Sukses

Lifestyle

7 Penyebab Shalat Tidak Khusyu yang Kurang Berkah

Fimela.com, Jakarta Shalat adalah kewajiban bagi umat Muslim. Karena shalat bisa membuat umat Muslim lebih dekat dengan Allat SWT. Jika rajin shalat, segala harapan dan kehidupannya akan dilancarkan, mendapatkan ketenangan jiwa dan selalu mendapat perlindungan Allah.

Seseorang yang shalat tidak khusyu tidak akan mendapatkan berkah dari Allah SWT. Bahkan orang yang malas dan asal-asalan melakukan shalat, akan mendapatkan siksa kubur diakhirat nanti. Sebagaimana firman-Nya dalam arti surat An-Nisa ayat 103, bahwa Sungguh, salat itu adalah kewajiban yang ditentukan waktunya atas orang-orang yang beriman.

Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam pernah bersabda bahwa ”Doa adalah ibadah.” (HR. Tirmidzi no. 2969. Dinilai shahih oleh Syaikh Al-Albani). Sebaiknya shalat tetap dilakukan secara khusu agar mendapatkan berkah dari Allah. Berikut penyebab shalat tidak khusyu yang harus disadari:

Penyebab Shalat Tidak Khusyu

1. Memikirkan Hal Lain

Jika sedang memikirkan hal lain pada saat shalat, maka seseorang tidak akan khusyu melakukan shalat. Fokus pikiran akan terbagi dengan hal-hal duniawi. Cobalah untuk melepaskan pikiran duniawi saat melaksanakan shalat.

2. Ingin Buang Air Besar dan Kecil

Pernahkah Sahabat Fimela merasa ingin buang air besar dan kecil pada saat shalat? Perasaan ini bisa membuat seseorang ragu menjalankan shalat dan menjadi tidak khusyu. Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:

لاَ يَنْصَرِفْ حَتَّى يَسْمَعَ صَوْتًا أَوْ يَجِدَ رِيحًا

“Janganlah berpaling hingga ia mendengar suara atau mendapati bau.” (H.R. Al-Bukhari no. 177 dan Muslim no. 361).

3. Terburu-buru

Shalat tidak boleh dilakukan dengan terburu-buru. Rukun shalat tuma’ninah mengajarkan untuk berhenti sesaat, sebelum melakukan gerakan shalat lainnya. Musnad Imam Ahmad dari Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda:

أَسْوَأُ النَّاسِ سَرِقَةً الَّذِي يَسْرِقُ مِنْ صَلاَتِهِ، قَالُوْا: يَا رَسُوْلَ اللهِ وَكَيْفَ يَسْرِقُ مِنْ صَلاَتِهِ؟ قَالَ: لاَ يُتِمُّ رُكُوْعُهَا وَلاَ سُجُوْدُهَا.

“Sejahat-jahat pencuri adalah yang mencuri dari shalatnya”. Para sahabat bertanya, “Wahai Rasulullah, bagaimana mencuri dari sholat?”. Rasulullah berkata, “Dia tidak sempurnakan ruku dan sujudnya” (H.R Ahmad no.11532, dishahihkan oleh al-Albani dalam Shahihul Jami’ 986)

Penyebab Shalat Tidak Khusyu

4. Setengah Hati Melakukan Salat

Penyebab shalat tidak khusyu bisa terjadi karena setengah hati dalam melakukan salat. Padahal shalat tidak boleh terpaksa atau setengah hati, karena tidak berkah dan tidak disukai Allah. Rasulullah bersabda, “Sesungguhnya pertama kali yang dihisab (ditanya dan diminta pertanggungjawaban) dari segenap amalan seorang hamba di hari kiamat kelak merupakan shalatnya. Bila shalatnya baik maka beruntunglah ia dan bilamana shalatnya rusak, sungguh kerugian menimpanya.” [HR. Tirmidzi]

5. Lupa Akan Pentingnya Ibadah

Seseorang bisa saja melupakan akan pentingnya ibadah. Sehingga melaksanakan shalat hanya dengan asal-asalan saja dan tidak khusyu. Dalam QS, Al-Ankabut:69 Allah telah berfirman:

وَالَّذِيْنَ جَاهَدُوْا فِيْنَا لَنَهْدِيَنَّهُمْ سُبُلَنَاۗ وَاِنَّ اللّٰهَ لَمَعَ الْمُحْسِنِيْنَ ࣖ – ٦٩

Dan orang-orang yang berjihad untuk (mencari keridhaannya) kami, benar-benar akan kami tunjukkan kepada mereka jalan-jalan kami. Dan sesungguhnya Allah benar-benar beserta orang-orang yang berbuat baik.(QS, Al-Ankbut:69)

Penyebab Shalat Tidak Khusyu

6. Lupa Akan Kematian

Tak hanya lupa akan pentingnya ibadah, ada juga sebagian orang yang lupa akan kematian dan siksaan kubur. Melakukan shalat dengan khusyu bisa membuat kita lebih dekat dengan Allah dan mendapatkan nikmat surgawi. Allah berfirman dalam QS. Ali Imran:185: 

كُلُّ نَفْسٍ ذَاۤىِٕقَةُ الْمَوْتِۗ وَاِنَّمَا تُوَفَّوْنَ اُجُوْرَكُمْ يَوْمَ الْقِيٰمَةِ ۗ فَمَنْ زُحْزِحَ عَنِ النَّارِ وَاُدْخِلَ الْجَنَّةَ فَقَدْ فَازَ ۗ وَمَا الْحَيٰوةُ الدُّنْيَآ اِلَّا مَتَاعُ الْغُرُوْرِ – ١٨٥

Tiap-tiap berjiwa akan merasakan mati. Dan sesungguhnya pada hari kiamat sajalah disempurnakan pahalamu.(QS. Ali Imran:185).

7. Lupa Akan Pahala Shalat

Seseorang yang lupa akan pahala shalat dapat menjadikannya malas dan tidak khusyu dalam shalat. Ada banyak sekali pahala yang kita dapatkan dalam shalat. Dalam surat Ar-Ra’d (13): 22 tertulis bahwa:

وَالَّذِينَ صَبَرُوا ابْتِغَاءَ وَجْهِ رَبِّهِمْ وَأَقَامُوا الصَّلَاةَ وَأَنْفَقُوا مِمَّا رَزَقْنَاهُمْ سِرًّا وَعَلَانِيَةً وَيَدْرَءُونَ بِالْحَسَنَةِ السَّيِّئَةَ أُولَٰئِكَ لَهُمْ عُقْبَى الدَّارِ

Dan orang-orang yang sabar karena mencari keridhaan Tuhannya, mendirikan shalat, dan menafkahkan sebagian rezeki yang Kami berikan kepada mereka, secara sembunyi atau terang-terangan serta menolak kejahatan dengan kebaikan; orang-orang itulah yang mendapat tempat kesudahan (yang baik),

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

Loading