Fimela.com, Jakarta Ada banyak alasan mengapa seseorang belum mau untuk membuka hati. Bisa jadi karena takut mengulang masa lalunya yang pahit. Pernah tersakiti, wajar jika seseorang masih belum bisa melupakan trauma di masa lalu. Seperti kelima zodiak berikut yang belum bisa melupakan sakitnya dikhianati dan memilih untuk menutup hati.
Advertisement
1. Aries
Orang-orang pasti setuju jika Aries sebenarnya adalah orang yang simple. Mereka menimbang sesuatu berdasarkan pengalaman yang pernah dilalui. Sekecil apa pun pengalaman bisa menjadi pembelajaran bagi Aries. Termasuk pengalaman patah hati. Daripada tersakiti dua kali, lebih baik Aries menutup hati.
2. Virgo
Dalam hubungan percintaan, Virgo adalah orang yang rumit dan terkenal suka pilih-pilih pasangan. Mungkin, ini karena mereka adalah seorang perfeksionis. Saat dikhianati oleh pasangan, Virgo cenderung mudah frustasi dan selalu merasa khawatir. Inilah yang membuat Virgo akhirnya menutup hati.
Advertisement
3. Gemini
Gemini sulit berkomitmen dan menjalin hubungan yang serius. Katanya, gemini juga gampang selingkuh. Namun, saat dikhiniati atau tersakiti, Gemini yang bodo amat memilih untuk tidak ingin terlibat lebih lanjut dalam masalah. Gemini berpikir menutup hati mungkin adalah langkah yang tepat untuk diambil.
4. Sagitarius
Sagitarius adalah zodiak yang berjiwa bebas yang sebenarnya tidak suka berkomitmen. Jarang diketahui, Sagitarius sebenarnya memiliki kelemahan, seperti pelupa, kurang teliti, tidak sabaran, dll. Kelemahan inilah yang membuat Sagitarius menyalahkan dirinya dan memilih untuk menutup hati saat putus cinta.
Advertisement
5. Libra
Konflik dalam sebuah hubungan adalah normal dan sehat. Namun, bagi Libra yang tidak menyukai konflik, mereka menganggap ini bisa memecah hubungan. Konfrontasi adalah hal yang sangat menakutkan bagi Libra. Jika sampai terjadi konfrontasi dan hubungannya berakhir, maka Libra akan memilih untuk menutup hati.
Itulah 5 zodiak yang memilih untuk menutup hati setelah disakiti dan dikhianati. Semoga pelan-pelan mereka bisa belajar untuk menyembuhkan diri dan membuka hatinya kembali.
Ditulis oleh: Aulia Oktafia Mahmudah