Fimela.com, Jakarta Bulan Rajab dianggap sebagai salah satu bulan suci dalam Islam. Banyak umat Muslim yang mempertimbangkan melakukan Umrah di bulan Rajab. Berikut adalah beberapa fakta menarik tentang pentingnya Rajab, secara keseluruhan serta sehubungan dengan umrah.
Dalam Islam diyakini bahwa Allah menciptakan 12 bulan, empat di antaranya merupakan bulan suci. Selama empat bulan ini, pertempuran dilarang dan terlibat dalam peperangan dianggap menghujat. Pada bulan-bulan ini, amal seseorang sangat mempengaruhi amal ibadah setiap orang. Oleh karena itu, seseorang harus menahan diri dari melakukan kesalahan selama bulan-bulan suci ini.
Arti Rajab
Rajab, bulan ketujuh dalam kalender Islam, adalah salah satu dari empat bulan suci. Namanya berasal dari kata kerja Arab klasik 'Rajaba,' yang berarti 'menghormati.' Juga dikenal sebagai Rajab al-Murajjab diterjemahkan sebagai sangat dihormati dan diagungkan. Bulan ini memiliki beberapa keutamaan menurut umat Islam. Jumlah hari selama Rajab diperebutkan karena sebagian orang percaya bahwa bulan ini memiliki 29 hari sementara yang lain mempertahankannya terdiri dari 30 hari.
Advertisement
Rajab diyakini sebagai bulan Allah, itulah sebabnya umat Islam sangat memperhatikannya. Nabi mengatakan bahwa Rajab adalah bulan Allah, sementara bulan Nabi adalah Syaban, sedangkan Ramadhan adalah bulan umat Islam. Karena alasan ini, umat Islam mencurahkan waktu mereka dalam doa dan membantu yang membutuhkan selama Rajab karena kebaikan yang dilakukan selama bulan Allah mendapatkan pahala dan berkah.
Rajab adalah bulan di mana banyak peristiwa sejarah penting terjadi, Amina, ibu Nabi Muhammad mengandungnya selama bulan suci ini. Perjalanan malam dan kenaikan Nabi melalui surga juga terjadi pada malam ke-27 Rajab. Hari ini dikenang sebagai 'hari Isra miraj'.
Advertisement
Keutamaan yang Bisa Dilakukan
Di bulan suci Rajab, seseorang harus berusaha melakukan tindakan berikut untuk mendapatkan berkah dari Allah. Lalu, apa saja yang dapat kita lakukan untuk mendapatkan pahala dan berkah di bulan Rajab? Yuk, simak selengkapnya di bawah ini.
1. Menjaga Perdamaian
Selama bulan suci ini, terjadi penghentian permusuhan dan semua perang dihentikan sementara. Bulan ini juga dikenal dengan Rajab al-Asamm, artinya Rajab sunyi karena dilarang berperang di bulan ini. Saat ini, melakukan kesalahan apapun adalah dosa besar yang tidak menyenangkan Allah dan mendapatkan ketidaksetujuan.
2. Istighfar
Bagi mereka yang mencari pengampunan dari Allah, Rajab adalah kesempatan besar. Nabi mengatakan Rajab adalah bulan pengampunan, jadi mintalah pengampunan dari Allah. Bulan ini juga disebut al-Asabb dalam Islam, mengacu pada banjir rahmat ilahi. Siapa pun yang berdoa kepada Yang Maha Kuasa selama ini dengan hati yang murni dan meminta belas kasihan akan diampuni.
3. Puasa Rajab
Mengamati puasa selama bulan ini membawa pahala dan kebajikan. Diyakini bahwa Nabi besar mengatakan siapa pun yang berpuasa selama sehari di bulan Rajab akan mendapat pahala dari Ridwan, bidadari di surga. Bagi orang-orang seperti itu, pintu neraka akan tertutup, dan murka Allah akan dijauhkan dari mereka.
4. Lakukan Sadaqah, atau Amal
Bersedekah kepada mereka yang membutuhkannya tidak hanya mendapatkan pahala dalam kehidupan ini tetapi juga dalam perjalanan akhirat. Jadi membantu orang lain dan menawarkan amal dianjurkan.
Apakah Umrah di Bulan Rajab Mendapat Pahala yang Besar?
Rajab adalah bulan suci dalam Islam karena banyak orang yang percaya bahwa menunaikan ibadah haji umrah selama tahun ini akan mendapatkan pahala tambahan. Namun, tidak disebutkan satu pun hadits yang disabdakan oleh Nabi tentang pahala melakukan umrah di bulan Rajab.
Di masa lalu, para bangsawan termasuk Umar bin al Khattab, Utsman bin Afaan dan Ali bin Abi Thalib melakukan umrah pada bulan Rajab. Ini menginspirasi pengikut mereka untuk mengikutinya. Diberitakan pula bahwa nenek moyang yang saleh sering melakukan umrah di bulan Rajab setelah menuntaskan haji untuk memaksimalkan pahala.
Nah, jangan ragu untuk melakukan hal baik kepada sesama, ya Sahabat Fimela. Kamu juga bisa banyak melakukan perbaikan diri agar menjadi pribadi yang lebih baik.
#WomenforWomen