Fimela.com, Jakarta Baru-baru ini, kejadian tak menyenangkan menimpa Raja Charles III dalam kunjungannya ke Kota York bersama Permaisuri Camilla pada Rabu (9/11). Seorang demonstran melemparinya sekitar empat telur ketika pemimpin Kerajaan Inggris itu tiba di Micklegate Bar, gerbang bersejarah di wilayah utara Inggris tersebut.
Dilansir Page Six, saat kejadian sang pelaku berteriak “Negara ini dibangun di atas darah budak”. Untungnya, lemparan tersebut meleset sehingga tidak mengenai Raja Charles III maupun istrinya itu.
Sang pelaku langsung dibekuk polisi sambil dicemooh oleh warga lain yang menyerukan ‘God Save the King’.Walaupun tak mengenai pakaian Raja Charles IIi, terlihat jelas jejak pecahan telur di jalan, dekat sepatu sang Raja.
Advertisement
Advertisement
Reaksi Sang Raja Disorot
Walaupun mendapat perlakuan kurang mengenakan, Raja Charles tetap terlihat tenang. Ia hanya melirik ke bawah untuk melihat hasil lemparan telur tersebut.
Pria berusia 73 tahun itu bahkan tetap bercakap-cakap dengan salah satu warga yang hadir di lokasi, menghiraukan kejadian mengejutkan yang baru saja dialaminya seakan tidak terjadi apa-apa.
Reaksi sang Raja saat dilempari telur ini pun sempat ramai di Twitter. Tak sedikit netizen yang terkejut dengan reaksi Raja yang benar-benar tenang.
“Sungguh gila betapa tenangnya Charles selama ini,” tulis seorang netizen di Twitter.
“Raja tak bergeming,” timpal lainnya.
Pasangan bangsawan ini sedang menjalani kunjungan dua hari di York yang termasuk dalam wilayah utara Monarki. Di sana, mereka akan meresmikan patung yang didedikasikan untuk mendiang ibu Charles, Ratu Elizabeth, di York Minister.
Bukan Kali Pertama
Sebenarnya, ini bukan kali pertama Raja Charles menjadi sasaran aksi tidak menyenangkan ataupun yang mengancam keselamatannya.
Selama masih berstatus sebagai putra mahkota Inggris, ia sudah beberapa kali menjadi sasaran serupa namun selalu selamat. Ia juga sukses mempertahankan sikap tenangnya dalam berbagai kejadian serupa di masa lalu.