6 Ciri Kamu Orang yang Tulus Memberi dan Dermawan dari Hati

bahagia memberi donasi dermawan bisnis wirausaha — ilustrasi perempuan dewasa/Platoo Studio/Shutterstock

Fimela.com, Jakarta Kita tidak akan pernah tahu isi hati dan pikiran seseorang. Apakah ia tulus, memiliki niatan jelek, ataukah prasangka buruk terhadap kita? Seringkali kita tak bisa menilainya dalam sekali pandang. Namun seseorang dengan sikap tulus dalam memberi selalu menunjukkan ciri-ciri tertentu. Ini ciri-ciri kamu adalah orang yang tulus dan dermawan dari hati.

TERKAIT: 6 Sikap Menghadapi Kegagalan tanpa Terpuruk di Usia Sekarang

TERKAIT: 6 Sikap Sederhana yang Membuat Hati Lebih Tenang dan Pikiran Jernih

TERKAIT: 7 Tanda Orang yang Menyukai Hidup Sederhana dan Selalu Bahagia

TERKAIT: 7 Tanda Hubunganmu Harmonis meski Tak Dipamerkan di Media Sosial

TERKAIT: 7 Cara Membangkitkan Semangat Olahraga agar Tubuh dan Pikiran Lebih Sehat

TERKAIT: 7 Sikap agar Keberadaanmu Dihargai dan Tidak Dipandang Rendah Orang Lain

1. Tidak berusaha membuat orang lain menyukainya

single baik bahagia — ilustrasi perempuan memegang bunga/Makhh/Shutterstock

Ada yang unik dari kebiasaan orang-orang tulus, ia tidak mencoba atau berusaha keras agar disukai banyak orang. Dia menjadi dirinya sendiri tanpa terpengaruh dengan anggapan orang lain. Ia tidak mendasari perbuatan baiknya karena ingin dilihat orang lain, tapi karena dorongan alami dari hati. Tujuannya bukan untuk dipuji, tapi kepeduliannya sebagai manusia.

2. Tidak mengumbar kebaikan

ramah baik dewasa kalem — ilustrasi perempuan tersenyum/FrankFotograf/Shutterstock

Orang-orang tulus tidak haus perhatian atau pun pengakuan dari orang lain. Ia melakukan kebaikan karena murni ingin membantu meringankan beban orang lain. Kalau pun tidak ada orang yang tahu tentang itu, maka tak masalah baginya. Ia tidak suka memamerkan kebaikan yang sudah ia lakukan kepada orang lain. Jika kata pribahasa, "tangan kiri tak perlu tahu apa yang dilakukan tangan kanan". Orang yang tulus tidak memperoleh rasa senang dan puas dari pujian orang lain.

3. Tidak suka menghakimi orang lain

dewasa bekerja santai freelance — ilustrasi perempuan mandiri/ORION PRODUCTION/Shutterstock

Jika kamu tulus dan dermawan dari hati, maka secara alami dirimu tak akan suka menghakimi orang lain. Jika tak ada hal baik yang bisa dikatakan, maka kamu diam. Kamu menjaga ucapan dan sikapmu agar tak perlu menyakiti orang lain. Tak peduli seperti apa pendapat orang lain terhadap seseorang yang dianggap "buruk", kamu tak pernah menetapkan penilaian yang sama karena kamu tak tahu apa yang telah mereka lalui dalam hidup.

4. Tidak ambisius mengejar materi

perempuan baik — ilustrasi perempuan tersenyum/copyright by KaptureHouse (Shutterstock)

Orang-orang yang tulus memberi dan dermawan alami, seringkali tidak terikat secara duniawi dengan materi yang ia miliki. Mereka tidak termotivasi untuk mengejar, menumpuk dan bahkan meraup harta atau materi sebanyak-banyaknya untuk dirinya sendiri, apalagi meraihnya dengan cara yang salah. Ia pandai syukuri nikmat dan rezeki yang ia dapat berapa pun banyaknya. Semua harta itu tak mampu menentukan kebahagiaannya.

5. Tidak dikendalikan oleh ego

dewasa cantik bekerja — ilustrasi perempuan mandiri/Mix and Match Studio/Shutterstock

Orang-orang dermawan dan tulus memberi juga tidak dikendalikan oleh egonya. Dia tidak egois atau mementingkan diri sendiri. Ia bekerja untuk mendapatkan uang, dan itu tidak hanya ia gunakan untuk memenuhi kebutuhannya sendiri, tapi juga berbagi kepada orang lain. Tidak harus menjadi kaya raya untuk bisa membantu dan berbagi. Semua itu hanya perlu didasari oleh kepedulian dari hati.

Itu dia sekian ciri kamu orang yang tulus memberi dan dermawan dari hati.

#Breaking Boundaries