Sukses

Lifestyle

10 Faktor Internal dan Eksternal Penyebab Pelanggaran HAM di Indonesia

Fimela.com, Jakarta Semakin berkembangnya zaman, ada banyak sekali pelanggaran HAM yang ada di Indonesia. Faktor penyebab pelanggaran HAM dilakukan dengan disadari maupun tanpa disadari. Adanya pelanggaran HAM ini, bisa menyebabkan suatu perpecahan kehidupan sosial dan bernegara.

Dalam Deklarasi Universal HAM atau Universal Declaration of Human Rights yang disahkan oleh Majelis Umum PBB pada 1948, bahwa terdapat 30 hak asasi manusia yang harus dijaga, dilindungi, dihormati dan tidak boleh dilanggar. Faktor penyebab pelanggaran HAM ini dapat dilakukan secara individu, berkelompok atau instansi. Pelanggaran HAM ini juga diatur dalamĀ Undang-Undang Nomor 39 Tahun 1999 tentang Hak Asasi Manusia.

Pelanggaran HAM ini terbagi menjadi dua jenis yaitu pelanggaran HAM ringan dan berat. Sedangkan faktor penyebab pelanggaran HAM terbagi menjadi faktor internal dan eksternal. Penyebab pelanggaran HAM ini harus dihindari, agar tidak menyebabkan perpecahan di Indonesia. Berikut faktor internal dan eksternal penyebab pelanggaran HAM di Indonesia, dilansir dari Merdeka.com:

Faktor Internal Penyebab Pelanggaran HAM

1. Tidak Memiliki Kesadaran HAM

Faktor internal penyebab pelanggaran HAM yang pertama adalah karena tidak memiliki kesadaran, dan pengetahuan tentang HAM. Untuk itu, penting sekali mempelajari dan memahami tentang HAM sejak usia dini.

2. Tidak Memiliki Toleransi Terhadap Perbedaan

Indonesia adalah negara yang memiliki banyak suku, bahasa dan budaya. Karena banyaknya perbedaan di negara Indonesia ini, maka kita harus bertoleransi terhadap perbedaan yang ada. Jika tidak memiliki toleransi terhadap perbedaan, hal ini bisa menyebabkan pelanggaran HAM. Sikap tidak toleransi ini membuat seseorang jadi tidak saling menghormati, dan memiliki sikap diskriminasi terhadap orang lain.

3. Tidak Memiliki Empati

Empati adalah sebuah perasaan yang muncul dan bisa membuat seseorang mau membantu orang lain. Tidak memiliki empati ini adalah dasar dari faktor penyebab pelanggaran HAM. Karena tidak adanya empati, membuat seseorang menjadi tega menyakiti orang lain dan melakukan perbuatan keji.

4. Kondisi Psikologis

Seseorang yang memiliki kondisi psikologis tidak stabil, bisa menyebabkan seseorang melakukan pelanggaran HAM. Sehingga di persidangan sering kali kondisi psikologis seseorang di pertanyakan, agar orang tersebut cakap hukum saat dijatuhi hukuman.

5. Kondisi Keuangan

Faktor internal penyebab pelanggaran HAM yang terakhir adalah karena kondisi keuangan. Saat seseorang merasa kekurangan secara finansial, dan sudah kehilangan akal sehatnya, orang tersebut dapat melakukan pelanggaran HAM dengan sengaja. Seperti kasus pencurian uang dengan membunuh korban.

Faktor Eksternal Penyebab Pelanggaran HAM

1. Penyalahgunaan Kekuasaan

Faktor eksternal penyebab pelanggaran HAM yang pertama adalah penyalahgunaan kekuasaan. Hal ini sering kali terjadi di dalam dunia pekerjaan atau pemerintahan. Contoh yang sering terjadi adalah korupsi, membiarkan pekerja bekerja lembur tanpa mendapatkan upah, melakukan kekerasan terhadap junior, dan lain sebagainya.

2. Lemahnya Sistem Hukum

Pelanggaran HAM semakin banyak terjadi karena lemahnya sistem hukum. Jika pemerintah tidak menegakkan aturan yang tegas mengenai pelanggaran HAM, maka pelaku pelanggaran HAM tidak akan pernah jera melakukan tindakan pidana ini, dan korbannya akan semakin banyak.

3. Kesenjangan Ekonomi

Adanya kesenjangan ekonomi sangat berpengaruh terhadap adanya pelanggaran HAM. Saat pelaku merasa kekurangan ekonomi dan merasa kondisi ekonominya direndahkan, maka pelaku pelanggaran HAM akan melakukan tindak pidana seperti pemerasan, pencurian, korupsi dan semacamnya, yang juga bisa menghilangkan nyawa korbannya.

4. Tidak Ada Sosialisasi tentang HAM

Tidak semua masyrakat yang ada di Indonesia ini paham tentang HAM, karena pendidikan di negara ini belum merata ke semua daerah. Makanya sering terjadi pelanggaran HAM yang disebabkan karena kurangnya pemahaman akibat tidak adanya sosialisasi tentang HAM oleh pemerintah.

5. Menyalahgunakan Teknologi

Semakin berkembangnya dunia digital, maka ada sebagian orang menyalahgunakan teknologi untuk melakukan pelanggaran HAM, seperti melakukan pembobolan data pribadi, menghina orang lain di media sosial, menyebarkan informasi pribadi milik orang lain, dan semacamnya.

Jenis Pelanggaran HAM

1. Pelanggaran HAM Ringan

Pelanggaran HAM ringan ini tidak mengancam nyawa seseorang, tetapi pelanggaran HAM ringan termasuk perilaku hukum yang merugikan orang lain. Pelanggaran HAM ringan ini bisa terjadi di lingkungan keluarga, pasangan, pertemanan atau dimana saja, baik disadari maupun tidak disadari. Contohnya yaitu orang tua yang memaksakan kehendak atau cita-cita anaknya, pacar yang menuntut pasangannya menuruti semua kemauannya, dan pandangan masyarakat terkait standar kecantikan seseorang.

2. Pelanggaran HAM Berat

Pelanggaran HAM berat adalah perilaku yang bisa mengancam nyawa seseorang. Kejahatan ini terbagi menjadi beberapa jenis yaituĀ kejahatan genosida (Genocide), kejahatan terhadap kemanusiaan (Crime Against Humanity), kejahatan perang (War Crimes), kejahatan agresi (Aggression).

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

Loading