsa.
5. Cek Aroma Keju
Cara memilih keju yang terakhir yaitu cek aroma kejunya. Jika keju itu sudah memunculkan aroma amin dan apak, kemungkinan keju itu sudah basi, mengandung jamur dan tidak aman untuk dikonsumsi.