Sukses

Lifestyle

Menu Makanan Sahur dan Buka Puasa yang Baik untuk Kesehatan Lambung, Menurut Ahli Gizi

Fimela.com, Jakarta Sebulan penuh umat muslim akan menjalankan puasa Ramadan, selain mempersiapkan iman maka diperlukan juga tubuh yang sehat untuk menjalankan kewajiban tersebut. Menu makanan untuk sahur dan berbuka menjadi hal yang penting penunjang kesehatan tubuh.

Ahli Gizi Prof. Hardinsyah, MS. PhD pun menjelaskan beberapa hal yang harus diperhatikan ketika sahur dan berbuka puasa di bulan Ramadan. Seperti saat sahur, pastikan memeriksa kesehatan terlebih dahulu.

Prof. Hardinsyah mengatakan apabila seseorang memiliki kolestrol tinggi, sakit gigi, atau hiperglikemia, sebaiknya berkonsultasi dengan dokter.

Namun jika tidak, sahabat Fimela dapat menyiapakan sahur puasa Ramadan sambil banyak bergerak. “Waktu ini untuk menormalkan lambung,” ujarnya saat ditemui di peluncuran gerakan "Makan Bijak" bersama Mylanta di Fx Sudirman, Jakarta, beberapa waktu lalu.

Makanan dan minuman saat sahur

Ketika sahur usahan tidak mengonsumis minuman manis. Untuk menjaga kesimbangan gula darah dan lemak. “Kalo minum teh atau kopi boleh asalkan tidak menggunakan pemanis,” ujarnya.

Gula juga dapat membuat mudah lapar karena mudah diserap oleh tubuh, yang cepat meningkatkan kadar insulin. Sebaiknya, sebelum makan minum segelas air putih.

Sedangkan untuk makanan, konsumsilah makanan tinggu segar karena dapat bertahan lebih lama. “Sayur asem bisa menjadi menu terbaik karena ada jagung, melinjo, dan kacang yang tinggi serat,” paparnya.

Buah-buah seperti pepaya, pisang, dan jeruk juga dapat dikonsumsi saat sahur karena kaya akan zat gizi. Dan sebelum imsak, minumlah setidaknya tiga gelas air.

Penelitian yang pernah dilakukan Hardinsyah menunjukkan, minum enam gelas sehari di Bulan Ramadan dianggap sudah cukup menghidrasi tubuh.

Menu buka puasa

Ketika berbuka puasa pasti banyak orang yang kalap makan banyak menu berbuka puasa. Padahal, usahakan untuk makan perlahan untuk menormalkan lambung.

“ketika berbuka perut dalam kondisi kosong dan lemah karena tidak makan dan minum sepanjang hari. Sehingga, jangan membuat perut "kaget" dengan langsung makan banyak,” ujarnya.

Hindari konsumsi kopi atau teh untuk berbuka karena kafein dalam minuman tersebut bisa menimbulkan gangguan lambung.

Dan jangan makan-makanan dengan rasa yang terlalu ektreme. Seperti terlalu asin atau terlalu pedas.

Pilihan Menu Buka Puasa untuk Penderita Asam Lambung

1. Nasi Tim

Nasi tim memang merupakan pilihan yang sangat baik untuk menu berbuka puasa bagi mereka yang memiliki gangguan asam lambung. Dengan teksturnya yang lembut dan proses pengolahan yang dilakukan dengan cara dikukus dalam waktu lama, nasi tim dapat membantu meringankan pencernaan lambung serta mengurangi risiko terjadinya refluks asam lambung. Dengan menambahkan bahan-bahan seperti tempe, tahu, ikan, atau dada ayam, Anda juga bisa mendapatkan asupan protein yang cukup untuk menjaga kesehatan tubuh selama bulan puasa.

2. Kentang

Kentang memang merupakan alternatif makanan pokok yang sangat baik untuk dikonsumsi saat berbuka puasa. Selain rendah gula, kentang juga mengandung senyawa alkali yang bermanfaat bagi pengidap asam lambung. Saat berpuasa, lambung cenderung kosong lebih lama sehingga dapat menyebabkan peningkatan produksi asam lambung. Dengan mengonsumsi kentang setelah berbuka puasa, senyawa alkali dalam kentang dapat membantu menetralkan dan mengurangi gangguan pada lambung tersebut.

3. Oatmeal

Oatmeal adalah pilihan sarapan bergizi yang dikemas dengan nutrisi penting seperti natrium, serat, protein, zat besi, magnesium, seng, selenium, kalium, dan vitamin B6. Salah satu manfaat utama oatmeal adalah kandungan seratnya yang tinggi yang dapat membantu melancarkan pencernaan dan mengurangi masalah pencernaan seperti sakit maag. Serat dalam oatmeal menyerap kelebihan asam lambung, membantu meringankan gejala refluks asam lambung dan menjaga kesehatan lambung.

4. Sayur Bayam

Sayur bayam merupakan pilihan yang sangat baik untuk hidangan berbuka puasa, terutama bagi mereka yang ingin menjaga kenyamanan lambung setelah seharian berpuasa. Bayam memiliki kandungan zinc yang dapat membantu menghambat produksi asam lambung sehingga dapat mencegah gejala asam lambung seperti mulas dan perut kembung. Selain itu, bayam juga rendah gas sehingga cocok bagi pengidap gangguan lambung atau orang yang rentan mengalami masalah pencernaan.

5. Dada Ayam

Asam lambung merupakan masalah kesehatan yang sering kali membuat penderitanya harus membatasi konsumsi makanan tertentu, terutama yang mengandung lemak tinggi. Meskipun demikian, penderita asam lambung masih dapat menikmati daging dalam pola makan mereka dengan memilih dada ayam tanpa kulit. Dada ayam tanpa kulit memiliki kandungan lemak yang lebih rendah dibanding bagian lain dari ayam, sehingga dapat membantu mengurangi gejala asam lambung yang mungkin timbul setelah mengonsumsinya.

6. Roti Gandum

Roti gandum merupakan pilihan yang sangat baik sebagai menu hidangan sahur dan berbuka puasa karena kandungan seratnya yang tinggi. Serat dalam roti gandum dapat memberikan rasa kenyang lebih lama sehingga membantu menjaga stamina saat menjalani puasa. Selain itu, serat juga memiliki kemampuan untuk menyerap asam lambung yang naik, sehingga dapat mencegah gangguan maag atau mulas selama bulan puasa. Dengan memilih roti gandum sebagai menu utama saat sahur dan berbuka, kita bisa merasakan manfaat sehatnya dan tetap memiliki energi cukup selama menjalankan ibadah puasa.

7. Pisang

Pisang memang buah yang sangat istimewa tidak hanya dalam rasa dan tekstur, tetapi juga manfaat kesehatan yang dapat kita dapatkan dari mengonsumsinya. Kandungan nutrisi seperti serat, vitamin C, potassium, dan vitamin B6 yang tinggi membuat pisang menjadi pilihan yang baik untuk dikonsumsi setiap hari. Dengan kandungan kalori yang rendah dan kaya akan energi, pisang juga bisa menjadi camilan sehat bagi mereka yang sedang menjalani program penurunan berat badan.

#GrowFearless with FIMELA

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

Loading