Fimela.com, Jakarta Pernah menjumpai atau berinteraksi dengan orang yang angkuh? Orang yang angkuh umumnya suka memandang rendah dirimu, tinggi hati, dan sombong. Dia tipe orang yang merasa paling hebat dan memandang rendah orang-orang di sekitarnya.
Menghadapi orang yang akuh memang butuh kesabaran. Kalau kita salah langkah atau salah cara, bisa-bisa kita sendiri yang merasa makin kesal dan marah sendiri. Untuk itu, ada baiknya kita mencoba beberapa cara yang lebih bijak dalam menyikapi dan menghadapi orang yang angkuh.
Advertisement
1. Perlihatkan Fakta-Fakta
Orang yang angkuh biasanya suka hiperbolis. Melebih-lebihan sesuatu yang bisa meninggikan dan menyanjung dirinya sendiri untuk merendahkan orang lain. Di sini, kita bisa coba perlihatkan fakta atau kenyataan yang ada. Utarakan fakta yang bisa membungkamnya dan sadar diri bahwa dirinya pun tak selalu lebih baik dari orang lain.
2. Beri Respons Secukupnya
Kalau tak mau buang-buang waktu dan energi, coba untuk beri respons secukupnya saja. Tak perlu memperpanjang percakapan atau obrolan. Anggukkan kepala, iyakan saja, lalu tinggalkan. Biarlah dia capek sendiri dengan semua sikap egois dan narsisnya sendiri.
Advertisement
3. Tetaplah Tampak Bahagia
Orang yang suka merendahkanmu akan bahagia dan puas bila melihatmu terpuruk. Dengan kata lain, kalau ingin dia "menderita" maka berbahagialah di depannya. Tetaplah tampak bahagia saat berada di dekatnya. Cobalah untuk tetap nyaman dengan hidupmu sendiri. Kamu pun bisa mengalihkan fokusmu untuk membuat kualitas hidupmu jadi lebih baik lagi.
4. Tingkatkan Kelebihan Diri
Mungkin awalnya motivasimu untuk menunjukkan kelebihan diri adalah untuk menutup mulut orang yang suka merendahkanmu. Namun, lama kelamaan kamu akan menemukan kenyamanan sendiri saat meningkatkan kelebihan diri ini. Kamu akan memiliki kualitas hidup yang lebih baik dan pastinya punya rutinitas yang lebih produktif lagi.
Advertisement
5. Bersikap Masa Bodoh dengan Semua Omong Kosong
Masih banyak hal yang lebih penting untuk diurus. Begitu banyak urusan yang lebih penting. Maka, daripada menghabiskan waktu untuk mendengarkan omong kosong dari orang yang angkuh, mending fokus pada hal-hal yang lebih penting. Untuk semua omong kosong yang diucapkan orang lain, abaikan saja.
Kalau menurut Sahabat Fimela sendiri, apa cara terbaik menyikapi orang yang angkuh? Semoga kita semua bisa tetap nyaman dalam berkomunikasi dan berinteraksi dengan orang-orang di sekitar kita, ya.
#WomenforWomen