Fimela.com, Jakarta Ketika dilanda kebosanan, biasanya terlintas di pikiran seseorang untuk melakukan berbagai keisengan yang membuatnya keluar dari rasa jenuh. Namun siapa sangka, buah keisengan tersebut justru menimbulkan hal yang merugikan.
Seperti yang dilakukan seorang satpam di sebuah galeri seni di Rusia baru-baru ini. Satpam yang tidak diketahui namanya tersebut membuat heboh karena merusak sebuah lukisan senilai Rp14,4 miliar hanya karena ‘bosan’.
Advertisement
BACA JUGA
Dilansir dari Daily Mail, aksi tersebut dilakukan oleh seorang satpam di Yeltsin Center di kota Yekaterinburg, Rusia barat. Kala itu merupakan hari pertamanya bekerja. Namun karena dilanda rasa bosan, ia memutuskan untuk melakukan 'vandalisme' pada salah satu lukisan dalam pameran seni tersebut.
Advertisement
Aksi Vandalisme
Karya seni yang menjadi sasarannya dalam mengusir kebosanan adalah lukisan “Three Figures” milik seniman Anna Leporskaya. Lukisan avant-garde ini menampilkan tiga figure abstrak dan tanpa mata.
Namun, satpam berusia 60 tahun itu justru merusak lukisan tersebut dengan menambahkan mata di wajah tiga figure lukisan dengan menggunakan pulpen.
"Kami memberitahu Anda bahwa selama penyelidikan, orang yang melukis mata pada sosok-sosok dalam lukisan karya Anna Leporskaya diidentifikasi - ini adalah karyawan dari organisasi keamanan swasta yang melakukan kegiatan keamanan Pusat Yeltsin," kata Yeltsin Center.
"Kerusakan dilakukan dengan pulpen," katanya.
Ganti Rugi dan Terancam Penjara
Kini, lukisan tersebut dikirim ke galeri Moskow untuk dilakukan perbaikan. Menurut ahli restorasi di State Tretyakov Gallery, coretan pulpen pada lukisan tidak terlalu dalam dan bisa dihilangkan. Namun, lapisan cat pada wajah sebelah kiri dalam lukisan itu sedikit hancur.
Akibat coretan itu, perusahaan tempat satpam tersebut bekerja harus menanggung biaya ganti rugi sekitar Rp40 juta. Selain itu, satpam tersebut telah dipecat dari pekerjaannya dan terancam hukuman satu tahun penjara.
Sebagai informasi, Leporskaya merupakan seorang seniman yang lahir pada tahun 1900 dan meninggal dalam usia 82 tahun pada tahun 1982.
Sosoknya dikenal sebagai mahasiswa seniman avant-garde Rusia yang terkenal Kazimir Malevich. Dia juga bekerja dengan seniman avant-garde lainnya, termasuk Nikolai Suetin dan Lev Yudin.
#Women for Women