Fimela.com, Jakarta Direndahkan orang lain merupakan hal yang sebenarnya tidak kita sukai. Siapa yang mau dipandang sebelah mata dan direndahkan? Siapa yang mau harga dirinya diinjak-injak dan diremehkan? Kita semua pasti tak pernah menginginkan hal seperti itu.
Di saat kita tak bisa mengendalikan atau mengatur respons orang lain atau cara orang lain memperlakukan kita, maka kita perlu membekali diri dengan kemampuan untuk bisa menjadi pribadi yang lebih kuat. Caranya bisa dimulai dengan mengendapankan sikap yang lebih gigih.
Advertisement
Advertisement
1. Giat Bekerja
"Work hard for what you want because it won't come to you without a fight. You have to be strong and courageous and know that you can do anything you put your mind to. If somebody puts you down or criticizes you, just keep on believing in yourself and turn it into something positive." - Leah LaBelle
Kalau kamu memilih untuk menjadi perempuan karier atau perempuan yang bekerja, gigihlah menekuni bidang pekerjaanmu. Giatlah dalam menjalani keseharianmu. Tingkatkan etos kerjamu dengan upaya terbaik yang bisa kamu kerahkan. Biarlah hasil yang berbicara. Kamu cukup fokus gigih dan giat dalam menekuni pekerjaanmu.
2. Berani Taklukkan Tantangan
"Character is higher than intellect. A great soul will be strong to live as well as think." - Ralph Waldo Emerson
Jadilah perempuan yang berkarakter dan bermental kuat dengan berani menaklukkan tantangan baru. Jangan gampang minder atau langsung mundur saat menghadapi kesulitan baru. Anggap itu sebagai tantangan yang perlu dihadapi sebagai batu loncatan untuk menjadi perempuan yang lebih kuat. Makin banyak tantangan yang berhasil kamu taklukkan, mentalmu akan makin kuat dan ini membuatmu tak gampang terpuruk saat ada orang yang ingin menjatuhkanmu.
Advertisement
3. Tegas dalam Berkomunikasi
"You have to be strong and calm to overcome difficult moments." - Dani Alves
Sikapmu yang tegas bisa membuat pribadimu tampak lebih karismatik. Tak hanya itu saja kamu bisa lebih mudah memilah mana orang yang bisa menghadirkan dampak baik di hidupmu dan mana yang perlu dijauhi atau dihindari. Dengan demikian, kamu bisa berjalan dengan lebih percaya diri. Orang yang berniat untuk menjatuhkanmu pun pada akhirnya akan mundur sendiri saat melihatmu tampak karismatik dengan sikap tegasmu.
4. Percaya Diri dengan Kelebihan yang Dimiliki
"You've got to be healthy and you've got to be strong about what you're doing. Don't be negative about nothing." - Jimmy Snuka
Temukan kelebihan dan potensi dirimu. Optimalkan dan maksimalkan semua itu sebaik mungkin. Jadikan dirimu berdaya dan bisa menghadirkan lebih banyak manfaat dengan kemampuan yang kamu punya tersebut. Orang tak akan merendahkanmu saat menyadari kamu punya dampak penting dan besar bagi mereka.
Advertisement
5. Menerapkan Growth Mindset
Ada konsep menarik tentang pola pikir yang diperkenalkan oleh profesor di bidang psikologi dari Universitas Stanford, Carol Dweck pada 1980-an. Mengutip buku Almost Adulting, dia menyimpulkan ada dua pola pikir yang dimiliki manusia, yaitu fixed mindset dan growth mindset. Fixed mindset mengacu pada pola pikir yang percaya bahwa kecerdasan itu statis. Sementara growth mindset adalah pola pikir yang percaya bahwa kecerdasan itu dapat tumbuh. Di sini kamu bisa coba untuk menerapkan growth mindset dalam keseharian dalam upaya untuk tetap membuka diri belajar dari orang-orang di sekitarmu. Dengan begini kamu bisa menambah wawasan sekaligus menjalin komunikasi yang lebih baik dengan orang-orang yang ada di sekelilingmu.
Semoga kamu bisa tetap nyaman dan bahagia juga ya dalam menjalani kehidupanmu. Serta jangan lupa untuk tetap bersikap rendah hati agar kamu bisa menjadi pribadi yang makin dihargai.