Sukses

Lifestyle

4 Tips Berbuka Puasa yang Mencegah Gemuk

Fimela.com, Jakarta Setelah seharian penuh berpuasa, rasanya pasti nggak sabar untuk langsung banyak makan ketika waktu berbuka puasa tiba. Tapi bila nafsu makan tidak terkontrol saat waktu berbuka tiba, berat badan berisiko naik tanpa kita sadari. Wah, kalau setelah bulan Ramadan tubuh jadi makin gemuk karena gagal mengontrol nafsu makan, ya nggak baik juga jadinya.

Ada tips yang bisa kita coba untuk mencegah gemuk selama bulan Ramadan dengan mengatur pola makan yang lebih baik saat waktu berbuka puasa tiba. Selengkapnya, yuk langsung saja simak keterangannya di sini.

1. Berbuka dengan yang Manis Secukupnya

Ada sunnah kita perlu berbuka dengan yang manis. Bisa dengan mengonsumsi buah kurma dalam bilangan ganjil. Berbuka dengan yang manis secukupnya saja, misal 3 biji kurma. Atau bisa juga pilih berbuka dengan buah yang punya GI (glycemic index) rendah, seperti buah pir dan buah apel. Aneka minuman yang bergula tinggi sebaiknya dibatasi saat waktu berbuka tiba.

2. Pilih Menu Berbuka yang Tinggi Protein dan Mineral tapi Rendah Karbo

Dikutip dari buku DEBM (Diet Enak, Bahagia, dan Menyenangkan), menu berbuka utamakan yang memiliki banyak cairan. Selain itu, menu berbuka sebaiknya yang tinggi protein, mineral (untuk ganti cairan tubuh yang hilang saat puasa), dan lemak serta rendah karbo. Misalnya, kita bisa mengonsumsi sop iga atau kaldu iga untuk bantu menggantikan cairan tubuh. Sumber protein yang disarankan adalah protein hewani, seperti telur.

3. Hindari Makan Santan dan Karbo Bersamaan

Menu yang bersantan sebaiknya tidak dikonsumsi bersamaan dengan menu yang tinggi karbo. Bisa saja mengonsumsi menu bersantan dengan karbo, tapi akan lebih baik pilih sumber karbo dari brokoli, wortel, tauge, atau bayam.

4. Makan 2 Kali Lebih Baik daripada Sekaligus tapi Kalap

Misal, setelah salat Magrib bisa makan setengah porsi lalu setelah salat tarawih makan lagi setengah porsi. Daripada langsung makan kalap dan kenyang berlebihan, lebih baik beri jeda dengan mengondisikan perut tidak sampai kekenyangan setiap kali selesai makan.

Empat tips di atas adalah sejumlah saran yang bisa kita coba bila tidak ingin berat badan naik selama bulan Ramadan. Sebagai tambahan, cukupi juga kebutuhan air minum setiap hari, ya untuk mencegah dehidrasi.

Tips Menjaga Berat Badan Selama Puasa

Puasa merupakan bulan yang ditunggu-tunggu oleh umat Muslim di seluruh dunia. Selain sebagai ibadah yang diperintahkan, puasa juga memiliki manfaat kesehatan yang signifikan. Namun, bagi beberapa orang, menjaga berat badan selama puasa dapat menjadi tantangan tersendiri. Berikut ini adalah beberapa tips yang dapat membantu menjaga berat badan selama menjalani ibadah puasa.

Pertama, penting untuk memperhatikan pola makan saat sahur dan berbuka. Usahakan untuk mengonsumsi makanan yang seimbang dan bergizi, seperti karbohidrat kompleks, protein, lemak sehat, serta serat. Karbohidrat kompleks seperti nasi merah, roti gandum, dan kentang akan memberikan energi yang tahan lama, sehingga menghindari rasa lapar berlebihan. Protein seperti ikan, daging tanpa lemak, atau tahu dan tempe dapat membantu menjaga massa otot selama puasa. Jangan lupakan pula asupan lemak sehat seperti alpukat, kacang-kacangan, dan minyak zaitun yang baik untuk kesehatan jantung. Serat, seperti sayuran dan biji-bijian, akan membantu menjaga pencernaan yang lancar dan merasa kenyang lebih lama.

Selain itu, perhatikan porsi makan. Saat berbuka, hindari makan berlebihan sekalipun rasa lapar melanda setelah seharian puasa. Sebaiknya, makan dengan porsi kecil namun sering. Ini dapat membantu menjaga metabolisme tetap aktif dan mencegah terjadinya penimbunan lemak. Jangan lupa untuk mengonsumsi buah-buahan segar sebagai camilan sehat di antara waktu makan utama.

Selanjutnya, perbanyak minum air putih. Selama puasa, tubuh kita tidak mendapatkan asupan cairan selama berjam-jam. Oleh karena itu, penting untuk mengonsumsi air putih yang cukup saat berbuka dan sahur. Menghindari minuman manis atau berkafein yang dapat mengganggu keseimbangan cairan dalam tubuh. Hidrasi yang cukup akan membantu menjaga metabolisme tubuh tetap lancar dan kulit tetap sehat.

Terakhir, jangan lupakan olahraga ringan. Meskipun kita sedang menjalani ibadah puasa, tetap penting untuk tetap bergerak dan menjaga kebugaran tubuh. Cobalah untuk melakukan olahraga ringan seperti jalan kaki atau senam selama 30 menit setiap hari. Ini akan membantu membakar kalori dan menjaga kekuatan otot. Lakukan olahraga setelah berbuka atau sebelum sahur, untuk menghindari terlalu lelah saat puasa.

Menjaga berat badan selama puasa memang tidak mudah, namun dengan tips-tips di atas, kita dapat menjalani puasa dengan lebih sehat dan tetap menjaga berat badan ideal.

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

Loading