Fimela.com, Jakarta Wedang jahe paling pas dinikmati saat cuaca dingin. Dinikmati pada pagi hari, malam hari, dan musim hujan pun sangat pas. Apalagi bila wedang jahe memiliki aroma kuat dan harum, rasanya pasti makin nikmat.
Cuma masalahnya kadang saat membuat wedang jahe sendiri di rumah rasanya pahit. Inginnya menikmati wedang jahe yang beraroma harum, tapi malah dapat yang pahit. Nah, agar wedang jahe tidak pahit ada beberapa tips sederhana yang bisa dicoba.
1. Pilih Jahe Segar dan Tua
Advertisement
Sebaiknya hindari jahe yang masih muda. Jahe yang masih muda warnanya masih kehijauan. Pilih jahe yang segar dan sudah tua. Jahe yang tua bisa memberi rasa khas jahe yang menghangatkan tubuh dan tidak pahit. Jahe tua bisa dikenali dari warna kulitnya yang cokelat.
2. Kupas Tipis Kulit Jahenya
Jangan terlalu tebal dalam mengupas kulit jahe karena nanti aromanya jadi berkurang. Kupas tipis saja atau kerok kulitnya secukupnya untuk mendapatkan jahe yang bersih. Setelah selesai dikupas atau dikerok, jahe bisa dicuci sebentar.
Advertisement
3. Jahe Dibakar lalu Dimemarkan
Kita bisa saja langsung mememarkan jahe untuk dibuat wedang. Tapi bila ingin mendapatkan aroma jahe yang kuat, maka kita perlu membakar jahenya terlebih dahulu. Jahe bisa juga diparut tapi kalau diparut nanti rasanya bisa rentan pahit saat dibuat wedang. Untuk amannya memang cukup digeprek saja sampai cukup pipih.
4. Campur dengan Gula Merah atau Madu
Bagi yang kurang suka dengan rasa tawar, bisa tambahkan gula merah atau madu pada wedang jahe yang akan dinikmati. Tambahkan secukupnya sesuai selera lalu nikmati wedang jahe selagi hangat. Kalau ingin mendapatkan rasa wedang jahe yang lebih segar, kita juga bisa menambahkan air perasan jeruk lemon.
Semoga tipsnya bermanfaat, ya. Sekarang sudah tidak bingung lagi kan dalam membuat wedang jahe yang sempurna?
Simak Video di Bawah Ini
#GrowFearless with FIMELA