5 Sikap yang Membuat Hidupmu Lebih Tenang di Usia Sekarang

perempuan dan 21 agustus tenang — Ilustrasi./Copyright shutterstock.com/g/chevanon

Fimela.com, Jakarta Di usia yang sekarang ini mungkin kamu sedang dihadapkan pada fase dan situasi baru. Mungkin juga ada perubahan dinamika baru dalam kehidupanmu saat ini. Berbagai tekanan dan tanggung jawab baru pun mungkin sedang kamu hadapi juga dalam hidup sampai-sampai kamu merasa kesulitan untuk menemukan ketenangan dalam hidup.

Mendapatkan hidup yang lebih tenang bisa diusahakan. Bagi kamu yang mendambakan ketenangan di usia sekarang, bisa coba mulai menerapkan beberapa strategi sederhana ini.

TERKAIT: 7 Tanda Orang Produktif yang Hidupnya Sangat Bahagia

TERKAIT: 7 Sikap Dewasa yang Membuat Hidup Lebih Bahagia dan Tenang

TERKAIT: 7 Sikap agar Tegar Menghadapi Takdir yang Tak Bisa Diubah

TERKAIT: 7 Sikap Menerima Takdir agar Tidak Sedih Berlebihan dalam Hidup

TERKAIT: 7 Sikap Bersahaja yang Membuat Hidup Lebih Bahagia

TERKAIT: 7 Sikap yang Membuat Hidup Lebih Bahagia di Masa Single

1. Berpandangan Positif tentang Diri Sendiri

surat ayah dan rindu bapak dulu — Ilustrasi./Copyright shutterstock.com/id/g/Tinapob+Proongsak

“I am content; that is a blessing greater than riches; and he to whom that is given need ask no more.” ― Henry Fielding

Cobalah untuk lebih berbaik hati pada diri sendiri. Hadirkan pandangan positif tentang dirimu sendiri. Ketenangan bisa hadir saat kamu bisa menjaga hal-hal baik untuk ditanamkan ke dalam dirimu sendiri. Bahkan dengan sikap ini kamu pun bisa lebih tenang saat ada orang yang memandangmu sebelah mata sebab kamu sendiri yang paling tahu nilai dan harga diri terbaik yang kamu miliki. Menyikapi orang yang tak menyukaimu, kamu tak lagi merasa gusar atau gelisah.

2. Mau Mengusahakan Kebahagiaan Sendiri

surat ayah dan kebersamaan singkat — Ilustrasi./Copyright shutterstock.com/id/g/Mrsiraphol

“Happiness is not a goal...it's a by-product of a life well lived.”― Eleanor Roosevelt

Tak perlu menunggu validasi orang lain untuk bahagia. Tak usah mengharapkan pengakuan orang lain untuk bisa mendapatkan kebahagiaan. Cobalah untuk lebih berani mengusahakan kebahagiaanmu sendiri. Hatimu akan lebih tenang saat kamu bisa mengupayakan kebahagiaan dengan cara termudah dan ternyaman darimu sendiri. Selain itu kamu pun tak lagi terobsesi dengan kebiasaan membanding-bandingkan diri sendiri dengan orang lain karena kamu sudah bisa mengelola prioritas hidupmu sendiri dengan cara yang lebih baik.

3. Berdamai dengan Hal-Hal yang Terjadi di Luar Kendali Diri

surat ayah dan dear — Ilustrasi./Copyright shutterstock.com/id/g/K-Angle

“Be thankful for what you have; you'll end up having more. If you concentrate on what you don't have, you will never, ever have enough.” ― Oprah Winfrey

Saatnya untuk bersikap lebih rela dan berlapang dada dalam menyikapi hal-hal yang terjadi di luar kendali diri. Sebagai manusia biasa jelas kita punya keterbatasan, dan hal yang wajar saat ada hal-hal dan kejadian-kejadian yang terjadi di luar ekspektasi atau keinginan pribadi. Agar hati lebih tenang lepaskan dirimu dari hal-hal yang memang tak bisa kamu ubah atau kendalikan lagi. Bebaskan dirimu dari perkara-perkara yang tak perlu kamu pikirkan terlalu dalam lagi. Supaya energi dan waktumu dapat tersalurkan untuk hal-hal yang lebih penting dan krusial untuk hidupmu.

4. Giat Menekuni Sesuatu yang Bermakna

surat ayah dan berjauhan — Ilustrasi./Copyright shutterstock.com/id/g/pixs4u

“If you're waiting until you feel talented enough to make it, you'll never make it.” ― Criss Jami, Healology

Cobalah untuk lebih giat menekuni hal yang bermakna. Jadikan keseharian dan rutinitasmu dipenuhi aktivitas atau kegiatan yang memberi kepuasan batin. Ketika kamu merasa hidupmu bermakna atau bisa berdampak lebih positif, ada kepuasan batin yang membuat hati terasa lebih tenang lagi. Rasa gelisah atau cemas berlebihan tak akan lagi kamu rasakan sebab kamu sudah memiliki hal yang lebih penting untuk dilakukan dan diperjuangkan. Ketenangan biasanya lebih mudah diperoleh saat bisa melakukan sesuatu yang berarti.

5. Bertanggung Jawab atas Pilihan atau Keputusan Hidup yang Diambil

surat ayah dan kehebatannya — Ilustrasi./Copyright shutterstock.com/id/g/K-Angle

“I should be contentto look at a mountainfor what it isand not as a comment on my life.” ― David Ignatow

Saatnya untuk mau bertanggung jawab atas pilihan yang dibuat dalam hidup. Serta lebih berani memperjuangkan hal baik yang sesuai dengan prinsip yang dipegang. Dengan sikap ini kamu bisa menjalani hidup dengan kesadaran diri yang lebih baik. Bisa mendapatkan ketenangan yang didambakan dengan lebih mudah sebab sudah bisa lebih fokus melakukan hal-hal yang sesuai dengan keinginan dan kebutuhan sendiri. Serta kamu tak lagi terobsesi dengan mencari validasi atau pengakuan orang lain sebab kamu telah memilih jalan terbaikmu sendiri.

Itu tadi strategi sederhana yang bisa kamu coba untuk mendapatkan hidup yang lebih tenang. Semoga infonya bermanfaat, ya.