Sukses

Lifestyle

Fakta dan Mitos Vetsin atau MSG yang Wajib Diketahui

Fimela.com, Jakarta Siapa di sini yang tidak suka dengan makanan yang memiliki rasa gurih dan lezat? Umumnya untuk menambah rasa gurih selain menggunakan kaldu alami seperti daging ayam atau sapi, kita juga menambahkan kaldu bubuk atau penyedap vetsin atau MSG. Selain praktis, MSG juga membuat masakan semakin lezat.

Tidak sedikit orang menganggap MSG (monosodium glutamate) atau vetsin ini berbahaya bagi kesehatan. Benarkah demikian? MSG adalah salah satu bahan tambahan pangan penguat rasa yang paling aman dan diizinkan untuk dikonsumsi berdasarkan Peraturan Menteri Kesehatan No 033 Tahun 2012 dengan takaran penggunaan secukupnya.

Batas maksimal konsumsi MSG yang direkomendasikan WHO adalah 6 gram per hari. Sementara, Menkes RI merekomendasikan batas aman MSG sebanyak 5 gram. Faktanya rata-rata orang Indonesia hanya mengkonsumsi 0,65 gram MSG setiap harinya.

Fakta Seputar Vetsin atau MSG

Seperti yang dilansir dari liputan6.com (2/4) Badan Pengawas Obat dan Makanan Amerika Serikat (FDA) menyatakan bahwa penambahan MSG dalam makanan aman. Pada 1990-an, FDA telah memerintahkan kelompok ilmiah independen bernama Federation of American Societies for Experimental Biology (FASEB) untuk meneliti keamanan MSG.

Hasilnya, FASEB menyampaikan bahwa MSG aman. Laporan tersebut mengidentifikasi beberapa gejala jangka pendek, sementara, dan ringan pada individu yang sensitif terhadap MSG. Gejala yang dimaksud misalnya sakit kepala, mati rasa, kesemutan, jantung berdebar, hingga mengantuk.

Meski demikian, gejala-gejala tersebut hanya terjadi kepada individu yang sensitif ketika mengonsumsi 3 gram atau lebih MSG tanpa makanan. Sedangkan pada umumnya, satu porsi makanan dengan vetsin hanya mengandung kurang dari 0,5 gram MSG. Adapun mengonsumsi 3 gram MSG tanpa makanan dalam satu waktu jarang terjadi. Jadi, mengonsumsi MSG dengan porsi yang wajar aman bagi kesehatan.

Mitos Seputar Vetsin atau MSG

Selama ini orang menilai kalau terlalu banyak mengonsumsi vetsin akan menyebabkan kebodohan. Padahal itu hanyalah mitos belaka. MSG atau vetsin tidak akan membuatmu bodoh. Vetsin aman digunakan dengan takaran yang sudah ditentukan. Seperti diketahui kandungan yang ada di dalam vetsin aman bagi tubuh, sehingga orang yang mengonsumsinya tidak akan menjadi bodoh.

Mitos lain adalah, vetsin atau MSG ini bisa menyebabkan kanker. Faktanya tidak ada hubungannya mengonsumsi vetsin dengan risiko kanker.

Well, mengonsumsi makanan apapun memang harus bijak. Dengan konsumsi yang wajar, tidak ada yang perlu dikhawatirkan saat mengonsumsi vetsin. Jadi, bagaimana masih suka vetsin tidak?

#GrowFearLess with Fimela

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

Loading