Fimela.com, Jakarta Hari Selasa (15/6/2021) kemarin, Presiden Jokowi memanggil seluruh anggota Forum Komunikasi Pimpinan Daerah atau Forkopimda DKI Jakarta terkait melonjak kasus COVID-19 di DKI Jakarta. Dalam pertemuan yang diadakan di Istana Kepresidenan Jakarta tersebut, Jokowi meminta agar para seluruh anggota terlibat dalam menekan angka kasus COVID-19, menyusul dengan masuknya varian virus Corona dari India.
BACA JUGA
Advertisement
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, Ketua DPRD DKI Prasetyo Edi Marsudi, Pangdam Jaya, Kapolda Metro Jaya, dan para wali kota DKI Jakarta turut menghadari pertemuan tersebut. Prasetyo Edi Marsudi mengatakan bahwa Jokowi meminta agar perangkat pemerintah daerah bisa ikut serta menekan peningkatan kasus COVID-19 yang sangat signifikan dengan berbagai cara, seperti vaksin.
Selain itu, Jokowi juga meminta agar masyarakat DKI Jakarta lebih ketat dalam mematuhi protokol kesehatan yang berlaku, seperti memakai masker di masa pandemi COVID-19 ini. Menurut Prasetyo Edi Marsudi, tingkat pemakaian masker di Jakarta sudah 78%, tapi Jokowi ingin ditingkatkan sampai angka 95%.
Â
Advertisement
Permintaan Jokowi terkait melonjaknya kasus COVID-19 di DKI Jakarta
Pemerintah daerah juga diminta untuk mempercepat pelaksanaan vaksinasi COVID-19, agar kekebalan komunal segera terbentuk, khususnya di daerah padat penduduk. Sebelumnya, Jokowi telah meminta kepada Anies Baswedan agar 7,5 juta penduduk DKI Jakarta harus sudah divaksin pada bulan Agustus 2021 ini, namun target tersebut dirasa terlalu ambisius.
Jokowi berharap DKI Jakarta bisa menargetkan 1 hari memberikan 100.000 vaksin COVID-19. Bagaimana menurutmu, Sahabat FIMELA?
Saksikan video menarik setelah ini
#Elevate Women