10 Karbohidrat Pengganti Nasi, Cocok untuk Diet

Fimela.com, Jakarta Sebagai orang asia, nasi sudah menjadi makanan pokok sehari-hari. Beberapa orang bahkan menganggap kalau belum makan nasi artinya mereka belum makan.

Akan tetapi, ada juga orang-orang yang malah menghindari untuk mengonsumsi nasi, khususya nasi putih. Alasan umumnya adalah karena sedang diet. Untuk orang-orang yang sedang menjalani diet, seperti dalam menurunkan berat badan, nasi dianggap akan membuat berat badan naik.

Maka dari itu, banyak orang yang sedang menjalani diet mencari alternatif lain untuk menggantikan nasi sebagai kebutuhan karbohidratnya. Berikut adalah 10 karbohidrat yang bisa dijadikan pilihan sebagai pengganti nasi putih.

TERKAIT: 3 Rekomendasi Karbohidrat untuk Penderita Diabetes

TERKAIT: Cobain Masakan dari Sayuran Ini, Bikin Kenyang Tanpa Nasi

1. Kentang

Kentang dapat dijadikan sebagai sumber karbohidrat pengganti nasi. Kandungan nutrisi pada kentang kaya akan karbohidrat kompleks, serat pangan, vitamin C, vitamin B6, dan kalium. Kentang bisa dijadikan sumber pengganti karbohidrat bagi para pejuang diet. Dalam kentang, terkandung pati resisten yang dapat membantu dalam penurunan berat badan.

2. Jangung

Sumber karbohidrat pengganti nasi selanjutnya adalah jagung. Jagung mengandung kalori yang rendah serta serat, vitamin B, vitamin C, dan folat yang baik bagi tubuh. Selain itu, jagung juga mengandung antioksidan seperti zeaxanthin dan lutein yang penting untuk kesehatan mata.

3. Ubi Jalar

Ubi jalar kaya akan karotenoid, serat, vitamin A, vitamin C, dan mangan. Karotenoid merupakan antioksidan yang baik untuk kesehatan mata dan kulit. Ubi jalar dapat dijadikan sebagai opsi pengganti nasi putih. Selain itu, mengonsumsi ubi jalar dapat membantu menurunkan resiko diabetes.

4. Singkong

Pengganti nasi putih yang kaya akan karbohidrat selanjutnya adalah singkong. Karbohidrat pengganti nasi putih ini mudah ditemukan di Indonesia. Singkong mengandung serat yang tinggi sehingga dapat membantu menjaga pencernaan tubuh. Selain itu, singkong mengandung vitamin C, thiamin, folat, dan zat nutrisi lain yang baik bagi kesehatan.

5. Oatmeal

Oatmeal menjadi pilihan banyak pejuang diet sebagai pengganti nasi putih. Oatmeal mengandung serat yang tinggi sehingga dapat mengenyangkan perut lebih lama. Pengganti karbohidrat ini mengandung protein yang tinggi, fosfor, vitamin B, dan masih banyak lagi. Selain dapat menurunkan berat badan, konsumsi oatmeal dapat mengontrol kadar gula darah, menjaga kesehatan pencernaan, dan mengontrol kadar gula darah.

6. Quinoa

Pengganti nasi yang kaya akan karbohidrat selanjutnya adalah quinoa. Quinoa mungkin masih terdengar asing di kalangan masyarakat Indonesia. Quinoa menjadi makanan pokok masyarakat Indian di Pegunungan Andes, Amerika Selatan. Quinoa atau kinoa adalah sejenis biji-bijian yang bentuknya pipih lonjong dan bertekstur mirip seperti kacang, serta berwarna putih pucat.

Quinoa merupakan sumber karbohidrat yang mengandung protein lengkap, serat, zat besi, magnesium, fosfor, dan vitamin B. Selain itu, quinoa memiliki indeks glikemik rendah, yang membantu menjaga kadar gula darah stabil. Quinona cocok dijadikan sebagai pengganti nasi bagi pejuang diet bebas gluten.

7. Shirataki

Shirataki dapat dijadikan sebagai opsi untuk menggantikan nasi. Belakangan ini, shirataki menjadi populer sebagai makanan untuk diet. Shirataki terbuat dari serat glucomannan yang berasal dari ubi konnyakudi Jepang.

Shirataki biasanya diolah menjadi mi ataupun nasi. Olahan shirataki mengandung banyak serat dan kalori yang rendah. Tidak heran jika shirataki dicintai para pejuang diet.

8. Nasi Merah

Meskipun masih sejenis nasi, ternyata nasi merah jauh lebih sehat dibandingkan dengan nasi putih. Nasi merah sudah terkenal di kalangan pejuang diet untuk dijadikan sebagai sumber karbohidratnya.

Nasi merah memiliki kandungan serat yang lebih tinggi daripada beras putih. Selain itu, nasi merah mengandung vitamin B6, dan zinc, dan zat besi. Nutrusi tersebut membantu menjaga kestabilan tingkat energi dan meningkatkan pencernaan.

9. Buckwheat Soba

Selain mi shirataki, mi soba juga dapat dijadikan sebagai pengganti nasi. Buckwheat atau gandum kuda biasanya diolah menjadi tepung untuk dijadikan bahan baku pembuatan mi soba asal Jepang. Buckwheat soba dapat dijadikan sebagai sumber karbohidrat pengganti nasi yang mengandung banyak nutrisi. Buckwheat soba kaya akan protein, serat, magnesium, dan fosfor. Selain itu buckwehat soba juga mengandung senyawa flavonoid yang baik untuk kesehatan jantung.

10. Lentil

Lentil merupakan sejenis kacang-kacangan yang berbentuk seperti biji jagung. Lentil, atau bisa disebut miju-miju, menjadi makanan pokok bagi masyarakat Asia Barat dan Afrika Utara. Lentil memiliki kandungan protein yag tinggi, tetapi rendah lemak dan serat. Selain itu, lentil mengandung zat besi, folat, vitamin B1, dan B6.

Penulis: Denisa Aulia

#BreakingBoundariesAgustus