Fimela.com, Jakarta Melawan virus Covid-19 memang tidak bisa dilakukan sendiri, dibutuhkan banyak pihak untuk gotong royong bangkit dari situasi yang sulit seperti saat ini. Hal ini pun disampaikan Budi Gunadi Sadikin, Menteri Kesehatan RI jika pemerintah tidak bisa bekerja sendirian. Seluruh komponen bangsa harus terlibat di dalamnya, baik pemerintah sebagai regulator, organisasi sosial, instansi, perusahaan,hingga masyarakat harus bersama-sama menghadapi pandemi ini.
"Disiplin prokes menjadi hal terpenting saat ini," ujar Budi Gunadi dalam acara #Indonesiapastibisa beberapa waktu lalu secara virtual.
Semangat dan kepedulian tersebut melahirkan sebuah gerakan #Indonesiapastibisa. "Dengan adanya Gerakan #Indonesiapastibisa ini diharapkan bisa mendukung Pemerintah dalam usaha menanggulangi pandemi. Dengan semangat kerjasama dan gotong royong dalam membangun gerakan ini, saya yakin bahwa Indonesia pasti bisa melewati keterpurukan," tambah Budu Gunadi.
Advertisement
BACA JUGA
Gerakan tersebut dimulai oleh orang-orang yang ingin berbagi untuk memberikan perubahan positif. Memiliki tujuan utama untuk mencegah kepanikan dimasyarakat akibat Covid-19, yang menyediakan layanan informasi dan menyalurkan bantuan yang dibutuhkan oleh masyarakat terdampak Covid-19, khususnya bagi yang sedang menjalani masa isolasi mandiri.
Begitu pun yang disampaikan Ridwan Kamil, Gubernur Provinsi Jawa Barar, Rakyat Indonesia ini memiliki kelebihan, yakni innerbeauty dimana mereka punya semangat berbagi yang tinggi, jiwa dermawan yang tinggi.
"Semoga dengan hadirnya Gerakan #Indonesiapastibisa, hal ini dapat menjadi platform yang tepat untuk mengumpulkan orang-orang baik yang mau berbagi dengan sesamanya. Semoga Indonesia bisa segera pulih dari pandemi ini. Kita pasti bisa,Indonesia pasti bisa," ujarnya.
Advertisement
Beberapa program #Indonesiapastibisa
Deddy Corbuzier, Juru Bicara Gerakan #Indonesiapastibisa menyampaikan gerakan #Indonesiapastibisa juga akan menghadirkan berbagai program yang bertujuan untuk membantu masyarakat Indonesia dalam menghadapi pandemi.
Beberapa program tersebut diantaranya adalah program vaksin gratis, penyediaan pasokan oksigen gratis, pendistribusian obat dan vitamin secara gratis, paket sembako murah, paket makanan isoman, penyediaan mobil jenazah, serta program bantuan kepada anak yatim.
Saat ini beberapa program juga telah memasuki tahap persiapan akhir yaitu proses pengiriman pasokan serta integrasi sistem agar dapat segera dilaksanakan. Nantinya, program ini akan berjalan hingga Desember 2021. Gerakan #Indonesiapastibisa juga memiliki beberapa program yang sudah berjalan seperti Gerakan Memakai Masker Gratis (GEMAS) dengan membagikan masker kain GRATIS, membantu biaya kehidupan anak-anak yatim, pembangunan rumah untuk para pemulung, pemberian sembako untuk masyarakat yang terdampak Covid-19 dan lain-lain.
“Gerakan ini dibentuk dari masyarakat dan untuk masyarakat. Situasi Covid-19 saat ini sangat gawat. Jangan panik, tetap waspada dan terapkan prokes dengan ketat. Melalui Gerakan#Indonesiapastibisa, mari kita sama-sama peduli dan membantu masyarakat yang membutuhkan agar negeri ini bisa bangkit kembali," ujar Deddy Corbuzier,.
Gerakan #Indonesiapastibisa didukung oleh berbagai pihak diantaranya Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, Pemprov DKI Jakarta, Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta, Pemprov Jawa Barat, SiCepat Ekspres, Falcon House Partners, Haistar, BelanjaRutin, DigiResto, Kimia Farma, Clodeo, Digital Mediatama Maxima, MCash, LDN, INDIES, Telefast, Ichiban Sushi, The Harvest, TaWan, Dapur Solo, Bakmi Naga, Ri-ce Meat Bowl, Simager, Batavia Cafe, Kejora Ventures, DIVA, KitaBisa.com, dan Jagat Sinema Bumi Langit.
“Kami apresiasi sekali hadirnya Gerakan #Indonesiapastibisa ini di tengah masyarakat. Bagaimana Pemerintah Pusat bersama-sama dengan Pemerintah Daerah dan Swasta, serta BUMN untuk bersama-sama mengendalikan Covid-19 di Indonesia dan di Jakarta," papar Widyastuti, Kepala Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta.
#elevate women