Fimela.com, Jakarta Menjadi dewasa memang tidak mudah. Membayangkan masa depan pun bisa makin terasa menyesakkan. Banyaknya tanggung jawab dan tuntutan baru yang harus dipenuhi bisa membuat kita merasa kewalahan sendiri.
Bahkan membayangkan masa depan jadi terasa makin menakutkan. Seakan masa depan hanya akan mengahdirkan mimpi buruk yang menjadi kenyataan. Tapi sebelum kamu makin dihantui perasaan takut berlebihan, cobalah untuk menghadirkan sudut pandang yang lebih positif untuk meredakan rasa takut berlebihan tersebut. Caranya bisa dimulai dengan strategi ini.
Advertisement
Advertisement
1. Sadari bahwa Rasa Takutmu Itu Manusiawi
Mengutip buku The Child in You, "Feelings are always a transient state. We know this from our feelings of happiness. Whenever we're really happy, we know from the get-go that it won't last forever. Negative feelings such as lovesickness or fear, however, can sometimes feel like they'll never go away." Perasaan selalu merupakan keadaan sementara. Kita tahu ini dari perasaan bahagia kita. Setiap kali kita benar-benar bahagia, kita tahu sejak awal bahwa itu tidak akan bertahan selamanya. Perasaan negatif seperti mabuk cinta atau ketakutan, bagaimanapun, bisa terkadang merasa seperti mereka tidak akan pernah pergi.
Cobalah untuk menyadari bahwa rasa takutmu itu manusiawi. Imbangi juga dengan pemahaman bahwa perasaanmu bisa berubah-ubah seiring waktu berjalan. Jadi, jangan anggap rasa takutmu ini akan abadi sebab masih ada banyak kebahagiaan dan hal baru yang akan kamu dapatkan di depannya.
2. Yakini Ada Kemudahan di Balik Kesulitan
Perkuat keyakinan ini bahwa di balik setiap kesulitan pasti ada kemudahan. Setiap masalah yang hadir pasti memiliki solusi dan jalan keluar terbaiknya sendiri. Masa depan tampak menakutkan karena kamu hanya membayangkan kesulitan-kesulitannya. Maka, cobalah untuk memperkuat harapan baik bahwa apa pun kesulitan yang hadir, pasti ada kemudahan yang menyertai.
Advertisement
3. Pahami bahwa Ketidakpastian Memungkinkan Kita Mendapat Kejutan Menyenangkan
Umumnya yang membuat kita takut menghadapi masa depan adalah karena situasi yang penuh ketidakpastian. Seakan-akan ketidakpastian itu hanya akan menyajikan pengalaman buruk. Di sini, kamu bisa coba menghadirkan pemahaman baru bahwa ketidakpastian juga memungkinkan dirimu mendapat kejutan dan pengalaman menyenangkan. Dengan demikian, hatimu bisa terasa lebih nyaman.
4. Sadari bahwa Hidup akan Lebih Mudah Dijalani saat Bisa Memahami Diri Sendiri
Cobalah untuk secara rutin terhubung dengan diri sendiri. Berusahalah untuk bisa memahami diri sendiri dengan lebih baik. Salah satu caranya bisa dilakukan dengan menulis. Ada kutipan menarik dari film dokumenter Stutz tentang menulis: "Menulis bisa mengembangkan hubungan kita dengan diri sendiri. Jika kita mulai menulis, menulis itu seperti cermin. Itu merefleksikan apa yang ada di alam bawah sadar kita, dan menulis dalam bentuk diari bisa mengeluarkan hal yang tak kita ketahui sebelumnya."
Advertisement
5. Bisa Bertahan Hingga Sampai ke Titik Ini Sudah Merupakan Pencapaian Hebat
Ya, bukti bahwa kamu bisa bertahan hingga titik ini sudah menjadi pencapaian luar biasa. Kamu memiliki kekuatan yang luar biasa di dalam dirimu. Sudah banyak momen suka duka yang kamu alami dan lewati dengan baik. Jadi, untuk terus melangkah ke depan pun sebenarnya bukanlah hal yang sulit untukmu.
Semoga kamu bisa makin bahagia dan memiliki kehidupan yang lebih bermakna lagi ke depannya. Semoga masa depanmu menyajikan pengalaman yang lebih berwarna lagi.