4 Novel Raditya Dika yang Diangkat Jadi Film

Koala kumal mengisahkan tentang perjalanan cinta anak muda pada masanya, pada era 2000-an hingga awal 2010-an, istilah jomblo dan galau sedang tren di kalangan anak muda. Hal ini membuat raditya dika tidak ketinggalan untuk membuat tulisan mengenai hal tersebut dan dibuatnya menjadi film yang bertemakan kisah cinta galau anak muda.

Setiap kisah cinta orang pasti memiliki perbedaan dan keunikan tersendiri, Namun kebanyakan dari film cinta dibuat se-triatikal mungkin agar dapat sesuai dengan standar film bisokop saat itu. Namun film raditya dika yang berjudul Koala Kumal justru sebaliknya, mengisahkan cinta anak muda dengan acting yang polos dan apanya sesuai dengan realita yang ada.

Dalam novelnya Koala Kumal terdari dari 247 halaman dan diterbitkan pada tahun 2015, dan film dirilis pada tahun 2016. Dalam novel ini menceritakan nasib seorang yang baru saja mengalami patah hati, akan tetapi patah hati bukanlah menjadi akhir proses pencarian cinta. Sedangkan cinta membutuhkan perjuangan yang dapat diperoleh dari usaha untuk menjaga semuanya nyaman meskipun telah lama ditinggal.

Novel ini diangkat menjadi layar lebar dengan judul yang sama pada tahun 2016, dan diperankan oleh Raditya Dikan, Acha Septriasa, Sheryl Sheinafia, dan Ernest Prakasa. Lebih dari 1,8 juta penonton telah menonton film ini di bioskop.

Novel ini merupakan tulisan kedua yang ditulis oleh raditya dika, dan diterbitkan pada tahun 2006. Dalam novel ini, radit menceritakan tantang pengalaman hidup yang berkaitan dengan kisah asmara. Dari kisah cintanya saat dibanku sekolah hingga kisah cinta kucing kampong dan kucing Persia.Isi dari buku tersebut diisi dengan cerita-cerita yang konyol dan kocak, selain itu ia juga memberikan kisah tentang kekanehan keluarganya.

Buku ini terdiri dari 152 halaman. Dan ditulis berdasarkan kisah nyata Raditya dika, novel ini kemudian di angkat ke film layar lebar pada tahun 2013, yang diperankan oleh Eriska rein, Merian Bellina, Bucek depp, Tyas Mirasih dan Soleh Solihun. Film ini telah ditonton sebanyak 893.000 orang yang menonton film tersebut di  bioskop.

Film ini di rilis pada tahun yang sama dengan 2 film radit lainnya “Cinta Brontosaurus” dan “Cinta dalam Kardus”. Dibandingkan kedu filmnya Manusia Setengah Salmon ini memiliki kisah cerita yang kompleks, film ini menceritakan radit yang tengah pindah rumah lantaran ada hubungannya dengan ayah serta kariernya sebagai penulis.

Novel ini juga memiliki 19 cerita yang banyak menonjolkan kehidupan social dengan dibumbui unsur humor, hal-hal yang menyedihkan dalam cerita tersebut dibuat menjadi humor yang menarik. Saat radit sedang mengalami putus cinta, hal itu yang dianggap sebagai perpindahan. Atau saat dirinya menghibur untuk ke Belanda, namun masih tetap dihubungi oleh keluarganya.

Pada akhirnya raditya dika memutuskan untuk mengangkat novel ini menjadi sebuah film dengan judul Manusia Setengah Salmon, pada thun 2013. Selain itu film ini dibintangi oleh Kimberly Ryder, Eriska Rein, Dewi Irawan, Bucek depp, dan Soleh Solihun. Film ini juga memiliki kisah cerita yang hampir sama dengan dibukunya, dan telah ditonton sebayak 443.000 orang menonton film ini dibioskop.

Novel ini memiliki 222 halaman, yang menceritakan tentang kisah asmaranya yang paling konyol. Selain itu radit juga mecoba untuk belajar dengan pengalamannya di urusan percintaan. Ternyata buku ini juga menceritakan tentang pengalaman kisah asmaranya saat SMP, cinta diam0diam, cinta bertepuk sebelah tangan, cinta yang tidak disengaja, hingga ditaksir oleh wanita kembar yang aneh. Unsur komedi selalu ada dalam novel bahkan film yang ditampilkan.

Pada tahun 2014, novel ini diangkat sebagai film layar lebar dengan judul yang sama. Dan diperankan oleh Christoffer Nelwan, Sonya Pandarmawan, Franda, dan Tio Pakusadewa. Film ini telah ditonton 642.000 orang menonton film ini di bioskop.

Itulah keempat novel raditya dika yang diangkat menjadi film layar lebar, ternyata novel karya raditya dika juga ada yang berasal dari kisah nyata. Selain itu novel yang memiliki genre komedi ini membuat para pembaca semakin terhibur, tak hanya mengundang tawa namun tulisan yang mudah dipahami menjadi salah satu karakter dari novel ini. Jika kamu bosan dan bingung untuk menonton film di akhir minggu, film dari raditya dika bisa menjadi salah satu list kamu lho.