Fimela.com, Jakarta Kecemasan dalam hubungan memang merupakan kondisi yang normal, namun jika ini menjadi sngat berlebihan, sehingga menimbulkan kekhawatiran, protektif pada pasangan bahkan stres ini sudah termasuk ke dalam kondisi anxiety relationship atau kecemasan hubungan. Melansir dari laman Healthline, berikut adalah tanda-tanda kecemasan berlebih dalam hubungan.
BACA JUGA
Advertisement
1. Takut hubungan akan putus
Hubungan yang baik bisa membuat Anda merasa dicintai, aman, dan bahagia. Wajar jika ingin mempertahankan perasaan ini dan berharap tidak terjadi apa-apa yang mengganggu hubungan. Tetapi pikiran-pikiran ini terkadang bisa berubah menjadi ketakutan yang terus-menerus dari pasangan yang meninggalkanmu. Kecemasan ini bis menjadi masalah, jika dirimu mulai menerapkannya dalam prilaku protektif pada pasangan.
Advertisement
2. Meragukan komitmen pasangan
Kecemasan hubungan dapat membuatmu mempertanyakan apakah dirimu dan pasangan benar-benar cocok, bahkan ketika hubungan berjalan baik. Dirimu mungkin juga mempertanyakan apakah selama ini benar-benar merasa bahagia atau tidak. Ini biasanya terjadi karena seseorang mulai memfokuskan perbedaan kecil dengan pasangan, misalnya tentang perbedaan selera musik atau makanan.
3. Sabotase hubungan
Perilaku menyabotase dapat berakar pada kecemasan dalam hubungan. Contoh hal-hal yang mungkin menyabot hubungan termasuk, bertengkar dengan pasangan, mendorong mereka menjauh dengan bersikeras tidak ada yang salah saat dirimu dalam masalah, menguji batas-batas hubungan, seperti makan siang dengan mantan tanpa memberi tahu pasangan. Dirimu mungkin tidak melakukan hal-hal ini dengan sengaja, tetapi ada tujuan yang mendasarinya.
4. Terlalu memikirkan ucapan atau tindakan pasangan
Kecenderungan untuk terlalu memikirkan kata-kata dan tindakan pasangan juga dapat menunjukkan kecemasan dalam hubungan. Mungkin mereka tidak suka berpegangan tangan, atau memiliki cara tersendiri untuk menyelesaikan masalah dan tak mengikuti keinginanmu. Padahal bisa saja karena mereka punya alasan sendiri melakukannya.
5. Kehilangan saat-saat indah
Ambil langkah mundur dan tanyakan pada diri sendiri: "Apakah saya menghabiskan lebih banyak waktu untuk mengkhawatirkan hubungan ini daripada menikmatinya?" Dan jika dirimu merasa seperti ini lebih sering daripada tidak, dirimu mungkin sedang menghadapi kecemasan dalam hubungan.
Jika merasa hal ini terjadi dalam hubunganmu, maka hal yang harus dilakukan adalah dengan mencari sumber kekhawatiran tersebut, dengan begitu kecemasan akan lebih mudah diatasi. Dan yang terpenting tetap percaya diri, kendalikan pikiran, menjaga komunikasi pasangan dan membangun kepercayaan yang kuat. Dengan begitu kecemasan pun akan berkurang.
#ElevateWomen