Fimela.com, Jakarta Di era yang semakin canggih ini, ada beberapa jenis TV yang bisa digunakan, seperti TV LED. Jenis TV LED adalah pengembangan dari TV LCD. Walaupun TV LED memiliki banyak kecanggihan, tetapi TV ini harus dirawat dengan benar. Karena TV LED dapat rusak dan tidak ada gambarnya.
Penyebab TV LED tidak ada gambarnya tapi ada suaranya, terjadi karena ada kerusakan pada komponen TV. TV LED memiliki kualitas gambar dengan teknologi LED Backlight untuk mengganti cahaya fluorescent yang terdapat pada TV LCD. TV LED sangat ramah lingkungan dan tidak menyebabkan radiasi.
Walaupun memiliki harga yang relatif mahal, tetapi banyak orang senang menggunakan TV LED. TV ini memiliki bentuk yang tipis, dengan ketebalan sekitar 25mm. Untuk mencegah kerusakan pada TV LED, ketahui penyebab TV LED tidak ada gambarnya tapi ada suaranya berikut ini, dilansir dari Merdeka.com:
Advertisement
BACA JUGA
Advertisement
Penyebab TV LED Tidak Ada Gambarnya
1. Lampu Backlight Mati
Penyebab TV LED tidak ada gambarnya tapi ada suaranya yang pertama, yaitu karena lampu backlight yang terdapat di belakang lapisan panel LCD ada yang mati. Karena dirangkai secara seri, sehingga semua lampu menjadi mati dan gambar yang muncul di TV jadi gelap tanpa lampu.
2. Kerusakan Pada Modul T-con
Di dalam TV LED, terdapat modul T-con yang berfungsi untuk sebagai penyalur tegangan pada panel LED. Kerusakan pada modul T-con menyebabkan TV LED tidak ada gambarnya tapi ada suaranya. Kerusakan ini sering kali terjadi karena TV sering digunakan. Sehingga menyebabkan IC utama rusak, bahkan fuse dan transistor bisa putus.
3. Panel atau Layar TV Rusak
Sudah pasti penyebab TV LED tidak ada gambarnya tapi ada suaranya, disebabkan karena panel atau layar TV rusak. Hal ini sering kali terjadi karena flexibel panel yang putus atau IC COF terbakar. Hal ini akan susah untuk dibetulkan dan perlu biaya yang mahal untuk menggantinya.
Cara Mengatasi TV LED Tidak Ada Gambarnya
Kalau memiliki TV LED tidak ada gambarnya tapi ada suaranya, sebaiknya lakukan pengecekan pada layar dalam kondisi TV nyala. Caranya dengan menyalakan senter, lalu sorot bagian panel TV dengan senter itu. Backlight yang mati akan terlihat dengan senter, dan memunculkan titik-titik raster.
Setelah mengetahui kerusakan TV LED karena backlight mati, kemudian matikan TV LED dan segera ganti lampu backlight dengan yang baru. Pastikan probe merah ke (+) dan probe hitam ke (-), dan lepaskan lampu backlight yang mati atau semuanya. Ganti lampu backlight dengan volt yang sama dengan sebelumnya.
Untuk mengetahui IC driver rusak atau tidak, cek tegangan dengan multitester. Saat angka multitester menunjukkan 50 volt, berarti IC driver mengalami kerusakan. Usahakan untuk melakukan servis TV LED secara berkala, untuk mencegah kerusakan pada layar LED.