5 Tanda Mengecilnya Lingkaran Pertemanan Justru Hal Baik Untukmu

tegarnya hidup perempuan — Hidup layak diperjuangkan./Copyright shutterstock.com/g/lookstudio

Fimela.com, Jakarta Di antara kita pasti ada yang sedang merasakan hal ini. Lingkaran pertemanan semakin lama semakin kecil. Mungkin lebih tepatnya semakin memadat dan terseleksi. Dulu kita punya banyak sekali teman, tapi sekarang hanya beberapa saja yang masih menjalin hubungan baik dengan kita.

Mengecilnya lingkaran pertemanan tidak selalu hal buruk. Bahkan ini bisa jadi hal baik untukmu. Hidupmu bahkan bisa lebih bahagia dengan lingkaran pertemanan yang mengecil seiring bertambahnya usia ini.

1. Teman-Temanmu Selalu Ada Untukmu meski Jarang Bertemu

Karena kesibukan masing-masing serta prioritas hidup yang berubah, memang sulit untuk bisa selalu bertemu secara berkala dengan teman-teman kita. Namun, mereka adalah orang-orang yang selalu ada untuk kita. Meski jarang bertemu atau bertatap muka langsung, mereka adalah orang yang selalu ada di dekatmu di setiap suka dukamu. Jumlah teman dekatmu tak banyak tapi mereka selalu jadi orang pertama yang bisa kamu tuju kapan pun.

2. Tidak Ada Pertengkaran yang Berlarut-larut

Seiring bertambahnya usia, kita semakin menyeleksi kehadiran orang-orang di sekitar kita. Sungguh menguras tenaga rasanya jika kita mempertahankan hubungan dengan orang-orang yang selalu memancing masalah dan membuatmu emosi. Bersama lingkaran pertemanan yang tak sebesar dulu, kamu bisa lebih tenang tanpa harus terlibat dalam pertengkaran yang berlarut-larut. Kalau pun ada masalah atau konflik, selalu dibicarakan dan diatasi bersama.

TERKAIT: 6 Sikap Menghadapi Kegagalan tanpa Terpuruk di Usia Sekarang

TERKAIT: 6 Sikap Sederhana yang Membuat Hati Lebih Tenang dan Pikiran Jernih

3. Saling Respek dengan Prioritas Hidup Masing-Masing

perempuan dan usia 20an — Ilustrasi./Copyright shutterstock.com/id/g/lookstudio

Jumlah teman dekatmu tak banyak, tapi mereka selalu saling menghargai kehidupan pribadi masing-masing. Saling respek dengan prioritas sendiri-sendiri. Misal, ketika kamu sudah berkeluarga dan tak bisa selalu hadir tepat waktu untuk hang out di kafe dengan teman-temanmu, teman-temanmu tidak langsung marah atau menghakimi. Kamu dan teman-temanmu saling mengerti dan menghargai, serta tetap menjaga ikatan pertemanan dengan sebaik mungkin.

4. Saling Mendukung Impian Masing-Masing

Kamu dan teman-temanmu mungkin menggeluti bidang berbeda. Menekuni hal yang tak sama. Serta, punya impian masing-masing. Alih-alih saling iri dengan kehidupan masing-masing, kamu dan teman-temanmu tetap saling mendukung impian. Saling menguatkan ketika terjatuh dan tetap saling menyemangati dengan pencapaian masing-masing.

5. Tetap Punya Waktu untuk Diri Sendiri

Tidak mudah untuk menjalani keseharian dan menekuni kesibukan yang tak ada habisnya. Lingkaran pertemanan yang mengecil justru memberimu banyak ruang untuk beristirahat. Kamu senantiasa punya waktu untuk dirimu sendiri. Selalu bisa menyeimbangkan berbagai aspek kehidupan dengan lebih tenang. Kamu pun senantiasa memberi ruang bagi teman-temanmu untuk beristirahat dan melakukan hal-hal yang mereka suka.

Apakah Sahabat Fimela di sini ada yang merasakan tanda-tanda di atas? Semoga dengan teman-teman dan sahabat yang kamu punya sekarang, kamu bisa senantiasa menemukan kebahagiaan dalam hidupmu, ya.

#ElevateWomen