Fimela.com, Jakarta Setiap orang tentu memiliki cita-cita atau impian yang ingin dicapai. Sama halnya dengan Ahmad, Siswa SMK penjual telur gulung yang bermimpi menjadi seorang Tentara Nasional Indonesia (TNI).
Impiannya itu terungkap saat Achmad tak sengaja bertemu dengan 2 anggota Kopassus ketika dirinya berjualan telur gulung sepulang sekolah. Momen ini pun terekam dalam sebuah unggahan video akun YouTube Jambul Ijo.
Dalam video tersebut, dua prajurit TNI tak sengaja bertemu Achmad yang sedang berkeliling berjualan telur gulung. Melihat Achmad yang berjualan masih menggunakan seragam sekolah, dua prajurit TNI ini pun langsung menghentikannya.
Advertisement
BACA JUGA
Saat ditanya, Achmad mengungkapkan dirinya merupakan seorang siswa SMK di Jember, Jawa Timur yang harus merelakan waktunya untuk bekerja setiap hari dengan berjualan sepulang dari sekolah. Sejak kecil, Achmad hanya hidup bersama ibunya. Hal itulah yang membuat dirinya harus ikut bekerja demi membantu memenuhi kebutuhan sehari-hari.
Singkat cerita dua TNI ini pun bertanya mengenai cita-citanya. Rupanya, pemuda tersebut bercita-cita menjadi prajurit TNI.
“Oh mau jadi tentara? Alhamdulillah, berarti ada penerusnya om-om ini toh,” ungkap prajurit TNI dalam video YouTube Jambul Ijo yang telah diunggah 2019 lalu.
Advertisement
Bertemu kembali dua tahun kemudian
Dua tahun kemudian, dua prajurit TNI pun kembali menemui Achmad yang kini telah lulus SMK. Namun yang mengejutkan, Achmad mengaku dirinya telah memutuskan untuk mengubur cita-citanya menjadi prajurit TNI.
"Sudah lulus, rencananya saya mau daftar tapi tidak dibolehkan sama ibu saya. Katanya (ibu) sendirian enggak ada yang jaga," kata Achmad, dalam video yang diunggah, Senin (27/9/2021).
Achmad mengatakan, bahwa ibunya saat ini hanya bisa mengandalkannya. Terlebih lagi sang ibu tidak memiliki keterampilan membaca dan kesulitan mengatur keuangan.
"Terus ibu masih enggak tahu baca terus gak tau (atur) keuangan juga. Jadi saya sendiri yang atur keuangannya," ungkap Achmad.
Mengubur impian demi sang ibu
Karena itulah Achmad memutuskan untuk mengubur cita-citanya menjadi TNI dan lebih memilih melanjutkan berjualan agar bisa tetap dekat dengan ibunya.
"Ingin daftar kalau saya sendiri, tapi kalau sama ibu enggak boleh ya mau gimana lagi. Ya harus korbanin cita-cita ngikutin orang tua," kata Achmad.
"Iya enggak papa ridho dari orang tua kan rezekinya anak juga, siapa tahu nanti kamu enggak dibolehin datar gini (TNI) siapa tau ada rezeki lain," kata prajurit TNI
Video ini pun sontak menjadi sorotan dan menuai beragam komentar dari netizen. Tak sedikit yang menyemangati Achmad dan mendoakannya untuk mendapat rezeki yang berlimpah.
“Walaupun tidak direstui orang tua. Mudah-mudahan Allah SWT mempunyai rencana lain yang lebih indah suatu hari nanti...tetap semangat untuk adek Achmad,” komentar netizen.
“Tetap semangat bang Achmad, yang penting ridho orangtua yang tak selalu lepas dengan doa-doanya,” komentar netizen lainnya.
“Ibu adalah segalanya.. keputusan yang sangat baik, mudah-mudahan diberkahi setiap langkahmu,” timpal netizen lainnya.
#Elevate Women