Sepele tapi Berbahaya, Ini 5 Kesalahan yang Sering Dilakukan Pasangan setelah Menikah

couple — Ilustrasi/copyrightshutterstock/shisu_ka

Fimela.com, Jakarta Orang membuat kesalahan, tetapi beberapa kesalahan atau kesalahpahaman dapat membahayakan hubungan jika melakukannya terus-menerus dan dalam jangka panjang, terutama sebagai pasangan yang sudah menikah. Jadi, pastikan kamu mengetahui perilaku seperti apa yang sebaiknya dihindari dalam pernikahan, seperti yang dijelaskan di bawah ini.

1. Mengungkit masalah masa lalu

Terkadang ketika mencoba menyelesaikan masalah saat ini, pasangan mengalihkan fokus mereka ke masalah masa lalu. Mungkin mereka masih menyimpan dendam atau merasa masalah baru berasal dari kebiasaan buruk yang lama. Padahal, melakukan ini hanya akan membuat argumen Anda tidak efektif dan tidak konstruktif, terutama jika keduanya telah sepakat bahwa masalah masa lalu sudah teratasi.

2. Tidak menjaga keintiman

couple marah — Ilustrasi/copyright shutterstock.com/Ekaphon maneechot

Kesalahan ini biasanya dilakukan secara tidak sadar, terutama oleh pasangan suami istri yang sudah menikah cukup lama atau semakin hari semakin sibuk dengan pekerjaan atau anak. Ketika ada terlalu banyak gangguan di sekitar pasangan, mudah untuk merasa bahwa keintiman bukan lagi prioritas. Akibatnya, pasangan itu menjadi jauh, terputus, dan terpisah satu sama lain. Tidak peduli seberapa sibuk atau stres dengan kehidupan sehari-hari, atau berapa lama kalian telah menikah, pertahankan keintiman dengan pasangan.

3. Membiarkan orang lain terlalu terlibat dalam hubungan

Dalam beberapa kasus, pernikahan pasangan suami istri tidak hanya melibatkan suami dan istri, tetapi juga orang tua, mertua, bahkan sahabat, atau orang lain di luar lingkaran hubungan mereka. Pasti menyenangkan memiliki sistem pendukung yang solid dan kuat untuk membantumu dan pasangan saat menghadapi masalah tertentu. Tetapi jika orang-orang itu ternyata mengendalikan, terlalu mengatur atau membuat segalanya menjadi lebih rumit, maka tak ada hal lain yang harus dilakukan selain memberikan batasan yang jelas.

4. Mengharapkan pasangan untuk membaca pikiran

Terkadang, pasangan yang sudah menikah merasa sudah cukup mengenal satu sama lain sehingga pasangannya harus tahu apa yang mereka rasakan atau inginkan tanpa mengatakannya dengan jelas. Tetapi ketika pasangan gagal melakukannya, mereka akan merasa sangat kecewa. Masalahnya, pasanganmu bukan pembaca pikiran, begitu juga dirimu. Selalu berusaha untuk mengomunikasikan kekhawatiran dan keinginan dengan jelas, itu akan menghemat waktu dan energi juga membantumu menemukan solusi dengan lebih efisien.

5. Bertengkar untuk menang

Semua pasangan bertengkar, tetapi beberapa melakukannya untuk menemukan resolusi, dan beberapa hanya ingin melampiaskan kemarahan dan frustrasi satu sama lain. Beberapa melakukannya bahkan lebih buruk; mereka berdebat untuk membuktikan bahwa mereka selalu benar. Ketika sudah menikah, jangan lupa bahwa kalian berada di tim yang sama dengan pasangan. Jadi, lihatlah semua pertengkaran sebagai kesempatan untuk berkompromi dan menyelesaikan perselisihan.

Selain di atas juga ada masalah penting lainnya yang sering diabaikan dalam pernikahan, misalnya; melibatkan anak dalam masalah rumah tangga, tidak membicarakan masalah seks secara terus terang, tidak terbuka dalam masalah keuangan, mengabaikan masalah sepele, dan membuat keputusan tanpa melibatkan pasangan. Itulah beberapa masalah yang sering muncul dalam pernikahan yang sebaiknya dihindari.

#ElevateWomen