Ulang Tahun Presiden Jokowi ke-61 Dapat Hadiah Doa dan Pantun

Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengaku telah mendapatkan telepon dari perdana menteri satu negara. Kepala negara tersebut meminta Indonesia kembali mengekspor minyak goreng ke negaranya. — Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada Pembukaan Rakornas Pengawasan Intern Pemerintah Tahun 2022 di Istana, Selasa (14/6/2022). Seorang perdana menteri menelepon Jokowi untuk meminta dikirimkan minyak goreng.

Fimela.com, Jakarta Presiden Joko Widodo (Jokowi) memasuki usia yang ke 61 tahun hari ini (21/6/2022). Di hari ulang tahun Jokowi ada banyak ucapan selamat dan doa-doa yang mengalir untuk Presiden Republik Indonesia itu.

Kementerian Sekretariat Negara Republik Indonesia turut memberikan ucapan selamat ulang tahun kepada Jokowi. Tidak hanya sekadar doa dan harapan, Kementerian Sekretariat Negara Republik Indonesia juga memberikan pantun sederhana untuk sang presiden.

TERKAIT: Tampilan Iriana Jokowi Dimomen Terakhir Menjadi Ibu Negara Setelah 10 Tahun, Kumpul Bersama Para Ibu Pejabat Kenakan Kalung Mutiara

TERKAIT: Lewat Ponsel, Nyawa Ibu Hamil di Papua Terselamatkan

Pantun untuk Jokowi

View this post on Instagram

A post shared by Kementerian Sekretariat Negara (@kemensetneg.ri)

"Selamat Ulang Tahun Presiden Republik Indonesia, Bapak Joko Widodo.

Semoga Bapak senantiasa diberikan kesehatan dan kekuatan, serta keselamatan dalam memimpin bangsa.

Pulang kampung pakai tol JagorawiTiba di rest area membeli daging semurSelamat ulang tahun Bapak @jokowiSemoga bahagia dan panjang umur," tulis Kementerian Sekretariat Republik Indonesia dalam Instagram resminya.

Unggahan ini turut memicu warganet untuk berbondong-bondong memberikan ucapan selamat di kolom komentar.

Di tengah ramainya ucapan selamat ulang tahun, Jokowi sendiri belum mengunggah konten apapun. Jokowi sendiri diagendakan akan dalam hadir dalam rangka membuka Rapat Kerja Nasional PDI Perjuangan di Kantor Sekolah PDI Perjuangan Jakarta pada pukul 10.00 WIB.

Hidup sederhana sejak kecil

Jokowi sendiri lahir pada 21 Juni 1961 di Rumah Sakit Brayat Minulyo. Sejak kecil Jokowi tinggal bersama keluarga di sebuah rumah kontrakan yang berada di bantaran sungai di Solo. Hidup yang dijalani Jokowi semasa kecil sangatlah sederhana dengan mengandalkan sang ayah yang berjualan kayu.

Keluarga Jokowi sempat merasakan penggusuran oleh Pemerintah Kota Solo dari tempat tinggalnya yang berada di bantaran Kali Pepe. Namun, Jokowi tidak pernah menjadikan pengalaman hidupnya tersebut sebagai sebuah penderitaan.

Pendidikan dan membangun usaha mebel

Mengenyam pendidikan di Fakultas Kehutanan Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta, Jokowi mengaplikasikan ilmunya dengan bekerja di sebuah perusahaan BUMN di Aceh. Kembali ke Solo, Jokowi bekerja sementara waktu di pabrik milik pamannya.

Jokowi memutuskan berhenti dan memilih untuk membuka toko mebel sendiri. Usaha mebel yang dimiliki Jokowi berjalan dengan kondisi sederhana lambat laun berkembang. Namun dari Solo, Jokowi mampu mengembangkan usahanya hingga ke pasar internasional.