Fimela.com, Jakarta Sebagian besar orang berasumsi ketika dirinya sudah pernah terinfeksi Covid-19, maka ia akan punya antibodi atau daya tahan yang lebih kuat dalam menghadapi virus Corona. Sehingga tak memungkinkan untuk bisa terinfeksi ulang kembali.
Namun faktanya tak selalu demikian. Dr. Frank Esper, MD, spesialis penyakit menular pediatrik dari Cleveland Clinic menyebutkan meskipun jarang terjadi, orang yang terinfeksi Covid-19 dan dinyatakan sembuh, tetap bisa kembali terjangkit virus atau reinfeksi Covid-19.
“Sangat prematur untuk membuat asumsi bahwa hanya karena kamu telah terinfeksi Covid-19, maka kamu telah aman darinya,” ujar Dr. Frank, dikutip dari health clevelandclinic.
Advertisement
BACA JUGA
Melansir National Geographic, pada bulan Oktober 2020 lalu, ditemukan seorang wanita Belanda berusia 89 tahun yang meninggal setelah terinfeksi ulang virus Covid-19 untuk kedua kalinya.
Negara-negara lain juga telah melaporkan tingkat terinfeksi ulang. Seperti Brasil yang melacak 95 kasus pasien terinfeksi ulang Covid-19 dan Meksiko yang mengklaim memiliki 258 kasus infeksi ulang pada pertengahan oktober 2020.
Advertisement
Mengapa hal ini bisa terjadi?
Penyebab reinfeksi menurut data ilmiah yang diterbitkan Hongkong Medical Journal 2020 terjadi karena beberapa kemungkinan, salah satunya virus yang masih bersarang di dalam tubuh.
"Pertama, virus masih bersarang di dalam tubuh. Atau terjadi kontaminasi silang dari strain virus lain. Ketiga adanya hasil positif palsu dan keempat metode pengambilan yang salah," kata Koordinator Tim Pakar Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito, dikutip dari Liputan6.com.
Selain itu, Spesialis Penyakit Dalam dan Vaksinolog, dr. Dirga Sakti Rambe juga mengatakan, antibodi yang diproduksi tubuh untuk melawan Covid-19 durasinya tidak bertahan lama. Oleh sebab itu orang yang sudah sembuh masih bisa terinfeksi kembali.
"Sekalipun sudah dinyatakan sembuh, harus tetap hati-hati karena sudah ada informasi soal reinfeksi,” kata dr. Dirga.
Untuk itu, dr. Dirga mengingatkan agar orang yang pernah terinfeksi Covid-19 untuk tetap melaksanakan protokol kesehatan, begitu pula juga orang yang sudah divaksin. “Jadi harus tetap melaksanakan protokol kesehatan,” tuturnya.
#Elevate Women