5 Cara Redakan Rasa Sedih saat Tak Dipedulikan Orang Terdekat

cinta ibu yang sudah tiada — Ilustrasi./Copyright shutterstock.com/g/Chankowet

Fimela.com, Jakarta Saat bersama orang terdekat atau orang yang paling disayangi, seperti pasangan, sahabat, saudara, atau keluarga, kita pasti ingi merasa dihargai dan dipedulikan. Bahkan kita pun rela melakukan apa pun untuk bisa memberikan perhatian penuh dan kasih sayang melimpah untuk orang terdekat kita.

Namun, bagaimana kalau kita malah tidak dipedulikan oleh orang terdekat? Sosok yang tadinya kita harapkan bisa menyambut dan memperlakukan kita dengan baik malah mengabaikan dan tidak peduli lagi pada kita. Rasa sedih dan kecewa pun akan kita alami. Lalu, bagaimana menyikapinya?

TERKAIT: 7 Sikap Menerima Rasa Kesepian agar Hati Lebih Tenang

TERKAIT: 7 Sikap agar Bahagia Menikmati Hidup saat Masih Single

TERKAIT: 7 Sikap agar Batin Tenang meski Hidup Tak Berjalan Sesuai Rencana

TERKAIT: 7 Sikap agar Tetap Bahagia meski Ada Orang yang Tak Menyukaimu

TERKAIT: 7 Sikap agar Tetap Bahagia di Tengah Beratnya Kehidupan Dewasa

TERKAIT: 7 Sikap yang Menguatkan Mental saat Merasa Hidupmu Sia-Sia

1. Hindari Sikap Menyalahkan

perempuan cantik tersenyum santai di rumah — ilustrasi bahagia/Makistock/Shuttertsock

Mengutip buku Loving the Wounded Soul, menyalahkan mereka yang telah memberi luka tidak akan menyelesaikan masalah. Namun, menarik diri sesaat dapat membantu kita memahami asal muasal pikiran negatif kita. Sebisa mungkin hindari sikap menyalahkan orang lain. Bila tak ingin rasa sedih semakin dalam, berhenti menyalahkan siapa pun dan apa pun. Coba tenangkan diri dulu sejenak sesuai dengan kenyamanan diri untuk menerima realitas yang ada dengan hati yang lebih lapang.

2. Lepaskan Rasa Tidak Nyaman

tersenyum bahagia zodiak — ilustrasi perempuan manis/Teerawit Chankowet/Shutterstock

Kita mungkin tak bisa langsung meledak dan marah-marah pada orang yang telah mengabaikan kita. Ada kalanya kita butuh waktu dan ruang sendiri untuk menenangkan diri lebih dulu. Bila menangis bisa bantu meringankan rasa tidak nyaman, luapkan semua air mata yang tertahan di dalam diri. Untuk meredakan rasa sedih, ada kalanya kita perlu menerimanya apa adanya dan membiarkannya mengalir lebih dulu.

3. Mencari Jarak Aman untuk Diri Sendiri

perempuan dan soal serba bisa — Ilustrasi./Copyright shutterstock.com/id/g/teerapat+tongraar

Orang yang dulu begitu dekat atau begitu kita pahami bisa saja berubah jadi orang lain yang sama sekali tidak kenal. Orang bisa berubah dengan cara yang tak pernah kita duga sebelumnya. Saat kita tak dipedulikan oleh orang terdekat tanpa tahu alasan yang sebenarnya, mungkin kita perlu menjauh atau menjaga jarak sejenak darinya. Tujuannya untuk membuat diri kita lebih nyaman lebih dulu.

4. Lakukan Hal yang Paling Disukai

perempuan dan jiwa kuat — Ilustrasi./Copyright shutterstock.com/g/Pixel-Shot

Lakukan hal yang paling kita sukai lebih dulu. Aktivitas atau kegiatan apa pun yang membuat kita senang dan nyaman bisa kita lakukan untuk memperbaiki suasana hati kita lebih dulu. Fokus pada diri sendiri lebih dulu. Pulihkan harga diri dengan cara yang paling membuat kita tenang.

5. Komunikasikan dengan Baik bila Memungkinkan

sahabat perempuan — ilustrasi teman perempuan/copyright by weedezign (Shutterstock)

Kalau masih bisa dikomunikasikan atau dibicarakan, kita bisa coba utarakan rasa sedih kita pada orang yang membuat kita merasa terluka. Setidaknya dengan begini kita bisa meluruskan kesalahpahaman yang mungkin terjadi. Bisa saja dia sedang ada masalah lain atau tidak fokus dan tak bermaksud membuat kita terluka. Bagaimana pun hubungan baik tetap perlu dijaga semampu kita.

Semoga kita bisa tetap menjaga hubungan yang hangat, dekat, dan harmonis dengan orang-orang terdekat dan paling kita sayangi, ya.

#WomenforWomen