29 Kata-Kata Mira W yang Menginspirasi dan Penuh Makna

1. Dan ketika cinta telah menyapa. Siapa yang mampu tidak menoleh. Sekalipun enggan berpaling?

2. Cinta punya seibu satu corak, cinta yang platonic, cinta yang posesif, cinta yang obsesif, cinta yang erotis.. dan masih banyak lagi. Tapi hanya ada satu cinta yang tulus, agape, cinta tanpa pamrih.

3. Cinta hanya sepenggal dusta diatas tetesan air mata dan air.

4. Tolong ajari saya untuk menerima semua kehendakMu, Tuhan, bisik Tika sambil melangkah gontai. Karena hanya Engkau yang tahu mana yang terbaik.

5. Sesungguhnya matahari hidup kami memang masih di batas cakrawala tapi bukan matahari yang hampir terbenam melainkan fajar yang hampir menyingsing.

6. Mendidik anak bukan dengan segebung nasehat dan larangan. Tapi dengan teladan dan penuh pengertian.

7. Didalam hidupku, memang melintas banyak wanita. Tetapi hanya seorang yang kuundang singgah di hatiku.

8. Kasih sayang dan pengertian. Tidak mengangkat penderitaan. Tetapi membantu mengatasinya.

9. Seorang wanita mungkin memiliki dua helai kelopak cinta. Buat dua lelaki yang berbeda. Tetapi setangkai kesetiaan hanya boleh diberikan kepada suaminya.

10. Kuncup itu telah gugur. Luruh sebelum berbunga tetapi, dia gugur untuk menjadi pupuk kehidupan bagi alam sekitarnya.

11. Mama seorang wanita sederhana. Tetapi dia jauh lebih bijak dari kebanyakan orang yang pintar.

12. Bukankah cinta menjadi lebih indah. Jika tak terjangkau?

13. Kamu tidak perlu mengawiniku untuk membayar hutangmu, karena cinta tak pernah berhutang.

14. Sekarang dia sadar, membalas dendam tidak akan pernah memuaskan jiwanya. Jika dia menghendaki kedamaian, mengampunilah jawabannya.

15. Cinta memang aneh, cinta bukan hanya memiliki, tetapi juga memberi.

16. Cinta bukan hanya berarti rela menikah dengan orang yang kau cintai, tetapi sekaligus membiarkan orang yang kau cintai menikah dengan orang lain.

17. Cinta saya kepadanya tidak pernah layu sekalipun semua bunga di dunia sudah luruh.

18. Cinta sejati cuma ada dalam dongeng.

19. Jangan ucapkan cinta. Buktikan saja.

20. Orang dewasa kadang-kadang punya kesulitan yang tidak bisa dimengerti oleh jiwa tulus seorang anak.

21. Tuhanku, jika aku berdosa kepada- Mu, Mengapa hukumannya kau limpahkan kepada anak- anakku?

22. Penyesalan memang selalu datang di akhir.

23. Tuhan tidak akan memberi cobaan lebih dari kemampuannmu. Dan kalau Dia memberi cobaan, percayalah. Dia juga akan memberikan jalan keluarnya.

24. Tuhanku, jika aku berdosa kepada-Mu, mengapa hukumannya Kaulimpahkan kepada anak-anakku?

25. Karena aku tidak takut mati bersamamu. Kita akan selalu bersama. Bahkan maut tidak bisa memisahkan kita.

26. Air matamu akan runtuh sebanyak tetes-tetes cintamu!

27. Jangan tanya kenapa aku mencintaimu. Cinta bukan matematika. Tidak perlu logika. Tidak butuh aksioma.

28. Tapi kelemahankan namanya jika memperlihatkan perasaan?

29. Ada secercah perasaan aneh yang lahir di sudut hatinya. Perasaan yang selama ini belum pernah menyentuhnya. Perasaan yang dia sendiri tak tahu apa namanya.