Fimela.com, Jakarta Sungguh tidak ada hati yang baik-baik saja setelah dilukai, ditinggalkan, atau dikhianati oleh orang terkasih. Pengalaman patah hati bisa menjadi pengalaman paling pahit dalam hidup. Hidup bisa terasa hancur lebur dan tak ada harapan lagi, tapi bukan berarti kita harus terus tenggelam dalam kesedihan.
Pengalaman patah hati bisa menjadi sebuah titik balik. Bahkan kita bisa mendapatkan sejumlah perubahan positif dalam hidup setelah mengalami patah hati. Memang tidak mudah dalam proses dan perjalanannya, tapi bagaimana pun kita masih tetap perlu fokus menjalani hidup ini dengan sebaik-baiknya.
Advertisement
BACA JUGA
1. Lebih Mencintai Diri Sendiri
“It happens to everyone as they grow up. You find out who you are and what you want, and then you realize that people you’ve known forever don’t see things the way you do. So you keep the wonderful memories, but find yourself moving on.”- Nicholas Sparks
Ada kepingan dirimu yang tak sama lagi. Ada luka yang mungkin akan terus melekat di dalam diri. Akan tetapi, kamu jadi lebih menghargai dan mencintai diri sendiri. Kamu menyadari bahwa selama ini kamu sudah terlalu keras terhadap diri sendiri. Pahitnya pengalaman patah hati pun membuatmu jadi lebih menyadari betapa berharganya dirimu. Kamu akan lebih mencintai dirimu sendiri dan bisa menemukan kebahagiaanmu sendiri.
2. Ada Ruang di Hati yang Terasa Lebih Lapang
Saat patah hati, ruang di dalam dada ini bisa terasa sesak lagi. Sungguh tertekan dan penuh dengan kecemasan. Ada berbagai ketakutan soal kehidupan yang mendatang. Ada ketakutan seolah harapan sudah hilang. Namun, setelah kamu bersedih secukupnya dan berupaya untuk perlahan bangkit, ada ruang di hatimu yang terasa lebih lapang. Ada kelegaan yang membuatmu merasa lebih kuat dan tegar lagi.
Advertisement
3. Lebih Bijak dalam Menata Cinta dan Ekspektasi
Ibarat setelah badai mereda, ada pelangi yang terlukis di langit sana. Setelah kesedihanmu akan patah hati mereda, hatimu bisa lebih bijak dalam menata hati dan rasa. Memang kamu membutuhkan cinta yang baru, tapi kamu tak memaksakan dirimu untuk terburu-buru. Kamu yakin segala sesuatunya terjadi karena sebuah alasan. Jadi, kamu akan lebih fokus untuk tidak berlebihan saat berharap dan tidak memaksakan diri memberikan hati pada seseorang.
4. Potensi dan Kelebihan Diri Meningkat
“Every woman that finally figured out her worth, has picked up her suitcases of pride and boarded a flight to freedom, which landed in the valley of change.” - Shannon L. Alder
Oke, mungkin kita butuh pelampiasan setelah mengalami patah hati. Supaya hati dan pikiran tidak terus diwarnai oleh bayangan kelam masa lalu, kadang kita perlu menyibukkan diri dengan hal baru. Entah itu dengan mengambil kesempatan mengasah kemampuan diri atau meningkatkan semangat untuk membangun karier. Apa pun selama itu positif, maka potensi dan kelebihan dirimu bisa meningkat. Bahkan kamu bisa lebih bersinar lagi.
5. Lebih Mudah Berdamai dengan Kesepian
“The only real battle in life is between hanging on and letting go.” - Shannon L. Alder
Kesepian akan selalu hadir dalam hidup kita. Baik saat kita masih sendiri maupun punya pasangan, kesepian akan selalu menyapa kita. Setelah mengalami hari-hari sendu melewati patah hati, kita akan menyadari bahwa berdamai dengan kesepian merupakan salah satu cara ternyaman untuk bisa kembali melangkah ke depan. Bahkan kadang kesepianlah yang membuat kita lebih menyadari hal-hal dan prioritas hidup yang lebih penting dalam hidup.
Semoga bagi kamu yang saat ini sedang patah hati, bisa segera pulih ya. Take your time. Akan ada hari-hari kamu akan merasa lebih baik dan mengalami perubahan-perubahan positif setelah berhasil melewati badai ini.
#ElevateWomen