Sukses

Lifestyle

4 Cara agar Tobat Kita Diterima Allah SWT dan Mendapat Ampunan-Nya

Fimela.com, Jakarta Sebagai manusia kita pasti pernah berbuat salah. Bahkan ada banyak dosa yang kita perbuat. Meski kita bergelimang dosa dan melakukan banyak kesalahan, Allah SWT yang Maha Pengampun selalu terbuka untuk menerima tobat kita. Kita selalu punya kesempatan untuk membuka lembaran baru terlepas dari kesalahan yang pernah kita perbuat dalam hidup.

Tobat yang secara bahasa artinya ‘kembali’, ternyata bisa mengembalikan kita dari jalan yang salah menuju jalan yang benar. Dalam HR Imam Ahmad dan At-Tirmidzi disebutkan, “Setiap manusia pernah berbuat kesalahan. Dan sebaik-baik yang berbuat salah adalah yang segera bertobat.”

Agar tobat kita diterima Allah SWT, ada baiknya kita memenuhi syarat-syarat utamanya. Muhammad Muslih Aziz dalam buku Mutiara Itu Bernama Salat Sunah menyebutkan bahwa beberapa ulama telah menuliskan tentang beberapa syarat agar tobat seseorang diterima Allah SWT. Ada empat syaratnya, berikut keterangannya.

 

1. Berhenti dari Kesalahan atau Dosa yang Telah Diperbuat

Kita harus tegas dalam usaha untuk tidak mengulangi kesalahan atau dosa yang telah kita perbuat. Masih memberikan toleransi atau berhubungan dengan kemaksiatan berarti sikap mendua yang pada akhirnya akan memberikan jalan bagi setan untuk kesekian kalinya kita terjerumus. Jadi, langkah pertama ini jelas membutuhkan komitmen yang kuat.

2. Menyesali Atas Perbuatan yang Telah Dilakukan Baik Lisan Maupun Hati

Dalam firman Allah di Surat Al A’raf ayat 23, “Keduanya berkata: Ya Tuhan kami, kami telah menganiaya diri kami, dan jika engkau tidak mengampuni kami dan memberi rahmat kepada kami, niscaya pastilah kami termasuk orang-orang yang merugi.” Baik secara lisan maupun hati, kita harus sungguh-sungguh menyesal atas perbuatan dosa atau kesalahan yang kita lakukan agar tobat kita diterima.

 

3. Niat Bersungguh-sungguh untuk Tidak Mengulangi Perbuatan Salah dan Dosa Lagi

Niat inilah di antara ciri-ciri yang terdapat pada seseorang yang serius untuk kembali ke jalan-Nya. Dengan begitu, kita akan terjaga dari kejatuhan kembali di tempat yang sama.

4. Menyelesaikan Urusan dengan Orang yang Pernah Dizalimi

Syarat ini apabila kesalahan dan dosa yang dilakukan menyangkut hak dan kehormatan orang lain. Jika kita telah mengambil barang orang, misalnya, ya harus segera mengembalikannya. Atau, bila kita telah merendahkan dan menghina kehormatan seseorang, tentunya harus segera meminta maaf.

Kita coba upayakan empat cara di atas dengan rasa yakin Allah SWT akan mengampuni dosa-dosa kita. Semoga kita bisa menjadi pribadi yang lebih baik lagi ke depannya, ya. 

#WomenforWomen

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

What's On Fimela
Loading