Fimela.com, Jakarta Bulan suci ramadan biasanya sering dimanfaatkan oleh banyak orang sebagai momentum hijrah. Suasana ramadan membuatnya banyak orang ingin berhijrah ke arah yang lebih baik, yakni menjadi seorang manusia yang bertakwa dengan memperbaiki ibadahnya.
Hijrah sendiri merupakan sebuah proses mengubah diri menjadi pribadi yang lebih baik lagi. Tepatnya, sebuah perbaikan kepribadian yang meninggalkan apa-apa yang dibenci Allah SWT dan melaksanakan apa yang diperintahkan-Nya. Tentu saja untuk menuju pada proses seperti ini, hijrah bukanlah perkara yang mudah untuk dijalani, apalagi jika persoalan ibadah.
Ada banyak godaan yang selalu mengganggu kita untuk berbuat khilaf dan maksiat yang dibenci oleh Allah SWT. Butuh waktu dan proses memang dalam berhijrah memperbaiki ibadah dan hal itu sangat mungkin. Agar kamu bisa benar-benar berhjrah maka, kamu juga harus bisa beristiqomah.
Advertisement
BACA JUGA
Istiqomah dalam beribadah dapat diartikan sebagai suatu sikap untuk senantiasa menjalankan apa yang diperintahkan oleh Allah SWT. Sesuai dengan firman Allah SWT dalam ayat berikut
فَاسْتَقِمْ كَمَا أُمِرْتَ وَمَنْ تَابَ مَعَكَ وَلَا تَطْغَوْا ۚ إِنَّهُ بِمَا تَعْمَلُونَ بَصِيرٌ
Maka tetaplah kamu pada jalan yang benar, sebagaimana diperintahkan kepadamu dan (juga) orang yang telah taubat beserta kamu dan janganlah kamu melampaui batas. Sesungguhnya Dia Maha Melihat apa yang kamu kerjakan. (Qs Hud : 112).
Mengupayakan istiqomah dalam beribadah memang tidak semudah yang dibayangkan tapi seorang muslim yang baik adalah mereka yang selalu berusaha untuk istiqomah dan berada dalam jalan yang benar. Maka dari itu, Fimela.com kali ini akan membagikan 4 cara agar tetap istiqomah saat beribadah di bulan suci ramadan.
Advertisement
Niat Dengan Hati yang Ikhlas
Cara agar tetap istiqomah saat beribadah pada bulan suci ramadan ialah meluruskan niat dengan hati yang ikhlas. Segala sesuatu akan jadi terasa mudah apabila kamu sungguh-sungguh meniatkannya. Dengan memiliki niat yang lurus dan hanya mengharapkan ridha Allah SWT maka seseorang akan lebih mudah menjalankan ibadahnya dan tidak mudah tergoda pada hal-hal yang bisa menghalangi ibadahnya.
Niat juga merupakan penentu suatu dari ibadah yang kita jalankan serta menentukan pahala atau ganjaran yang akan kita peroleh. Sebagaimana disebutkan dalam hadits berikut ini.
إنَّمَا الْأَعْمَالُ بِالنِّيَّاتِ، وَإِنَّمَا لِكُلِّ امْرِئٍ مَا نَوَى، فَمَنْ كَانَتْ هِجْرَتُهُ إلَى اللَّهِ وَرَسُولِهِ فَهِجْرَتُهُ إلَى اللَّهِ وَرَسُولِهِ، وَمَنْ كَانَتْ هِجْرَتُهُ لِدُنْيَا يُصِيبُهَا أَوْ امْرَأَةٍ يَنْكِحُهَا فَهِجْرَتُهُ إلَى مَا هَاجَرَ إلَيْهِ
“Sesungguhnya setiap amalan hanyalah tergantung dengan niat-niatnya dan setiap orang hanya akan mendapatkan apa yang dia niatkan, maka barangsiapa yang hijrahnya kepada Allah dan RasulNya maka hijrahnya kepada Allah dan RasulNya dan barangsiapa yang hijrahnya karena dunia yang hendak dia raih atau karena wanita yang hendak dia nikahi maka hijrahnya kepada apa yang dia hijrah kepadanya”. (HSR. Bukhary-Muslim dari ‘Umar bin Khoththob radhiallahu ‘anhu).
Memahami Makna Syahadat
Kedua, cara agar kamu tetap istiqomah saat beribadah ialah mampu memaknai syahadat dengan baik. Bukan hanya sekedar kalimat yang diucapkan tetapi merupakan simbol keimanan seorang muslim.
Untuk bisa istiqomah dalam berhijrah maka seorang muslim harus bisa memaknai arti syahadat dan mengetahui bahwa dengan mengucapkan syahadat ia memiliki kewajiban sebagai seorang muslim termasuk dalam beribadah.
Allah SWT menjelaskan dalam Al-Qur’an bahwa kalimat syahadat akan meneguhkan seorang muslim pada kehidupan dunia dan akhirat jika ia benar-benar mengamalkannya. Berikut firman Allh SWT:
“Allah meneguhkan (iman) orang-orang yang beriman dengan ucapan yang teguh itu dalam kehidupan di dunia dan di akhirat; dan Allah menyesatkan orang-orang yang lalim dan Allah memperbuat apa yang Dia kehendaki” (QS. Ibrahim: 27).
Advertisement
Rajin Membaca Al Qur’an
Ketiga, cara agar kamu tetap istiqomah dalam beribadah adalah rajin membaca kitab suci Al Qur’an. Membacanya setiap hari secara rutin dapat mendekatkan diri pada Allah SWT dan membantu seorang muslim untuk lebih istiqomah berada di jalan Allah SWT.
Alqur’an mampu meneguhkan hati seorang muslim sehingga ia tidak mudah tergoyahkan oleh hal-hal yang mampu merusak keimanannya. Sebagaimana yang disebutkan dalam firman Allah SWT berikut ini :
قُلْ نَزَّلَهُ رُوحُ الْقُدُسِ مِنْ رَبِّكَ بِالْحَقِّ لِيُثَبِّتَ الَّذِينَ آمَنُوا وَهُدًى وَبُشْرَىٰ لِلْمُسْلِمِينَ
Katakanlah: “Ruhul Qudus (Jibril) menurunkan Al Quran itu dari Tuhanmu dengan benar, untuk meneguhkan (hati) orang-orang yang telah beriman, dan menjadi petunjuk serta kabar gembira bagi orang-orang yang berserah diri (kepada Allah)“. (QS An Nahl :102).
Banyak Bergaul Dengan Orang Saleh
Terakhir, cara agar tetap istiqomah saat beribadah ialah berkumpul dan bergaul dengan orang-orang saleh. Pergaulan sangat mempengaruhi kepribadian manusia. Maka dari itu, agar kamu tetap istiqomah, bergaulah dengan orang saleh karena kamu akan terbawa pada hal-hal yang baik dan terhindar dari keburukan.
Jika kamu bergaul dengan orang-orang saleh maka, mereka bisa menjadi teman saat beribadah dan senantiasa menjagamu dalam kebaikan. Sebagaimana disebutkan dalam hadis berikut:
“Seseorang yang duduk (berteman) dengan orang sholih dan orang yang jelek adalah bagaikan berteman dengan pemilik minyak misk dan pandai besi. Jika engkau tidak dihadiahkan minyak misk olehnya, engkau bisa membeli darinya atau minimal dapat baunya. Adapun berteman dengan pandai besi, jika engkau tidak mendapati badan atau pakaianmu hangus terbakar, minimal engkau dapat baunya yang tidak enak.”