Fimela.com, Jakarta Indonesia dikenal karena keindahan dan keberagaman kekayaan alamnya. Alam Indonesia juga merupakan salah satu penarik terbesar minat wisatawan dalam dan luar negeri.
Aman siap menemani kamu yang ingin menambah pengalaman untuk menikmati keindahan alam dari kota ke pulau Jawa. Aman bekerja sama dengan operator kereta api yang mewah, PT Kereta Api Pariwisata menyiapkan perjalanan kereta dari Gambir Jakarta menuju Amanjiwo pada tanggal tertentu di tahun 2023.
Perjalanan yang dinamai The Journey Through Java ini, dimulai dengan keberangkatan dari stasiun Gambir. Selama 7 jam perjalanan, kamu akan menikmati berbagai pemadangan bukit dan lereng. Perjalananmu akan semakin berkesan dengan gerbong khusus yang dihias ala Aman.
Advertisement
Advertisement
Perjalanan menuju Amanjiwo bersama Aman
Aman juga telah menyiapkan hidangan untuk bisa dinikmati selama perjalanan. Buat kamu yang ingin mempelajari berbagai hal selama perjalanan, Patrick Vanhoebrouck selaku Amanjiwo Antropolog Residen akan menemani dan memberikan informasi mengenai sejarah dan kebudayaan setiap tempat. Sebelum tiba di Stasiun Tugu Yogyakarta untuk transit selama 60 menit, kamu juga bisa menikmati segelas sampanye segar dan teh.
The Journey Through Java tersedia pada tangal-tanggal tertentu sepanjang tahun 2023.
- 20-22 Januari
- 17-19 February
- 17-19 Maret
- 7-9 April
- 21-23 April
- 5-7 Mei
- 19-21 Mei
- 2-4 Juni
- 30 Juni-2 Juli
- 14-16 Juli
- 18-20 Agustus
- 29 September-1 Oktober
- 20-22 Oktober
- 24-26 November
- 22-24 Desember
Untuk satu paket perjalanan, kamu sudah bisa menikmati perjalanan menggunakan kereta mewah dari Jakarta Gambir menuju Stasiun Tugu Yogyakarta, termasuk makan pagi, siang, dan teh pada sore hari. Kamu juga bisa mendapatkan minuman beralkohol selama menginap 3 malam di Amanjiwo, tentunya dengan sarapan pagi setiap harinya.
Jangan Lewatkan Tanggal The Journey Through Java
Selama berada di Amanjiwo, setiap tamu bisa menikmati ragam pilihan makanan, mulai dari makan malam tradisional yang disajikan di restoran kolonial, piknik privat di tepi sungai, atau menikmati matahari terbenam yang menghadap perbukitan.
Pada pagi terakhir, kamu bisa bangun pagi untuk menikmati matahari terbit, sebelum kembali ke Stasiun Tugu Yogyakarta untuk transit dan kembali ke Jakarta.
Sebagai informasi, awalnya Amanjiwo adalah sebuah hutan akhirnya dirancang oleh Ed Tuttle, yang juga mendesain Amanjiwo dengan beratapkan jerami, dengan pemadangan dataran Kedu dan Gunung Merapi. Fasilitas yang diberikan akan membuat tamu nyaman, seperti kolam renang pribadi, restoran, bar, dan teras.
Tak hanya kolam renang, restoran, bar, dan teras, Amanjiwo juga memiliki tempat gym, lapangan tenis, dan sesi yoga. Amanjiwo juga menawarkan spa yang menggunakan pengobatan Jawa untuk kesehatan holistik
*Penulis: Fani Varensia.