5 Manfaat Biji Rami yang Berkhasiat Atasi Beragam Penyakit

Manfaat biji rami untuk kesehatan yang pertama adalah membantu dalam mengontrol berat badan. Hal ini tentunya berkaitan dengan kandungan serat yang tinggi pada biji rami. Kandungan serat mudah larut dalam biji rami akan melambatkan proses pencernaan di lambung, sehingga memicu produksi hormon yang menekan rasa lapar. 

Bahkan, bila menjadi tambahan dalam camilan, biji rami dapat membantu menahan rasa lapar. Dengan begitu, konsumsi biji rami akan meningkatkan peluang kamu dalam menurunkan berat badan. 

Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, manfaat biji rami dapat mencegah berbagai penyakit, salah satunya adalah diabetes. Diabetes merupakan penyakit kronis yang mengakitbatkan peningkatan kadar gula darah. Jika sudah tidak terkendali, penyakit ini dapat menimbulkan kerusakan pada sistem tubuh.

Mengonsumsi biji rami terbukti dapat mengurangi kadar gula darah, serta meningkatkan sensitivitas insulin pada orang-orang yang punya faktor risiko diabetes. Kandungan lignan pada biji rami juga dapat mencegah berkembangnya diabetes tipe 1 dan 2 pada orang yang rentan terkena penyakit gula ini.

Manfaat biji rami untuk kesehatan berikutnya adalah dapat menurunkan risiko kanker. Menurut penelitian yang dilakukan oleh Lilian Thompson di Universitas Toronto, Kanada, kandungan lignan pada biji rami dapat mencegah metastasis kanker.

Selain itu, lignan juga dapat mencegah sel prakanker berubah menjadi kanker. Kandungan omega-3 pada biji rami juga berperan dalam menghambat pertumbuhan tumor dengan cara menurunkan proses proliferasi sel.

Biji rami kaya akan asam alfa-linolenat, lignan, serat, dan fitosterol, yang diduga dapat meningkatkan kesehatan jantung. Penelitian pada manusia menunjukkan, biji rami dapat mengurangi konsentrasi kolesterol, mengurangi tanda peradangan, dan meningkatkan kadar serum asam alfa-linolenat.

Fitosterol memiliki struktur yang mirip dengan kolesterol, tetapi dapat membantu mencegah penyerapan kolesterol dalam usus. Dengan kata lain, fitosterol dapat mengurangi kolesterol jahat (LDL) dalam tubuh.

Selain itu, serat dalam biji rami dianggap dapat membantu mengurangi kolesterol dan risiko penyakit kardiovaskular. Serat larut dalam biji-bijian ini juga bisa menghasilkan zat seperti gel, yang dapat mengurangi kadar kolesterol dan gula darah (glukosa).

Beberapa penelitian menunjukkan bahwa minyak biji rami dapat membantu mengatasi gejala menopause seperti Hot flashes, kondisi di mana seseorang mengalami sensasi panas, baik di bagian atas tubuh atau bahkan seluruhnya.

Sebagian besar wanita mengalami kondisi ini selama satu hingga dua tahun menjelang memasuki masa menopause. Suplemen minyak biji rami dapat membantu meredakan gejala menopause ini.