Fimela.com, Jakarta Sebagai pembaca, Sahabat Fimela pasti pernah merasakan reading slump. Kondisi ini merupakan kondisi yang umum dirasakan oleh para pembaca. Biasanya kondisi ini bisa terjadi ketika kamu membaca buku, tetapi tidak bisa fokus ke dalam buku tersebut sehingga perlu membacanya berulang-ulang. Kamu mungkin berusaha untuk memulai buku yang lainnya, tetapi ternyata kamu tidak bisa menyelesaikannya. Bisa saja kamu pernah merasa tidak berminat untuk membaca buku dalam jangka waktu tertentu.
Nah, kondisi ini dapat disebut sebagai reading slump. Berdasarkan pada definisinya, reading slump adalah fase ketika kamu kehilangan minat dan tidak merasa tertarik dengan buku. Kamu akan merasa kesulitan dengan kebiasaan membacamu. Fase ini bisa terjadi pada waktu yang bergantung pada dirimu sendiri, bisa terjadi selama beberapa hari, minggu, bulan, bahkan hingga satu tahun atau lebih. Kurangnya motivasi tersebut bisa saja karena merasa stres, kelelahan, atau teralihkan dengan teknologi.
Sebelumnya, kamu perlu mengetahui terlebih dahulu apa penyebab utama dari reading slump itu sendiri :
Advertisement
Advertisement
Penyebab Reading Slump
Dilansir dari laman today.com dan bibliolifestyle, terdapat beberapa alasan yang menyebabkan terjadinya reading slump, diantaranya yaitu :
- Membaca terlalu banyak buku dalam waktu yang bersamaan
- Mencoba untuk membaca buku dengan tema atau bahasan yang berat
- Membaca buku yang sebenarnya tidak kamu sukai
- Adanya kesibukan atau perubahan besar di dalam hidupmu atau
- Terlalu banyak membaca buku dengan genre yang sama
- Tidak dapat menemukan buku yang cocok untukmu
- Membaca buku dengan halaman yang terlalu banyak
Setelah mengetahui alasan mengapa kamu mengalami reading slump, berikut cara-cara yang bisa kamu lakukan supaya dapat keluar dari kondisi tersebut.
Cara untuk Menghadapi Reading Slump
1. Pilih Buku dengan Halaman yang Sedikit
Memilih buku dengan halaman yang tidak terlalu panjang bisa membuat semangat membacamu kembali terpacu. Hal ini bisa membuatmu menyelesaikannya dalam waktu yang lebih singkat.Selain itu, ketika sudah menyelesaikannya pun kamu akan merasa puas karena telah mencoba untuk melawan fase reading slump. Kamu bisa memilih membaca cerita pendek, kumpulan puisi, atau bahkan majalah.
2. Cobalah Buku yang Kamu Sukai
Cobalah untuk mencari buku yang benar-benar membuatmu merasa tertarik dengan buku itu, terutama buku yang membuatmu merasa semakin penasaran untuk bisa hanyut kembali ke dalam cerita tersebut. Rasa penasaran itu bisa memancingmu untuk terus membuka halaman selanjutnya hingga selesai. Maka, pilhlah buku yang memang sesuai dengan genre favoritmu terlebih dahulu. Kamu juga harus menyadari bahwa kamu memang merasa penasaran dengan buku tersebut.
3. Beri Waktu untuk Membaca
Tidak akan ada batasan waktu untuk menyelesaikan buku yang sedang kamu baca. Jika kamu merasa kesulitan untuk fokus ketika membacanya, maka luangkan sedikit waktumu dalam sehari untuk mencernanya. Pelan-pelan saja, tetapi terus berkembang maju setiap harinya. Tidak perlu terlalu terburu-buru karena leih baik untuk lebih konsentrasi dan memahami ceritanya daripada kamu harus tergesa-gesa menyelesaikannya dengan cepat. Beri waktu untuk dirimu sendiri.
4. Ubah Lingkungan Membacamu
Jika kamu merasa bahwa terdapat beberapa gangguan di rumahmu, maka sudah saatnya untuk kamu bisa mencari tempat yang lebih nyaman dan tenang. Dengan pergi ke luar rumah, seperti ke taman, perpustakaan, atau cafe, kamu bisa menemukan tempat baru yang membuatmu lebih tertarik untuk membaca lagi.
Tempat yang sepi sangat cocok untuk meningkatkan konsentrasimu dalam membaca buku sehingga kamu bisa lebih fokus dan semakin tenggelam dalam bukumu. Saat berada di luar ruangan pun, kamu juga akan merasa lebih segar dan tubuhmu akan merasa rileks sejenak.
5. Bergabung dengan Komunitas Pembaca
Selain membaca, terdapat banyak aktivitas lainnya yang juga bisa berhubungan dengan buku,lho! Contohnya, kamu bisa mulai mendengarkan review dari para booktuber mengenai buku yang telah mereka baca atau rekomendasi buku dari mereka. Kamu juga bisa mendengarkan podcast tentang buku, membaca review dari para pembaca, menghadiri pameran buku, mengunjungi perpustakaan atau sekadar melihat-lihat sejumlah buku baru di toko buku.
Kamu juga bisa mencoba untuk mengorganisir kembali rak bukumu dan membersihkannya untuk memacu rasa ingin membaca kembali buku-buku yang bahkan belum tersentuh olehmu. Ingin coba cara lainnya? Kamu bisa menulis jurnal. Dengan menulis, kamu bisa mengeluarkan segala pikiranmu sehingga bisa menemukan alasan kamu kehilangan minat pada membaca atau mencari tahu apa yang ingin kamu temukan di dalam buku.
6. Cobalah Aktivitas yang Berhubungan dengan Buku
Tak hanya dalam bentuk tempat, kamu pun juga bisa menemukan lingkunga baru dengan cara lain. Misalnya, dengan cara bergabung bersama komunitas pembaca supaya kamu merasa ikut termotivasi kembali. Bahkan, melalui cara ini, kamu juga bisa bertemu dengan teman-teman baru dengan minat yang sama. Pasti terasa menyenangkan ketika bisa berbagi cerita bahkan berdiskusi mengenai buku melalui perspektif yang berbeda-beda.
7. Mencoba Audio Book
Di masa sekarang, kamu bisa dengan mudah mengakses buku melalui beberapa cara. Sudah banyak bermunculan aplikasi e-book yang dapat dengan mudah diakses secara gratis atau berbayar. Selain itu, kamu bisa mencoba membaca buku dengan cara yang tidak seperti biasanya, yaitu dengan audio book. Cara ini bisa menjadi salah satu alternatif ketika kamu tidak bisa fokus membaca halaman di buku.
Format ini pastinya tidak akan selalu kamu gunakan, tetapi bisa dijadikan sebagai cara supaya kamu bisa membangun kembali minat untuk membaca secara langsung buku tersebut. Setidaknya, kamu sudah berusaha agar bisa lebih fokus kembali dan memahami isi dari buku melalui audio book.
Semoga cara-cara tersebut bisa bermanfaat ketika kamu sedang menghadapi fase reading slump. Semuanya pasti membutuhkan waktu dan proses, tinggal bergantung pada niat dan kemauan dari dirimu sendiri untuk bisa melakukannya dengan baik!
Pemulis : Syifa Azzahra