Fimela.com, Jakarta Fabel merupakan jenis karya sastra berupa dongeng, yang disukai banyak anak-anak. Fabel adalah dongeng yang menampilkan binatang sebagai tokoh utama, yang menceritakan tentang kisah hidup, dan memiliki pesan moral di dalam cerita tersebut.
Binatang yang ada di dalam dongeng fabel, merupakan tokoh yang seperti manusia, karena bisa berpikir, berperasaan, berbicara, bersikap dan berinteraksi.
Dongeng fabel ini memiliki sifat yang didaktis untuk mendidik. Karena fabel adalah kiasan tentang kehidupan manusia, yang memiliki tujuan untu mendidik masyarakat, terutama anak-anak kecil.
Advertisement
Berikut pengertian, jenis dan ciri-ciri fabel, yang perlu dipahami, dilansir dari berbagai sumber:
BACA JUGA
Advertisement
Jenis Fabel Klasik dan Ciri-cirinya
Dongeng fabel dibagi kedalam dua jenis, yaitu fabel klasik dan fabel modern, jika dilihat dari kemunculan dongeng fabel. Fabel klasik merupakan sebuah dongeng yang sudah ada sejak zaman dahulu. Dongeng fabel klasik ini sudah diceritakan dari waktu kewaktu, secara turun temurun, tanpa tau sumber cerita dari siapa, dan kapan cerita itu dibuat.
Dongeng fabel klasik memiliki ciri-ciri seperti alur cerita yang sangat pendek, memiliki tema sederhana, sifat hewani masih melekat, dan memiliki banyak pesan moral di dalam dongeng tersebut, seperti dongeng kancil mencuri ketimun.
Jenis Fabel Modern
Jenis yang kedua yaitu fabel modern, jika dilihat dari waktunya. Fabel modern merupakan cerita yang muncul dalam waktu relatif, belum lama terjadi, tahu kapan cerita tersebut dibuat, dan sengaja ditulis oleh pengarang sebagai ekspresi kesastraan, dan ditulis berdasarkan imajinasi penulis, yang tulis menjadi dongeng atau divisualisasikan, seperti film tentang cerita fabel.
Fabel modern memiliki ciri-ciri seperti alur cerita yang bisa pendek atau panjang, memiliki tema lebih rumit, memiliki karakter yang unik, dan ada pesan moral di dalamnya.
Advertisement
Ciri-Ciri Fabel Secara Umum
Dongeng fabel memiliki ciri-ciri secara umum, yang membuat pembacanya tertarik untuk membaca, dan mudah untuk dipahami anak kecil. Dongeng fabel adalah dongeng yang paling banyak dinikmati anak kecil, dan biasanya dibacakan pada anak sebelum tidur.
Dongeng fabel memiliki ciri-ciri umum yaitu tokoh utama binatang, memiliki alur ceritanya sederhana, cerita singkat dan bergerak cepat, karakter tokoh tidak diuraikan secara terperinci, gaya penceritaan secara lisan, memiliki pesan atau tema, dan memiliki pendahuluan sangat singkat dan langsung.
Struktur Fabel
Dongeng fabel merupakan cerita fiksi yang memiliki struktur di dalamnya. Struktur pertama adalah judul yang menjadi kepala karangan, dan memiliki fungsi untuk mengarahkan pikiran pembaca, tentang gambaran umum dari cerita fabel.
Cerita fabel memiliki struktur orientasi dengan kalimat yang terdapat pada awal cerita, yang memiliki fungsi untuk pengenalan waktu, tempat, karakter dan tokoh.
Struktur di dalam fabel juga memiliki alur cerita dengan alur maju atau mundur, kemudian terdapat konflik dan cara penyelesaian konflik di dalam cerita tersebut, serta memiliki pesan moral yang disampaikan kepada pembacanya.