Mengenal Perbedaan antara Es Kopi dan Cold Brew

Fimela.com, Jakarta Mungkin kamu termasuk salah satu yang sering bingung membedakan antara es kopi dengan cold brew. Sederhananya, es kopi adalah kopi yang disajikan dengan es batu.

Sedangkan cold brew adalah salah satu metode untuk menyiapkan es kopi, tapi tidak semua es kopi diseduh dengan cara cold brew. Kopi dingin sama beragamnya dengan kopi yang disajikan panas.

Ada banyak olahan es kopi yang berbeda, yang semuanya memiliki rasa dan atribut berbeda. Dunia kopi terus mengembangkan minuman dan olahan baru, serta diberi nama untuk mencerminkan keragaman dalam gaya dan persiapannya, seperti dilansir dari huffpost.com.

Berikut ini adalah beberapa jenis es kopi yang biasa kamu temui di kedai kopi.

1. Drip

Jika kamu memesan es kopi, kemungkinan besar inilah yang akan kamu dapatkan. Metode ini melibatkan menyeduh kopi panas dan menuangkannya langsung di atas es atau mendinginkannya perlahan di lemari es. Ini merupakan praktik umum untuk meningkatkan kekuatan kopi yang diseduh untuk memperhitungkan pengenceran yang terjadi ketika kopi panas dituangkan di atas es.

2. Iced Americano

Espresso dicampur air dingin dan disajikan dengan es batu menghasilkan secangkir kopi yang sangat kaya akan kedalaman dan nuansa.

3. Pour over

Dipopulerkan di Jepang, gaya menyiapkan es kopi ini adalah sesuatu yang lebih mungkin kamu temukan di kedai kopi khusus. Untuk membuatnya, es batu ditempatkan di bagian bawah alat penuang, sehingga ketika air hangat dituangkan, kopi yang diseduh langsung menetes mengenai es. Metode ini sangat baik untuk mempertahankan rasa yang lembut dan bernuansa dari biji kopi spesial yang digunakan.

Cold brew

Ilustrasi kopi susu (Foto: unsplash.com/Tyler Nix)

Lalu, bagaimana dengan cold brew?

Berbeda dengan metode-metode yang tercantum di atas, cold brew dibuat tanpa panas dan karenanya, membutuhkan waktu beberapa jam untuk menyiapkannya. Secara klasik, cold brew dibuat dengan seduhan bubuk kopi baik dalam suhu kamar atau air dingin selama berjam-jam.

Konsentrat yang dihasilkan disaring dan diencerkan dengan air, bisa diminum begitu saja atau dengan minuman lain. Kamu bisa membuat cold brew di hampir semua wadah yang bisa menampung cairan.

Filter untuk membuat cold brew terkadang kertas, tapi lebih umum menggunakan kain, kain kempa, atau semacam jaring, nilon atau logam. Profil rasa yang tepat akan bervariasi tergantung pada jenis kopi yang digunakan.

Tapi secara umum, metode cold brew akan menghasilkan minuman yang memiliki rasa manis dan halus, kurang asam dibandingkan jenis es kopi lainnya. Setiap jenis biji kopi bisa digunakan untuk membuat es kopi dan cold brew, tergantung rasa yang kamu inginkan.