Fimela.com, Jakarta Jatuh cinta memang menjadi fenomena yang unik. Meski awalnya dirasakan oleh hati, namun efeknya ketika tersakiti bukan hanya buruk untuk kestabilan emosi tapi juga kesehatan fisik.
Sebuah penelitian yang dimuat dalam jurnal Biological Psychiatry menemukan bahwa rasa sakit hati (perasaan) ternyata juga mampu menimbulkan rasa sakit fisik karena otak akan merespon rasa sakit hati sebagai penderitaan yang dapat mengurangi kekuatan imun tubuh.
Advertisement
Sakit hati bisa bikin sakit fisik
Sekelompok peneliti yang berprofesi sebagai dokter dari Universitas Johns Hopkins melaporkan kondisi jantung yang langka namun mematikan yang disebabkan oleh tekanan emosional yang akut. Masalahnya secara teknis dikenal dengan istilah "kardiomiopati stres" atau disebut juga dengan "sindrom patah hati." Nyatanya, para profesional medis tidak keberatan dengan julukan itu.
Dalam hal ini bisa dijelaskan, ketika perasaan merasa menderita, maka respon imun tubuh akan menurun dan bahkan mampu menimbulkan rasa sakit fisik yang beraneka macam, seperti mual, pusing, nyeri dan lain sebagainya.
Studi neuroimaging yang dilakukan peneliti tersebut telah menunjukkan bahwa daerah otak yang terlibat dalam pemrosesan rasa sakit fisik tumpang tindih dengan rasa sakit emosional/perasaan. Hubungannya begitu kuat sehingga obat penghilang rasa sakit tubuh umum tampaknya mampu meredakan luka emosional seseorang.
Itu juga yang kemungkinan besar menjadi penyebab mengapa banyak orang yang meninggal dunia tidak lama setelah pasangannya meninggal. Karena terkadang rasa sakit hati atau "patah hati" mampu menyakiti fisik dengan sangat hebat tanpa sepengetahuan orang lain.
Jadi, berhati-hatilah menghadapi rasa sakit hati, karena bisa jadi itu juga membuatmu rentan jatuh sakit secara fisik.
#ElevateWoman with Fimela