Sukses

Lifestyle

Studi Terbaru Perkuat Anggapan Childfree Tidak Bikin Awet Muda, Malah Tidak Umur Panjang

Fimela.com, Jakarta Isu soal childfree kembali dibahas publik setelah komentar kontroversial yang diungkap YouTuber Gita Savitri. Ia menyebut tidak memiliki anak menjadi resep tampilan awet muda di usianya yang kini menginjak 30 tahun.

"Not having kids is indeed natural anti aging. You can sleep for 8 hours every day, no stress hearing kids screaming. And when you finally got wrinkles, you have the money to pay for botox," tulis Gita Savitri membalas komentar dari akun @itsmeiliyaml18.

Komentar ini menimbulkan pro dan kontra di tengah warganet. Apalagi budaya childfree masih cukup asing bagi masyarakat Indonesia.

 

Temuan lama

Bagi sebagian orang, memiliki anak merupakan sebuah kebahagiaan. Namun tidak bisa dipungkiri jika memiliki anak adalah tantangan tersendiri. Bukan hanya kerugian fisik yang ditimbulkan saat melahirkan anak pada tubuh ibu, melainkan orangtua harus rela kehilangan waktu tidurnya di malam hari, dibayang-bayangi rasa khawatir pada anak saat bekerja, dan masih banyak lagi.

Tentu, pola hidup seperti ini akan membuat siapapun merasa stres yang berujung pada timbulnya penyakit. Dalam studi di 2006 melalui American Journal of Human Biology, perempuan kehilangan 95 minggu kehidupan untuk setiap anak yang mereka kandung.

Hipertensi dan diabetes yang berhubungan dengan kehamilan menjadi beberapa alasan untuk perempuan memiliki rentang hidup yang lebih pendek. Begitu pula dengan kebutuhan nutrisi saat hamil dan menyusui yang membutuhkan lebih banyak kalori.

 

Bikin umur panjang

Namun temuan lain sangat berbeda pada penelitian di 2016. Para ilmuwan Universitas California San Diego menemukan perempuan yang memiliki anak di kemudian hari memiliki 11% lebih mungkin untuk hidup hingga usia 90an tahun. Terlebih lagi perempuan yang memilki 2-4 anak lebih mungkin hidup lebih aman daripada perempuan yang memiliki satu anak.

Yang lebih menarik adalah penelitian tentang hormon terkait memiliki anak. Hormon oksitosin yang dikenal sebagai hormon pelukan membuat pengalaman memeluk anak mendorong seseorang untuk hidup lebih lama.

 

Hormon oksitosin

Memang hormon oksitosin akan melonjak saat perempuan hamil dan menyusui. Namun tingginya oksitosin ini tidak permanen. Sehingga setiap pelukan kepada anak sebelum tidur atau sebelum berangkat sekolah dapat memberikan suntikan penguat oksitosin.

Studi lain melacak masa hidup di komunitas Amish-Amerika dari tahun 1749 hingga 1912 dan menemukan bahwa umur panjang orang tua meningkat sejalan dengan jumlah anak.

Jadi, apakah menurutmu childfree bikin awet muda?

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

Loading