6 Tanda Kamu Memiliki Teman Palsu, Alias Fake Friend

childhood dan tiga sahabat — Ilustrasi./Copyright shutterstock.com/id/g/kasipat

Fimela.com, Jakarta Hidup bisa menjadi perjalanan yang mengasyikkan jika kita memiliki teman di pihak kita. Mereka hanyalah berkah dalam hidup. Tidak peduli apa situasinya, mereka dapat membuatnya lebih baik. Kita semua memiliki kelompok teman yang berbeda, ada yang kita sebut sahabat, ada yang bisa menjadi teman nasihat, dan ada juga yang hanya teman perjalanan. Namun, ada satu jenis teman yang harus kita jauhi, yakni teman palsu. Jenis teman ini akan manis seperti gula tetapi hanya untuk keuntungan mereka. Yang terbaik adalah menjauh dari orang-orang seperti itu dengan cara apa pun. Oleh karena itu, berikut adalah beberapa tanda untuk mengidentifikasi apakah kamu memiliki teman palsu.

Menelepon Hanya dengan Sengaja

Setiap kali kamu melihat nama mereka berkedip di layar ponselmu, mereka hanya akan datang ketika membutuhkanmu saja. Mereka mungkin menghargai bantuanmu, tetapi kemudian bersiaplah untuk periode ghosting selama enam bulan sampai hari mereka ingin kamu melakukan sesuatu lagi.

Mereka Tidak Menghormatimu

Godaan halus mereka, pelecehan main-main, dan bahkan ejekan cum pujian, membuatmu merasa tidak nyaman. Terkadang menyenangkan untuk menggoda, tetapi tidak selalu. Perilaku ini mungkin memiliki beberapa penyebab psikologis, tetapi itu tidak berarti lebih mudah untuk bersama mereka.

Apakah Mereka akan Menerima Saranmu?

Sahabat — Ilustrasi Persahabatan Credit: pexels.com/Gustavo

Kita ingin teman yang bisa kita ajak curhat, membicarakan hal manis. Namun, terkadang kita bertemu seseorang yang hanya menelepon untuk memberi tahu kita tentang akhir yang menyedihkan. Mereka akan terus-menerus meminta saranmu dan melakukan yang sebaliknya, dan siklus akan berlanjut ketika mereka mengacau lagi.

Mereka Ingin Tahu Segalanya

Beberapa orang akan berteman denganmu hanya untuk bergosip tentangmu. Mereka menginginkan info baru dan hot tentang kehidupan seseorang, itu bisa dirimu atau seseorang yang kamu kenal. Mereka akan terus menekanmu untuk memberi tahu mereka setiap sudut hidupmu.

Meminta Maaf Adalah Hal yang Tidak Mereka Lakukan

Mereka akan membuat ulah atau bahkan membuat seluruh drama hanya karena kamu memanggil mereka karena perilaku mereka yang menyakitkan. Teman sejati mengenalmu dan titik lemahmu, namun, teman palsu dapat dengan sengaja menargetkan itu dan kemudian bersikap defensif terhadap perilaku mereka. Mereka bahkan dapat berhenti berbicara denganmu untuk membuatmu merasa bersalah atas kesalahan yang telah mereka lakukan.

Hanya Membutuhkan Dukunganmu

Teman palsu hanya akan hadir sampai tidak ada kerusakan pada citra mereka atau semua orang menyukainya. Mereka sangat diplomatis dan akan membiarkanmu berjalan di dalam api sendirian sementara mereka akan membiarkanmu menderita. Begitulah kejam dan egoisnya mereka.

Kira-kira dari beberapa tanda di atas apakah Sahabat Fimela memiliki teman yang palsu atau fake friends? Berhati-hatilah dengan teman seperti itu.

#ElevateWomen