Menu Sahur Praktis untuk Diet dan Keluarga Ala Chef Devina Hermawan dan Rebecca Natalia

Fimela.com, Jakarta Sahur bisa menjadi pengganti sarapan selama bulan Ramadan. Itulah mengapa sahur sangat dianjurkan agar saat puasa seharian tidak mudah lemas dan tetap berenergi.

Sayangnya, sahur masih menjadi tantangan bagi beberapa orang apalagi bagi yang baru berumah tangga dan yang sedang melakukan proses diet. Hal ini dikarenakan belum terbiasa dengan perubahan jadwal tidur saat puasa hingga kebingungan untuk memilih menu sahur yang tepat.

Maka sebaiknya membuat makanan yang praktis dan mudah dibuat namun tetap bergizi. Chef Devina Hermawan dan alumni Masterchef Indonesia Season 7, Rebecca Natalia pun memberikan beberapa menu makanan praktis untuk sahur.

Chef Devina mengatakan ketika sahur waktunya cukup singkat. Oleh karenannya memasak pun harus praktis agar cepat matang.

Ia menyampaikan bisa menyiapkan daging yang sudah dimarinasi malam sebelumnya. Bisa dimirinasi ala Jepang atau Korea. Selain meningkatkan cita rasa, marinasi juga dapat membantu membuat tekstur daging sapi menjadi lebih lunak.

Tusuk-tusuk daging dengan garpu sebelum dimarinasi. Lalu menggunakan garam, minyak, kecap, dan madu atau gula atau rempah-rempah lainnya. Tusuk-tusuk daging dengan garpu sebelum dimarinasi. Dan simpan selama semalaman.

Lalu saat sahur tinggal dimasak di wajan atau air fryer. Chef Devina juga mengatakan, bisa membuat frozen food homemade seperti nugget.

"Bikin frozen food sendiri, disimpan di kulkas. Saat sahur baru diolah. Makanan enak tapi siap saji, jadi instan food tapi bikin sendiri," ujar Chef Devina dalam Webinar Wanita Milennials dan Memasak bersama HOCK.

Chef Devina juga menambahkan, jika sedang diet tetap perlu mengonsumsi karbohidrat. Karena karbohidrat dapat membuat kenyang lebih lama. Nasi putih bisa diganti dengan beras merah yang ditambahkan biji-bijian seperti chia seed atau kacang barley.

Dan jangan lupa tetap konsumsi serat dari sayur atau buah dan pilihlah lauk dengan lemak baik dengan cara memasak mengurangi minyak.

Ilustrasi saat sahur/Copyright shutterstock.com

Rebecca yang juga alumni Masterchef Indonesia Season 7 menyarankan siapkan ayam karena selain murah, paling mudah diolah. Dan bisa dibumbui sejak semalaman, jadi saat sahur tinggal masak.

"Ayam itu mudah dimacam-macamkan, bumbunya pun cukup praktis yang bisa disiapkan sejak semalaman," ujar Rebecca dalam cara yang sama.

Selain ayam, bisa juga menyajikan tempe dan sayur dengan bumbu praktis.

Chef Devina menyarankan bagi perempuan milennials yang ingin mulai belajar memasak, apalagi saat Ramadan ini, yaitu dengan menetapkan pola pikir bahwa dengan kita ingin memberikan masakan terbaik kepada keluarga dan orang tersayang. Jangan malah berpikir masak sebagai beban. Dan, perlu diingat kegagalan dalam hal apapun adalah normal.

"Dimulai dari masakan basic saja, seperti sudah tahu cara mengeolah suatu bahan masakan. Dengan basic tersebut nantinya akan lebih mudah. Misalnya saja jika punya daging, tahu berapa lama dimasak karena daging kan keras. Kalau ngga ada bayangan atau basic akan menjadi tekanan. Masak jangan dijadikan bebas, kalo ngga mood jangan dipakain, siapain aja ready to cook atau frozen," paparnya Chef Devina

Sahur dengan menu buah ternyata bisa membuat kita kenyang lebih lama lho. Ini karena kandungan gula, serat, dan zat gizi baik lainnya ada dalam buah. Tapi tak semua buah baik untuk menu sahur.

#elevate women