Fimela.com, Jakarta Self-worth merupakan perasaan mencintai diri sendiri dan percaya bahwa diri ini layak dicintai. Menurut American Psychological Association (APA), self-worth adalah evaluasi terhadap diri sendiri sebagai manusia yang berharga dan patut dihormati, atau perasaan internal bahwa Anda layak dicintai. Self-worth juga berarti memberi diri sendiri rasa hormat, penghargaan, dan pengertian yang sama seperti yang diberikan kepada orang lain.
Dilansir dari verywellmind.com, rendahnya self-worth menjadi penyebab, bukan efek, dari kesulitan yang mungkin dialami dalam hidup, baik dalam aspek finansial, fisik, dan lainnya. Orang dengan self-worth yang positif cenderung memiliki rasa percaya diri dan harga diri yang tinggi. Sebaliknya, orang dengan self-worth rendah cenderung menilai dirinya sendiri dengan keras, merendahkan diri sendiri, serta fokus pada kesalahan dan kekurangannya daripada kemampuan dan kelebihannya.
Orang-orang dengan self-worth tinggi memiliki rasa percaya diri bahwa dirinya akan baik-baik saja dan mampu mengatasi apa pun yang terjadi. Orang dengan self-worth tinggi tidak membiarkan kekurangannya menentukan identitas dirinya, tidak takut untuk mengejar peluang dan memiliki keyakinan terhadap kemampuan untuk mewujudkannya.
Advertisement
Advertisement
Literasi dan Self-Worth
Memiliki self-worth yang positif dapat membantu seseorang menetapkan batasan mengenai bagaimana dirinya diperlakukan oleh orang lain. Hal tersebut membuat dirinya lebih dihormati oleh orang lain. Dalam sebuah penelitian, self-worth yang positif dikaitkan dengan rasa sejahtera dan kepuasan hidup yang lebih besar. Orang dengan self-worth yang rendah berkorelasi dengan depresi dan kecemasan.
Seperti yang telah diketahui bersama, literasi membawa peran penting bagi masa depan setiap manusia. Literasi menghubungkan kemampuan dasar manusia dalam hal membaca dan menulis dengan kemampuan lainnya. manfaat literasi lebih dari sekedar kesenangan dan pendidikan. Literasi dapat membantu meningkatkan rasa percaya diri, memperluas perspektif, dan memberdayakan seseorang.
Dalam sebuah penelitian menyatakan bahwa seseorang yang rutin membaca untuk bersenang-senang memiliki self-worth yang lebih tinggi, lebih sedikit stres, dan dapat mengatasi tantangan dengan lebih baik dibandingkan orang yang tidak membaca. Dengan membaca, membuat orang lebih bersemangat untuk bisa berkembang.
Tips Meningkatkan Self-Worth dengan Literasi
Banyak manfaat yang diberikan dengan kemampuan literasi. Orang yang memiliki kemampuan literasi, lebih mudah dalam menentukan prioritas, mengambil keputusan dan membuat rencana. Mereka memiliki wawasan dan pemahaman perspektif yang lebih luas, sehingga membuatnya lebih berempati, penuh hormat dan sadar akan nilai dalam dirinya yang berhubungan dengan meningkatnya self-worth seseorang.
Literasi dapat berdampak signifikan terhadap self-worth seseorang. berikut tips meningkatkan self-worth melalui literasi:
Baca konten yang memberdayakan
Pilih buku, artikel, dan cerita yang menginspirasi dan memperluas wawasan. Membaca tentang karakter yang mengatasi tantangan dapat melatih penyelesaian masalah dan meningkatkan self-worth.
Tetapkan tujuan
Literasi bukan hanya soal membaca, tetapi juga menulis dan memahami. Tetapkan tujuan dan buat rencana yang ingin dicapai. Catat setiap progres yang telah dicapai untuk membangun rasa kapabilitas yang dapat meningkatkan self-worth.
Berlatih membaca aktif
Buat catatan dan diskusikan apa yang telah Anda baca dengan orang lain. Membaca aktif membantu menginternalisasi dan mengingat apa yang telah dipelajari, sehingga meningkatkan self-worth seseorang.
Baca beragam bacaan
Jelajahi literatur dengan latar belakang dan perspektif yang berbeda. Hal ini dapat memperluas wawasan dan meningkatkan rasa empati serta self-worth Anda.
Meningkatkan kemampuan literasi membuat seseorang menjadi lebih mengenal dirinya, lebih berdaya, meningkatkan harga diri serta kepercayaan diri seseorang yang berhubungan dengan peningkatan self-worth dirinya.
Penulis: Maritza Samira
#BreakingBoundariesSeptember