Fimela.com, Jakarta Jika Sahabat Fimela berpikir untuk berinvestasi, dirimu mungkin tidak yakin bagaimana memulai dan apa yang harus kamu investasikan. Dunia investasi bisa sangat menakutkan bagi pemula. Bahkan, seringkali bisa membingungkan bagi mereka yang sudah berpengalaman. Namun, dengan beberapa tips ini, diharapkan bisa membantumu jika ingin memulai dunia investasi sejak dini.
BACA JUGA
Advertisement
1. Tetapkan Tujuan Investasi
Sekarang saatnya untuk memutuskan apa yang ingin kamu dapatkan dari berinvestasi. Jelas, tujuan akhirmu adalah menghasilkan uang, tetapi kebutuhan setiap orang berbeda. Hal-hal yang perlu dipertimbangkan termasuk pendapatan, apresiasi modal, dan keamanan modal. Juga, pertimbangkan usia, keadaan pribadi, dan posisi keuanganmu.
2. Investasikan Lebih Awal
Semakin dini mulai berinvestasi, semakin baik. Untuk satu hal, semakin cepat kamu memulai, semakin sedikit uang yang kamu perlukan setiap tahun untuk mencapai tujuan investasimu. Penghasilanmu akan bertambah seiring waktu, jadi jangan takut untuk mulai berinvestasi, bahkan jika kamu seorang mahasiswa atau baru saja lulus kuliah.
3. Lakukan Investasi Secara Otomatis
Sisihkan sejumlah uang untuk diinvestasikan secara otomatis setiap bulan. Kamu dapat mengatur rencana investasi otomatis melalui berbagai perusahaan layanan pialang dan layanan investasi otomatis. Dengan melakukan ini, kamu akan terhindar dari mengulur waktu dan berinvestasi secara konsisten.
4. Lihat Keuanganmu
Sebelum kamu dapat mulai berinvestasi, kamu perlu melihat berapa banyak uang yang harus kamu investasikan. Bersikaplah realistis tentang hal itu. Pastikan kamu memiliki cukup uang untuk membayar tagihan bulanan rutin, pembayaran pinjaman, dan lainnya. Kamu tidak memerlukan banyak uang untuk memulai investasi tetapi ada risikonya. Kamu tidak ingin membiarkan diri dirimu kekurangan membayar tagihan penting lainnya.
5. Pelajari Tentang Berinvestasi
Setelah kamu mengatur keuanganmu, sekarang saatnya untuk mulai belajar tentang investasi. Pelajari terminologi dasar, sehingga kamu tahu bagaimana membuat keputusan yang tepat. Pelajari tentang saham, obligasi, reksa dana dan sertifikat deposito (CD). Jangan lupakan detail lain yang mencakup diversifikasi, optimalisasi portofolio, dan efisiensi pasar.
Advertisement
6. Mengatur Akun Pensiun
Ada banyak keuntungan pajak untuk memiliki rekening pensiun. Dalam beberapa kasus, investasi awal dapat dikurangkan dari pajak. Yang lain mengharuskanmu membayar pajak di muka, tetapi tidak saat kamu menarik dana selama masa pension.
7. Waspadai Komisi
Profesional akan mencoba membujukmu untuk membeli investasi yang memberi mereka komisi tinggi. Jangan lakukan ini tanpa penelitian serius. Beberapa yang disebut profesional terkenal karena menjual produk yang memberi mereka komisi besar, tetapi tidak membayar banyak kepada pembeli mereka.
8. Diversifikasi Investasimu
Pasar berfluktuasi terus-menerus, dan segala sesuatunya selalu naik dan turun. Untuk menghindari kehilangan terlalu banyak uang saat saham turun, pastikan kamu memiliki portofolio yang terdiversifikasi. Dengan begitu, kamu akan memiliki beberapa saham yang sedang naik, bahkan ketika yang lain sedang jatuh.
9. Pelajari Portofoliomu
Penting bagimu untuk selalu mempelajari portofoliomu. Apa yang tepat untuk portofoliomu hari ini, mungkin bukan yang terbaik untuk besok. Penting untuk mengetahui apa yang kamu miliki, dan di mana kamu mungkin perlu melakukan perubahan di masa depan. Ketika iklim ekonomi bergeser, bersiaplah untuk melakukan perubahan investasi juga.
10. Tetap Terinformasi
Ini adalah ide yang baik untuk selalu mempelajari pasar. Baca tentang hal-hal yang telah kamu investasikan, dan cari sumber daya yang mengikuti tren pasar, serta ekonomi global.
Investasi bagi pemula mungkin bisa dilakukan dengan hal kecil terlebih dahulu. Pelajari semua hal tentang investasi, dan tetaplah berhati-hati dengan oknum yang mungkin bisa menipu.
#ElevateWomen