Sukses

Lifestyle

9 Penyebab Baterai Laptop Tidak Mengisi Daya yang Sering Terjadi

Fimela.com, Jakarta Sudah berapa kali kamu mengalami baterai laptop yang tidak dapat mengisi daya? Terkadang laptop akan memberikan peringatan jika baterai sudah memasuki 20%. Peringatan inilah yang akan membuat kita segera melakukan pengisian daya agar laptop tidak cepat habis.

Ternyata beberapa orang sering mengalami baterai yang tidak mau mengisi daya, hal ini dapat disebabkan oleh charger maupun stopkontak yang digunakan. Masalah satu ini mungkin dapat diatasi dengan mudah adapula yang membutuhkan bantuan teknisi untuk mengatasinya.

Beberapa baterai laptop biasanya akan bertahan hingga empat jam dalam sekali pengisian daya, tetapi setelah penggunaan lebih dari 2 tahun biasanya baterai akan cepat habis. Berikut beberapa penyebab baterai laptop tidak mengisi daya yang kerap sekali menjadi masalah:

1. Pengisi Daya Laptop yang Aus atau Rusak

Adaptor daya laptop ternyata dapat aus terkadang seiring berjalannya waktu akan mengalami kekusutan kabel pada kabelnya dan mengalami keausan pada daya laptop yang membuat sulit mengisi daya.

2. Pengisi Daya Laptop yang Kurang Bertenaga

Sering kali saat melakukan pengisi daya laptop tidak memiliki daya yang cukup untuk melakukan pengisian daya baterai saat menggunakannya. Ternyata hal ini terjadi pada baterai dan pengisi daya laptop, ketika kamu sedang melakukan pengisian daya ada baiknya untuk memperhatikan kabel dan baterai.

3. Soket Daya Rusak atau Aus

Masalah satu ini adalah alasan yang paling umum mengapa laptop tidak dapat mengisi daya dengan benar, apakah kamu sudah mengecek dan memposisikan kabel pengisi daya hingga lampu pengisi daya menyala?. Ketika lampu pengisi daya tidak menyala saat kamu melakukan pengisian daya ada baiknya untuk mengganti soket listrik laptop, masalah satu ini perlu diperbaiki oleh teknisi.

4. Laptop Tidak Dihidupkan Ulang dengan Benar Saat Baterai Baru Dipasang

Beberapa laptop ternyata perlu dimatikan agar mengenali baterai baru, menutup layar laptop atau menggunakan saklar yang hidup terkadang akan membuat laptop masuk ke mode “sleep”. Ada baiknya untuk melakukan “restart” atau mematikan laptop setelah memasang baterai yang baru.

5. Baterai yang Dijalankan Nol Persen (0%)

Jika kamu menggunakan laptop dan menjalankannya hingga baterai nol persen, maka akan membuat laptop sulit untuk dinyalakan meskipun sudah di cas. Jika sudah mendapatkan peringatan untuk cas segera lakukan agar laptop tidak sulit untuk mendapatkan pengisian daya.

6. Baterai yang Tidak Terisi 100% Sebelum Digunakan Pertama Kali

Saat pertama kali membeli laptop baru atau menggunakan baterai yang baru pastikan untuk mengisi daya hingga 100%, hal ini dibutuhkan karena dapat mengetahui muatan penuh daya yang dibutuhkan.  

7. Laptop yang di Update ke Versi Windows Baru

Mengubah beberapa sistem operasi pada laptop menjadi terbaru ternyata dapat memberikan masalah kecil hingga besar, tergantung dari spek laptop yang kamu gunakan. Beberapa laptop ternyata dapat memberikan masalah atau perubahan terutama pada baterai mereka.

8. Sambungan Kabel Pengisian Buruk

Ternyata sambungan kabel pengisian yang buruk dapat memberikan efek pada baterai laptop yang tidak dapat mengisi daya, kamu perlu memperhatikan beberapa hal di bawah ini untuk memastikan sambungan kabel tidak rusak:

  • Kabel pengisian daya yang mungki longgar, dicabut, atau rusak.
  • Kabel pengisi daya yang memiliki sambungan lemah karena tidak dibuat oleh pabrik laptop asli.
  • Port pengisian daya yang tersumbat oeh kotoran atau serpihan.

9. Laptop Terlalu Panas

Baterai laptop terkadang akan menghasilkan dan mengeluarkan panas, akan tetapu baterai laptop yang menjadi terlalu panas biasanya tidak dapat berfungsi lagi atau melakukan pengisian daya secara normal. Bahkan laptop baru juga dapat menjadi sangat panas jika digunakan terus menerus, ada baiknya mengurangi penggunaan laptop saat tidak dibutuhkan.

Ada banyak penyebab yang dapat membuat laptop tidak dapat melakukan pengisian daya dengan baik dan benar, beberapa diantaranya dapat disebabkan oleh laptop, kabel, atau bahkan stopkontak yang digunakan saat melakuakan pengisian daya. Saat kamu menemukan beberapa masalah lainnya ada baiknya untuk periksa ke teknisi agar mendapatkan perbaikan yang tepat. 

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

Loading