Selain Mengutamakan Sikap Terbuka, Ini 5 Tips Lain untuk Menghadapi Pertengkaran

couple marah — Ilustrasi/copyright shutterstock.com/Janon Stock

Fimela.com, Jakarta Pertengkaran adalah bagian yang tak terhindarkan dari hubungan apa pun. Berlawanan dengan kepercayaan idealis, beberapa pertengkaran sehat untuk suatu hubungan karena membantumu memahami pasangan dengan lebih baik. Namun, ada kalanya pertengkaran bisa menjadi tidak terkendali dan menjadi ancaman bagi hubungan. Jadi, penting untuk menjaga situasi seperti itu terkendali dan memastikan bahwa perkelahian atau pertengkaran tidak berubah menjadi pertengkaran besar-besaran. Berikut adalah tips yang dapat dirimu ingat untuk waktu berikutnya.

Luangkan Waktu Sejenak untuk Berpikir

Ketika dirimu berada di tengah-tengah pertengkaran sengit atau bertengkar dengan pasanganmu, sangat sering Sahabat Fimela cenderung melupakan pentingnya pasangan. Luangkan waktu sejenak dan ingatkan dirimu tentang semua masa sulit yang telah kalian atasi bersama. Selama pertengkaran yang tidak menyenangkan, alihkan perhatian dengan memutar ulang ingatanmu ke semua saat-saat indah itu. Ini akan membantumu untuk tenang ketika menyadari bahwa hubunganmu lebih penting daripada argumen sepele.

Tinggalkan Ruangan

Ketika merasa pertengkaran sudah mulai tidak terkendali, tinggalkan ruangan sebelum dirimu akhirnya mengatakan sesuatu yang sangat menyakitkan yang dapat meninggalkan bekas luka di hati pasangan untuk waktu yang lama. Dirimu tidak ingin hal-hal menjadi berantakan ketika yang perlu dilakukan untuk mencegah situasi seperti itu adalah keluar dari ruangan atau ruang.

Terima Kesalahanmu

Pertama, singkirkan anggapan bahwa dirimu selalu benar. Kita semua adalah manusia, jadi setiap orang pada akhirnya membuat kesalahan. Belajarlah untuk menerima kesalahanmu. Bereaksi berlebihan selama situasi seperti itu dan berlebihan dengan argumen tidak akan menguntungkanmu atau pasanganmu dengan cara apa pun.

Belajar Mendengarkan

Saat berdebat dengan seseorang, dirimu cenderung mengabaikan apa yang dikatakan orang lain. dirimu mencoba untuk menetapkan poin untuk melepaskan amarah dan frustrasi dari tubuh serta pikiran kita, tetapi saat melakukannya, kita lupa bahwa orang lain juga berada dalam situasi yang sama dan dia mungkin juga ingin mengatakan sesuatu.

Tinggalkan Masa Lalu

Sejauh ini, ini adalah salah satu hal terburuk yang dapat dirimu lakukan saat bertengkar dengan pasangan. Membawa masa lalu ke dalam argumen saat ini adalah larangan utama. Dirimu mungkin menyakiti diri sendiri dan pasanganmu dengan menggali masa lalu yang tersisa untuk dilupakan. Tetap pada saat ini dan cobalah untuk menyelesaikan masalah.

Menyelesaikan masalah dengan pasangan perlu dilakukan, jangan pernah untuk menghindari penyelesain masalah tersebut.