Fimela.com, Jakarta Waktu tidur adalah hal yang sangat penting. Manusia paling tidak butuh tidur selama 7-9 jam sehari. Jika kebutuhan ini tidak tercukupi, maka bisa menimbulkan permasalahan pada fisik maupun mental.
Sulit tidur biasa disebut dengan istilah insomnia. Efek dari insomnia adalah terus merasa mengantuk di siang hari. Hal ini cukup mengganggu, apalagi kalau kamu punya kegiatan yang cukup padat.
Namun tidak jarang juga kamu merasa sudah cukup tidur, selama 7-9 jam sehari, namun masih terus merasa mengantuk ketika beraktivitas. Ternyata ada beberapa hal yang menyebabkan hal ini terjadi. Simak penjelasannya berikut ini.
Advertisement
Advertisement
Penyebab Mengantuk Terus Padahal Tidur Cukup
1. Sleep inertia
Sleep inertia adalah rasa sakit kepala, disorientasi, dan gangguan kognitif yang dialami seseorang segera setelah bangun tidur. Biasanya kondisi ini akan berlangsung selama 15 hingga 60 menit lamanya, namun bisa juga lebih dari itu. Sleep inertia bisa memperlambat keterampilan motorik dan kognitifmu sehingga kamu merasa lebih lemas dan mengantuk setelah bangun tidur.
2. Paparan blue light
Blue light atau cahaya biru adalah pencahayaan buatan yang memancarkan gelombang biru. Cahaya ini bisa meningkatkan kewaspadaan dan memperbaiki suasana hati. Di malam hari, pancaran blue light bisa menurunkan kualitas tidur.
Blue light dapat menekan sekresi melatonin dalam tubuh, yaitu hormon yang membantu mengatur siklus tidur dan bangun seseorang. Akibatnya, tidurmu di malam hari menjadi tidak nyenyak dan kamu akan merasa lebih lelah dan mengantuk di pagi hari.
Biasanya blue light ada di gadget yang kamu gunakan sehari-hari. Oleh karena itu, sebelum tidur sebisa mungkin jauhkan gadget agar tidurmu lebih nyenyak.
3. Lingkungan yang kurang nyaman
Lingkungan tidur yang kurang nyaman juga bisa membuat kualitas tidurmu berkurang. Misalnya kasur yang terlalu keras. Atau temperatur ruangan yang ekstrim, seperti terlalu dingin atau terlalu panas, bisa berpengaruh pada kualitas tidurmu.
4. Konsumsi kafein atau alkohol
Hindari minum kafein 7 jam sebelum waktu tidur dan batasi konsumsi kafein harian hanya 1 atau 2 gelas saja. Selain kafein, membatasi konsumsi alkohol di malam hari dan sebelum tidur juga membantumu tidur dengan lebih nyenyak.
Perhatikan Konsumsi Air Putihmu
5. Sleep apnea
Gangguan tidur ini menyebabkan seseorang mendengkur keras, terengah-engah, tersedak, berhenti bernapas, dan bangun tiba-tiba. Penderita sleep apnea berulang kali mengalami henti napas cukup lama yang mengganggu tidur. Kondisi ini juga untuk sementara waktu menurunkan suplai oksigen ke otak.
6. Efek samping obat
Dalam beberapa kasus, merasa ngantuk di siang hari mungkin karena efek samping dari pengobatan tertentu, termasuk: antihistamin, antipsikotik, antidepresan, obat untuk meredakan kecemasan dan obat tekanan darah tinggi. Jadi, sangat penting untuk berkonsultasi dengan dokter tentang efek samping obat apa pun. Jika efek samping seperti kantuk terlalu sulit diatasi, dokter mungkin akan menyarankan untuk mengganti obat atau dosis.
7. Dehidrasi
Dehidrasi tidak hanya membuatmu merasa pusing dan lelah, tetapi juga membuatmu lemas sepanjang hari. Inilah alasan mengapa kamu merasa terus mengantuk walaupun sudah cukup tidur.
Itulah beberapa penyebab sering mengantuk walaupun sudah cukup tidur. Semoga bisa membantu ya, Sahabat Fimela.