Cara Mudah Mendapatkan Operasi Celah Bibir dan Celah Langit Secara Gratis

Fimela.com, Jakarta Berdasarkan data organisasi nirlaba, Smile Train, rata-rata setiap tahunnya tercatat sebanyak 8.000-9.000 bayi terlahirdengan kondisi celah bibir atau celah langit di Indonesia. Celah bibir dan langit merupakan kondisi dimana terdapat celah antara rongga mulut dan rongga hidung akibat ketidaksempurnaan proses penyatuan bibir dan langit-langit pada masa perkembangan janin.

Anak dengan celah langit atau bibir tidak bisa makan dan berbicara dengan benar, serta seringkali tidak bersekolah atau melakukan aktivitas seperti pada umumnya. Pada kebanyakan bayi yang melalui serangkaian operasi, dapat mengembalikan fungsi anggota tubuh dan mampu mencapai tampilan dengan bekas luka minimal.

“Operasi adalah tindakan medis paling utama untuk menyatukan celah bibir atau langit pada bayi maupun anak-anak. Dengan operasi, tidak hanya mengembalikan bentuk anatomi mendekati normal dengan memperhatikan aspek estetis wajah, namun juga memperbaiki fungsi bicara, makan dan psikologis anak serta keluarganya," ujar Letkol. Ckm. dr. Denny Irwansyah, SpBP-RE, dokter spesialis bedah plastic dan rekonstruksi, yang juga merupakan Ketua Bidang Pengabdian Masyarakat Perhimpunan Dokter Spesialis Bedah Plastik (PERAPI), saat ditemui di Jakarta.

dr. Denny menambahkan, tidak semua anak akan melalui operasi yang sama. Hal ini bergantung pada usia dan kondisi celah yang dialami. Pada beberapa kasus, terkadang perlu operasi tambahan seperti operasi cangkok tulang, rhinoplasty atau operasi untuk memperbaiki bentuk hidung, operasi perbaikan rahang, atau operasi saluran telinga.

Menurutnya sebelum tahapan operasi, dilihat terlebih dahulu labioplasty berat badan lebih dari 10 pon, usia 10 minggu dan HB lebih dari 10.

Sedangkan operasi langit-langit sebaiknya pada usia 1 tahun sebelum usia anak 2 tahun. Diharapkan pada usia anak dua tahun ia telah siap belajar bicara. "Sebelum belajar bicara, langit-langit harus sudah benar. Revisi scar parut usia 5 tahun karena usia tersebut anak akan masuk sekolah dan anak akan menjadi lebih percaya diri," ucapnya.

Usia dewasa pun masih bisa melakukan operasi, namun hasilnya tidak sebaik dioperasi sejak kecil. "Saya pernah operasi usia 70an, tapi scar parutnya tidak sebagus saat masa kecil. Jika masa kecil, bekas operasi hampir tidak terlihat," tambahnya.

Oleh karenya, operasi celah bibir dan langit sebaiknya dilakukan sedini mungkin, agar pertumbuhan anak tidak terhambat.

"Jika tidak dioperasi tentunya pertumbuhan anak akan terganggu, seperti anak akan terserang ganggungan infeksi saluran pendengaran dan pernafasan karena adanya saluran yang terbuka," tuturnya.

Bahkan, bukan hanya kesulitan untuk makan dan minum. Psikologis pun mempengaruhi apalagi bagi orangtua. "Seperti orangtua merasa bermasalah dan malu. Banyak dari orangtua pasien datang ke saya anaknya ditutupin kain gendongan karena malu dengan kondisi anaknya," tuturnya.